Sukses

BEI Suspensi Saham BOLA, PEGE dan SOFA

BEI suspensi tiga saham yaitu PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA), PT Panca Global Kapital Tbk (PEGE), dan PT Boston Furniture Industries Tbk (SOFA).

Liputan6.com, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan atau suspensi saham tiga emiten pada Selasa, 10 Agustus 2021. Saham tiga emiten itu antara lain PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA), PT Panca Global Kapital Tbk (PEGE), dan PT Boston Furniture Industries Tbk (SOFA).

BEI suspensi tiga saham emiten itu dalam rangka cooling down seiring terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada tiga saham emiten tersebut. BEI suspensi saham BOLA, SOFA, dan PEGE di pasar regular dan tunai.

Adapun dalam keterangan BEI, suspensi saham BOLA dilakukan di pasar regular dan pasar tunai mulai sesi I perdagangan pada 10 Agustus 2021 hingga pengumuman bursa lebih lanjut.

Sementara itu, suspensi saham PEGE dan SOFA dilakukan di pasar regular dan tunai dengan tujuan untuk memberikan waktu memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham PEGE dan SOFA.

“Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan,” demikian mengutip keterbukaan BEI yang diteken Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Lidia M.Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI Irvan Susandy.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Gerak Saham BOLA, SOFA, dan PEGE

Mengutip data RTI, saham BOLA sudah naik 19,38 persen pada 2-6 Agustus 2021. Saham BOLA ditutup naik 16,23 persen ke posisi Rp 1.110 per saham pada 9 Agustus 2021.

Saham SOFA ditutup menguat 9,52 persen ke posisi Rp 322 per saham dengan volume perdagangan 19.608.500. Nilai transaksi Rp 6,1 miliar dengan frekuensi perdagangan 1.905 kali.

Saham SOFA melonjak 13,08 persen pada periode 2-6 Agustus 2021. Total volume perdagangan 120.451.800 dengan nilai transaksi Rp 15,6 miliar. Total frekuensi perdagangan 2.285 kali.

Sementara itu, saham PEGE sudah naik 183,78 persen pada 2-6 Agustus 2021. Total volume perdagangan 3.032.470.875. Nilai transaksi Rp 474,3 miliar. Total frekuensi perdagangan 542 kali.

Saham PEGE berada di level tertinggi Rp 525 dan terendah Rp 175 per saham. Pada penutupan perdagangan 9 Agustus 2021, saham PEGE naik 24,76 persen ke posisi Rp 655 per saham.