Sukses

IHSG Berbalik Arah Menghijau, Investor Asing Beli Saham TLKM hingga EMTK

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,50 persen ke posisi 6.600,81. Indeks LQ45 menguat 0,80 persen ke posisi 946,85.

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) fluktuaktif dan akhirnya berbalik arah ke zona hijau pada penutupan perdagangan Rabu (26/1/2022). Investor asing melakukan aksi jual saham di seluruh pasar.

Pada penutupan perdagangan, IHSG sempat berada di zona merah dan berbalik arah menghijau. IHSG naik 0,50 persen ke posisi 6.600,81. Indeks LQ45 menguat 0,80 persen ke posisi 946,85.

Sebagian besar indeks acuan kompak menghijau. IHSG berada di level tertinggi 6.601,33 dan terendah 6.549,52. Sebanyak 267 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 257 saham melemah dan 149 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.411.426 kali dengan volume perdagangan 25,4 miliar saham. Nilai transaksi Rp 13,3 triliun. Investor asing jual saham Rp 46,36 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.327.

Sebagian besar sektor saham menghijau kecuali indeks sektor saham IDXproperty melemah 1,22 persen dan indeks sektor saham IDXindustry susut 0,05 persen.

Indeks sektor saham IDXhealth menguat 1,89 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXtechno menguat 1,68 persen dan indeks sektor saham IDXsiklikal menguat 1,16 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham NETV naik 34,69 persen

-Saham IPTV naik 28,17 persen

-Saham SLIS naik 24,48 persen

-Saham LMPI naik 19,80 persen

-Saham MCAS naik 18,96 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham MGLV turun 9,74 persen

-Saham UVCR turun 8,89 persen

-Saham TIRT turun 6,98 persen

-Saham ASSA turun 6,93 persen

-Saham HDIT turun 6,92 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 160,1 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 126,4 miliar

-Saham MSIN senilai Rp 53,1 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 49,4 miliar

-Saham EMTK senilai Rp 24 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham ARTO senilai Rp 162,3 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 123,4 miliar

-Saham ANTM senilai Rp 97,5 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 85,2 miliar

-Saham INCO senilai Rp 60,3 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 0,19 persen, indeks Thailand menguat 0,41 persen, indeks Shanghai mendaki 0,66 persen, indeks Singapura menanjak 0,92 persen.

Sementara itu, indeks Korea Selatan Kospi melemah 0,41 persen, indeks Jepang Nikkei tergelincir 0,44 persen dan indeks Taiwan susut 0,15 persen.