Sukses

REAL Incar Pertumbuhan Penjualan 100 Persen pada Akhir 2021

PT Repower Asia Indonesia Tbk (REAL) incari pertumbuhan penjualan lebih dari 100 persen pada 2021.

Liputan6.com, Jakarta - PT Repower Asia Indonesia Tbk (REAL) bidik peningkatan penjualan lebih dari 100 persen sampai akhir 2021.

Optimisme tersebut sejalan dengan tren pemulihan ekonomi di Indonesia, serta berbagai stimulus yang diberikan pemerintah.

Meski dalam tekanan pandemi COVID-19, penjualan REAL meningkat 25,25 persen, atau sebesar Rp 12,68 miliar pada akhir 2020. Dibanding penjualan 2019 yang sebesar Rp 10,13 miliar.

Selain itu, Direktur Utama PT Repower Asia Indonesia Tbk, Aulia Firdaus mengatakan dukungan Ustad Yusuf Mansur juga memberikan keyakinan bagi Perseroan untuk mencapai target tersebut.

"Dengan semakin membaiknya perekonomian dan banyaknya stimulus dari pemerintah untuk sektor properti, serta terus mendapat doa dan dukungan dari Ustad Yusuf Mansur kami optimis akan meraih peningkatan penjualan lebih dari 100 persen sampai dengan akhir tahun 2021,” kata Aulia dalam keterangan resmi, ditulis Rabu (6/10/2021).

Hal itu diungkapkan Aulia saat melakukan penanaman pohon bersama Ustadz Yusuf Mansur dengan seluruh jajaran direksi dan dewan komisaris di Perumahan Botanical Puri Asri, Depok.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Garap Property Edukasi

Repower tengah menggarap Property Edukasi yang merupakan kerjasama dengan pesantren Daarul Quran binaan Ustadz Yusuf Mansur.

Perseroan membangun pesantren perkotaan di wilayah Pasar Minggu, Jakarta Selatan dan perumahaan untuk 1.500 pengajar pesantren Daarul Quran.

Di sisi lain, sejak menjadi salah satu Perusahaan tercatat, Repower terus melakukan pembenahan terbaik termasuk dalam penerapan prinsip-prinsip pelestarian lingkungan, tanggung jawab sosial, dan tata kelola yang baik (environmental, social, and governance/ESG) pada perusahaan dalam menjawab tantangan global. “Sebelum ESG menjadi tren global, kami telah menerapkan hal tersebut” ujar Aulia