Sukses

Waskita Karya Targetkan Divestasi 4 Ruas Tol Rampung pada 2022

PT Waskita Karya Tbk (WSKT) optimistis dapat selesaikan proses divestasi 3-4 ruas tol pada 2022.

Liputan6.com, Jakarta - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) mengumumkan penjualan ruas tol Cimanggis - Cibitung melalui anak usahanya PT Waskita Toll Road (WTR).

Penjualan tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Jual Beli Bersyarat (PJBB) atau Conditional Sales Purchase Agreement(CSPA) antara WTR dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dalam rangka rencana divestasi 55 persen kepemilikan WTR pada PT Cimanggis Cibitung Tollways (CCT), selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang memiliki hak konsesi atas ruas tol Cimanggis Cibitung.

Direktur Utama PT Waskita Karya Tbk, Destiawan Soewardjono mengatakan penandatanganan PJBB ini adalah tahap awal dalam proses rencana divestasi tol Cimanggis Cibitung. Aksi tersebut juga merupakan bentuk komitmen Perseroan untuk menyehatkan keuangan Waskita yang akan terealisasi pada 2022 ini.

"Waskita menargetkan untuk mendivestasikan 13 ruas tol sejak tahun 2021 hingga 2026. Setelah sukses melaksanakan 4 divestasi tol di tahun 2021, tahun ini Waskita optimis dapat menyelesaikan proses divestasi atas 3-4 ruas tol yang salah satunya adalah divestasi CCT,” kata Destiawan dalam keterangan resmi, ditulis Jumat (14/1/2022).

Sementara untuk divestasi jalan tol lainnya, Destiawan mengatakan saat ini Perseroan dalam tahap diskusi dan negosiasi dengan para calon investor.

Selanjutnya Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Waskita, Taufik Hendra Kusuma juga menambahkan Perseroan dan SMI akan melaksanakan penandatanganan Akta Jual Beli (AJB) yang ditargetkan selesai pada Semester I 2022.

"Setelah transaksi ini selesai, maka struktur kepemilikan pada CCT terdiri dari SMI sebesar 55 persen, WTR sebesar 35 persen serta pemegang saham lainnya sebesar 10 persen,” ujar dia.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Gerak Saham WSKT

Pada penutupan perdagangan Jumat, 14 Januari 2022 pukul 14.41 WIB, saham WSKT turun 1,55 persen ke posisi Rp 635 per saham. Saham WSKT dibuka stagnan Rp 645 per saham.

Saham WSKT berada di level tertinggi Rp 650 dan terendah Rp 625 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.900 kali dengan volume perdagangan 696.035 saham. Nilai transaksi Rp 44,3 miliar.