Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat di zona merah akhir berbalik arah ke zona hijau hingga penutupan perdagangan sesi pertama, Senin (10/1/2022). Investor asing beli saham di seluruh pasar.
Pada penutupan perdagangan sesi pertama, IHSG naik tipis 0,23 persen ke posisi 6.716,87.Indeks LQ45 mendaki 0,07 persen ke posisi 950,54. Sebagian besar indeks acuan menghijau.
Baca Juga
Sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.725,02 dan terendah 6.669,28. IHSG sentuh posisi tertinggi sepanjang masa secara intraday pada awal pekan ini di 6.725.02.
Advertisement
Sebanyak 200 saham menguat sehingga angkat IHSG. Namun, 296 saham melemah dan menahan pelemahan IHSG. 176 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 846.760 kali dengan volume perdagangan 12,6 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 6,1 triliun. Investor asing beli saham Rp 227,22 miliar di seluruh pasar. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat ke posisi 14.281.
Sebagian besar sektor saham menghijau. Indeks sektor saham IDXhealth melonjak 1,81 persen dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXfinance mendaki 1,23 persen dan indeks sektor saham IDXnonsiklikal menguat 0,12 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno merosot 1,34 persen, dan alami koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXsiklikal susut 0,68 persen dan indeks sektor saham IDXinfrastruktur tergelincir 0,39 persen.
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bursa saham di New York terus "terjun bebas" seiring berlanjutnya krisis dan kepanikan soal COVID-19. Bank Sentral AS pun sudah mengambil sejumlah langkah ekstrim, seperti yang dilakukan mengatasi resesi sebelumnya. Investor kini khawatir akankah the...
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang catat top gainers antara lain:
-Saham SEMA melonjak 34,44 persen
-Saham PSDN melonjak 30,54 persen
-Saham ADMR melonjak 24,74 persen
-Saham POLU melonjak 24,45 persen
-Saham INOV melonjak 20,29 persen
Â
Saham-saham yang catat top losers antara lain:
-Saham MBSS turun 6,98 persen
-Saham GEMS turun 6,98 persen
-Saham IBST turun 6,97 persen
-Saham NELY turun 6,94 persen
-Saham ALKA turun 6,93 persen
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham ARTO senilai Rp 121,6 miliar
-Saham KLBF senilai Rp 26,8 miliar
-Saham TLKM senilai Rp 21,8 miliar
-Saham INDF senilai Rp 14,6 miliar
-Saham BMRI senilai Rp 13,6 miliar
Â
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham ANTM senilai Rp 10,5 miliar
-Saham BUKA senilai Rp 9,5 miliar
-Saham PGAS senilai Rp 7,4 miliar
-Saham ADRO senilai Rp 6,7 miliar
-Saham ISAT senilai Rp 4 miliar
Bursa Saham Asia Bervariasi
Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 0,23 persen, indeks Shanghai menanjak 0,34 persen, indeks saham Singapura bertambah 0,78 persen, indeks Taiwan naik 0,11 persen. Sementara itu, indeks Korea Selatan Kospi susut 0,96 persen dan indeks Thailand merosot 0,02 persen.
Advertisement