Liputan6.com, Jakarta - Bursa saham Australia melemah pada perdagangan Senin pagi (20/9/2021). Sebagian besar bursa saham Asia tutup.
Indeks Australia ASX 200 turun 1,29 persen, saham tambang Rio Tinto susut 2,64 persen. Saham Fortescue Metals Group melemah 2,95 persen, dan BHP merosot 3,01 persen.
Baca Juga
Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang tergelincir 0,38 persen. Mengutip laman CNBC, Senin, (20/9/2021), bursa saham Asia relatif tenang seiring bursa saham China, Jepang dan Korea Selatan libur nasional.
Advertisement
Pada pekan lalu, bursa saham Amerika Serikat atau wall street cenderung tertekan. Indeks Dow Jones melemah secara mingguan.
Investor akan fokus pada pertemuan the Federal Reserve Amerika Serikat pada September 2021. Investor akan mencari petunjuk tentang rencana pengurangan stimulus bank sentral dari pelonggaran kebijakan moneter.
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Indeks Dolar AS
Indeks dolar AS akan berada di kisaran 93,23 setelah sempat berada di posisi 93. Yen Jepang diperdagangkan di kisaran 110,02 per dolar AS.
Harga minyak cenderung melemah pada jam perdagangan di Asia. Harga minyak berjangka Brent turun 0,27 persen menjadi USD 75,14 per barel. Harga minyak berjangka Amerika Serikat susut 0,29 persen menjadi USD 71,76 per barel.
Advertisement