40 Emiten Gelar Rights Issue, Potensi Dana yang Diraup Rp 18,91 Triliun

IHSG Menguat — Seorang pria mengambil gambar layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Seiring berjalannya perdangan, penguatan IHSG terus bertambah tebal hingga nyaris mencapai 1,50 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI/Bursa) mencatat ada sebanyak 40 perusahaan yang akan melaksanakan penerbitan saham baru (rights issue) tahun ini. Total dana yang diperoleh dari rights issue tersebut diperkirakan mencapai sebesar Rp 18,91 triliun.

"Dari ke 40 perusahaan tercatat (emiten) yang merencanakan right issue tersebut, terdapat sembilan (9) perusahaan yang nilai right issuenya lebih dari Rp 1 triliun," kata Direktur Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna.

Nyoman menuturkan, dari ke sembilan perusahaan tersebut, enam di antaranya merupakan perusahaan di sektor keuangan (financials), satu perusahaan sektor kesehatan (healthcare), satu perusahaan dari sektor infrastruktur, dan satu perusahaan dari industri material dasar.

Sementara sisanya, sebanyak 31 perusahaan diperkirakan nilai rights issue di bawah Rp 1 triliun tersebar di berbagai sektor, meliputi masing-masing empat perusahaan dari sektor industri material dasar, konsumer primer, konsumer non primer, dan energi.

Masing-masing satu perusahaan dari sektor kesehatan, industrial, teknologi, dan sektor transportasi & logistik. Sisanya ada dua perusahaan dari sektor properti & real estate, dan sembilan perusahaan dari sektor keuangan. Namun, dia tidak merinci nama-nama emiten yang akan mengadakan rights issue.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Bursa saham di New York terus "terjun bebas" seiring berlanjutnya krisis dan kepanikan soal COVID-19. Bank Sentral AS pun sudah mengambil sejumlah langkah ekstrim, seperti yang dilakukan mengatasi resesi sebelumnya. Investor kini khawatir akankah the...

2 dari 2 halaman

Emiten yang Bakal Rights Issue

FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama — Petugas kebersihan bekerja di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Transaksi bursa agak surut dengan nyaris 11 miliar saham diperdagangkan sebanyak lebih dari 939.000 kali. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Berdasarkan penelusuran Liputan6.com, berikut beberapa nama perusahaan yang merencanakan right issue tahun ini:

- PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI)

- PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA)

- PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA)

- PT Bank J Trust Indonesia Tbk (BCIC)

- PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS)

- PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR)

- PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB)

- PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA)

- PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA)

- PT Waskita Karya Tbk (WSKT)

Reporter: Elizabeth Brahmana

IHSG Ditutup Melemah, Transaksi Perdagangan Capai Rp14,44 Triliun

Saham
Bisnis
Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe
Lihat Selengkapnya
Saham
BEI
Perusahaan
Bursa Efek Indonesia atau BEI adalah salah satu tempat yang memperjualbelikan saham, obligasi, dan sebagainya di Indonesia.
Lihat Selengkapnya
BEI
rights issue
emiten