Liputan6.com, Jakarta - PT Adhi Commuter Properti (ADCP) anak usaha PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) yang fokus pada properti terintegrasi langsung dengan transportasi massal, teken kerja sama melalui nota kesepahaman dengan Perusahaan Umum Daerah Pembangunan Sarana Jaya.
Penandatanganan kerja sama antara Perumda Pembangunan Sarana Jaya dan Adhi Commuter Properti telah dilaksanakan oleh Direktur Utama Adhi Commuter Properti, Rizkan Firman dan Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya, Agus Himawan Widiyanto.
"Dalam kerja sama ini, kedua perusahaan telah sepakat untuk saling melakukan penjajakan terhadap potensial kawasan yang dimiliki untuk dapat dikerjasamakan, tentunya akan dapat berdampak saling memberikan energi positif agar dapat mengembangkan kawasan lebih optimal dan efektif," kata Direktur Utama PT Adhi Commuter Properti (ADCP), Rizkan Firman, dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (18/6/2021).
Advertisement
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya, Agus Himawan menuturkan, MoU ini merupakan bentuk dasar sinergi positif sesuai dengan prosedur hukum yang diharapkan dapat terjalin antara Sarana Jaya dan PT Adhi Commuter Properti.
“Ke depannya terkait teknis dan mekanisme pelaksanaannya, tentu menjadi harapan kita semua melalui kerja sama ini terwujud produktivitas pengembangan lahan dapat direalisasikan dengan baik dan bermanfaat bagi DKI Jakarta,” ujar Agus
Dalam kolaborasi ini, Perumda Pembangunan Sarana Jaya dan Adhi Commuter Properti akan saling meninjau beberapa lahan yang berlokasi di Jakarta Selatan dan Bogor.
Beberapa lahan strategis berbasis transportasi massal di Jakarta Selatan yang akan dijajaki oleh kedua pihak, dinilai mempunyai potensi untuk pengembangan hunian vertikal (high rise building) dan rumah tapak (landed house), yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung termasuk supporting retail.
Kedua pihak juga berniat untuk menjajaki lahan yang berada di titik exit toll Sirkuit Sentul, Bogor. Lahan tersebut yang saat ini tengah dikembangkan oleh ADCP terdapat beberapa lot kavling lahan yang mempunyai potensi untuk dikembangkan berbagai fasilitas pendukung termasuk di antaranya sarana pendidikan, kesehatan, entertainment, dan fasilitas lainnya di kawasan township tersebut.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Adhi Commuter Properti Siap Ekspansi TOD
Sebelumnya, usai melaksanakan Penawaran Umum Obligasi I 2021, PT Adhi Commuter Properti (ADCP) kian mantap melakukan ekspansi properti berbasis Transit Oriented Development (TOD).
Sesuai target, penawaran yang dilaksanakan pada 11-17 Mei 2021 itu senilai Rp 500 miliar terserap habis. Direktur Utama PT Adhi Commuter Properti, Rizkan Firman mengapresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh investor dalam penawaran obligasi yang telah terserap seluruhnya.
"Ini akan menjadi langkah awal Adhi Commuter Properti selanjutnya untuk pencatatan saham perdana (IPO) di tahun ini,” kata dia dalam seremoni Virtual Pencatatan Perdana Obligasi ADCP, Jumat, 21 Mei 2021.
Obligasi itu ditawarkan dalam dua seri, yakni dari Seri A dengan tenor 367 hari dan bunga 10,5 persen per tahun, serta Seri B dengan tenor 3 tahun dan bunga 11 persen per tahun.
Adapun nilai emisi masing-masing seri yakni Rp 491 miliar dan Rp 9 miliar. Obligasi perdana yang diterbitkan ADCP ini memperoleh hasil pemeringkatan Triple B dari Pefindo.
"Seluruh dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk membiayai belanja modal dalam upaya menambah portofolio dan melakukan ekspansi usaha. Dan tentunya tetap fokus pada pengembangan properti berbasis TOD,” kata Firman.
PT Adhi Commuter Properti juga menangkap trend shifting yang terjadi dengan mengembangkan sejumlah kawasan properti di titik stasiun LRT Jabodebek melalui produk LRT City dan Adhi City.
Advertisement