Sukses

BBSI Patok Harga Pelaksanaan Rights Issue Rp 3.510 per Saham

PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) menawarkan saham 280.721.568 saham dalam rangka rights issue.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) menetapkan harga pelaksanaan Rp 3.510 per saham dalam pelaksanaan penawaran umum terbatas dengan mekanisme hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.

PT Bank Bisnis Internasional Tbk menawarkan saham 280.721.568 saham dalam rangka rights issue. Jumlah saham itu setara 8,49 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Bank Bisnis Internasional. Harga pelaksanaan ditetapkan Rp 3.510 per saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham. Perseroan akan meraup dana Rp 985,33 miliar dari hasil rights issue.

Dalam rangka rights issue ini, setiap pemegang 1.035 saham lama yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 2 Desember 2021 berhak atas 96 HMETD.Demikian mengutip dari keterbukaan informasi BEI, ditulis Kamis (25/11/2021).

Adapun PT Sun Antarnusa Investment sebagai salah satu pemegang saham utama perseroan hanya akan melaksanakan sebagian HMETD miliknya. Jumlah sahamnya 16.979.937 dan mengalihkan sisa HMETD miliknya kepada PT Sun Land Investama dan Sundjono Suriadi.

SLI selaku salah satu pemegang saham utama perseroan akan melaksanakan seluruh HMETD nya sebanyak 37.055.246 dan juga akan mengambil porsi HMETD dari SAI sebanyak 6.500.000 HMETD. Selain itu, PT Finaccel Teknologi Indonesia, selaku salah satu pemegang saham utama perseroan akan melaksanakan seluruh HMETD miliknya sebanyak 112.288.627.

SS selaku pemegang saham utama perseroan juga akan melaksanakan seluruh HMETD miliknya sebanyak 56.144.313 dan juga akan mengambil porsi HMETD dari SAI sebanyak 6.000.000 HMETD.

Adapun PT Sun Land Investama akan menjadi pembeli siaga. Sun Land Investama akan wajib mengambil dan membeli sisa saham sebanyak-banyaknya 45.753.445 dengan harga pelaksanaan Rp 3.510 per saham. Nilai pembelian itu sebanyak-banyaknya Rp 160,59 miliar.

Adapun pemegang saham lama yang tidak melaksanakan haknya dalam rangka rights issue akan mengalami penurunan persentase kepemilikan saham atau dilusi maksimal sebesar 8,49 persen.

Perseroan akan memakai dana hasil rights issue ini antara lain untuk memperkuat struktur permodalan dan tambahan modal kerja perseroan dalam rangka pemberian kredit kepada nasabah.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Jadwal Rights Issue

Jadwal rights issue:

Tanggal Rapat Umum Pemegang Saham 27 Agustus 2021

 Tanggal Distribusi HMETD 3 Desember 2021

Tanggal Efektif 22 November 2021

 Tanggal Pencatatan HMETD di BEI 6 Desember 2021

Tanggal Terakhir Pencatatan (Recording Date) untuk memperoleh HMETD 2 Desember 2021

Tanggal Akhir Perdagangan Saham Dengan HMETD (Cum-Right) di:

- Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi 30 November 2021

-Pasar Tunai pada 2 Desember 2021

 Periode Penyerahan Saham Baru Hasil Pelaksanaan HMETD 8 – 14 Desember 2021 - Pasar Tunai 2 Desember 2021

Tanggal Mulai Perdagangan Saham Tanpa HMETD (Ex-Right) di:

-Pasar regular dan pasar negosiasi pada 1 Desember 2021

-Pasar tunai pada 3 Desember 2021

Tanggal distribusi HMETD pada 3 Desember 2021

Tanggal pencatatan HMETD di BEI pada 6 Desember 2021

Periode perdagangan HMETD 6-10 Desember 2021

Periode pelaksanaan HMETD 6-10 Desember 2021

Periode penyerahan saham baru hasil pelaksanaan HMETD pada 8-14 Desember 2021

Tanggal akhir pembayaran pemesanan pembelian saham tambahan pada 14 Desember 2021

Tanggal penjatahan pemesanan pembelian saham tambahan pada 15 Desember 2021

Tanggal pembayaran penuh oleh pembeli siaga pada 16 Desember 2021

Tanggal pengembalian kelebihan uang pemesanan pembelian saham tambahan pada 17 Desember 2021