Liputan6.com, Jakarta - PT Jasnita Telekomindo Tbk (JAST) berencana melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PM HMETD) atau rights issue.
Perseroan akan mengeluarkan saham baru dari portepel sebanyak-banyaknya 406.813.350 saham dengan nilai nominal masing-masing saham sebesar Rp 100.
Baca Juga
Nantinya, setiap pemegang dua saham berhak untuk mendapatkan satu HMETD yang dapat dikonversi menjadi satu saham Perseroan. Bersamaan dengan HMETD ini, Perseroan menerbitkan sebanyak-banyaknya 406.813.350 Waran Seri I.Â
Advertisement
Setiap satu saham hasil pelaksanaan HMETD tersebut melekat satu Waran Seri I bagi pemegang HMETD yang melaksanakan haknya.
Dilansir dari keterbukaan informasi BEI, Rabu (11/8/2021), PT Persada Inti Sejahtera menyatakan akan mengambil bagian dari HMETD yang menjadi haknya. Hal itu berdasarkan surat pernyataan pelaksanaan HMETD tertanggal 6 Agustus 2021 yang dibuat di bawah tangan bermeterai cukup.
Pelaksanaan PMHMETD akan dilakukan segera setelah mendapat persetujuan dari RUPSLB yang akan diselenggarakan 12 Agustus 2021.
Dana yang diperoleh dari PMHMETD ini setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan digunakan untuk pengambilalihan saham (akuisisi) 98 persen saham yang dimiliki oleh Oakfield Group Limited (OGL) dalam PT Cozmo Serviced Apartments (CSA).
Rencana pengambilalihan ini diharapkan dapat meningkatkan clientbase perseroan serta diversifikasi usaha perseroan. Berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) Saham CSA tertanggal 15 Juni 2021, Jasnita akan melakukan pengambilalihan saham sebesar 98 persen atau setara 2,94 juta lembar saham dalam CSA dengan nilai transaksi akuisisi CSA adalah sebesar Rp 20 miliar.
Â
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gerak Saham JAST
Pada penutupan perdagangan saham Selasa, 10 Agustus 2021, saham JAST naik 0,99 persen ke posisi Rp 204 per saham. Saham JAST dibuka naik 8 poin ke posisi Rp 210 per saham.
Saham JAST berada di level tertinggi Rp 216 dan terendah Rp 194 per saham. Total frekuensi perdagangan 6.500. Total volume perdagangan 579.623. Nilai transaksi Rp 11,9 miliar.
Advertisement