Sukses

IHSG Parkir di Zona Merah, Investor Asing Buru Saham BBCA hingga AKRA

Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis 0,09 persen ke posisi 6.133,83 pada sesi pertama Jumat, 13 Agustus 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada perdagangan Jumat (13/8/2021). Investor asing melakukan aksi beli Rp 321,73 miliar di pasar regular.

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, IHSG melemah tipis 0,09 persen ke posisi 6.133,83. Indeks LQ45 naik 0,33 persen ke posisi 848,59. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.

Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.179,89 dan terendah 6.127,23. Sebanyak 290 saham melemah sehingga menekan IHSG. 194 saham menguat dan 163 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 822.934 kali dengan volume perdagangan 12,9 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 8,6 triliun. Investor asing beli saham Rp 321,73 miliar di pasar regular.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham tertekan dan menguat. Indeks sektoral IDXindustri naik 1,02 persen. Diikut indeks sektoral IDXtransportasi menanjak 0,50 persen dan IDXnonsiklikak menguat 0,49 persen.

Sedangkan indeks sektoral IDXsiklikal melemah 1,2 persen, dan bukukan penurunan terbesar. Diikuti indeks IDXinfrastruktur susut 1,04 persen dan IDXtechno melemah 0,56 persen.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham INCF naik 34,48 persen

-Saham CANI naik 33,77 persen

-Saham DIGI naik 25 persen

-Saham AGAR naik 24,87 persen

-Saham PTIS naik 24,81 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham DCII turun 6,97 persen

-Saham DFAM turun 6,92 persen

-Saham NPGF turun 6,92 persen

-Saham SLIS turun 6,92 persen

-Saham PANS turun 6,91 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 170 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 53,9 miliar

-Saham ASII senilai Rp 48,7 miliar

-Saham DMMX senilai Rp 31,7 miliar

-Saham AKRA senilai Rp 27,4 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 22,6 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 13,1 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 11,8 miliar

-Saham WIKA senilai Rp 6,3 miliar

-Saham SMGR senilai Rp 5,1 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia cenderung koreksi. Indeks Hong Kong Hang Seng turun 0,70 persen, indeks Shanghai melemah 0,25 persen, indeks Singapura tergelincir 0,72 persen dan indeks Taiwan susut 1,08 persen. Selanjutnya indeks saham Jepang Nikkei naik 0,05 persen dan indeks Thailand mendaki 0,24 persen