Reddit Bakal IPO, Pengguna Tak Yakin Berhasil

Liputan6.com, Jakarta - Pengguna platform media sosial asal Amerika Serikat (AS), Reddit mengomentari rencana perusahaan untuk go public, mayoritas tidak optimistis menuai kesuksesan.

“Reddit IPO: ke pusat inti bumi dan sangat bertentangan dengan pergi ke bulan,” tulis seorang pengguna.

Perusahaan yang identik dengan trader yang terlibat dalam kegilaan GameStop (GME) mengumumkan telah mengajukan dokumen rahasia ke SEC (Securities Exchange Commission) untuk penawaran perdana baru-baru ini.

"Jumlah sahan yang akan ditawarkan dan kisaran harga untuk IPO belum diusulkan dan ditentukan Reddit. Dengan penawaran perdana harapanya dapat terlaksana usai SEC menyelesaikan proses peninjauannya. Listing Reddit juga masih mempertimbangkan situasi pasar dan kondisi lainnya,” tulis dari laman perusahaan, mengutip laman Channel News Asia, ditulis Selasa (21/12/2021)

Salah satu anggota forum populer Reddit, WallStreetBets, bertanya apakah pengguna bisa membeli  IPO.

"Mungkin tidak, cukup banyak IPO baru-baru ini yang panas untuk hari pertama perdagangan kemudian kawah dan kepiting," tulis alexmcg87.

Beberapa anggota mengkhawatirkan kemungkinan perubahan Reddit menjadi perusahaan publik.  Akun dengan username chiefoogaboog menuliskan pendapatnya perusahaan akan menyuntikkan sensor dan bias ke dalam platform.

Dalam beberapa bulan banyak subscriber (pengguna) yang tegang dan populer tetapi akan mati. Dalam setahun itu akan menjadi platform yang membosankan dengan 10 kali iklan.

Anggota WallStreetBets telah menyatakan keprihatinannya terkait bagaimana platform berusia 16 tahun itu akan berubah ketika laporan IPO pertama kali muncul awal tahun ini.

Kapitalis zaman terbaru menuliskan IPO akan menjadi akhir dari Reddit pada September.

"Reddit hanya memiliki satu sumber daya untuk dipanen - pengguna - hampir semua hal yang mereka lakukan untuk mendapatkan lebih banyak pendapatan akan membuat basis pengguna lebih kesal - setiap tahun mereka perlu meningkatkan pendapatan sekarang,” tambahnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.