Pantau Rekomendasi Teknikal Saham JPFA hingga BIRD

Perdagangan Awal Pekan IHSG Ditutup di Zona Merah — Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi koreksi pada perdagangan saham Senin (31/1/2022).

Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menuturkan, IHSG rawan koreksi ke rentang area 6.570-6.600 terlebih dahulu untuk membentuk bagian awal dari wave (iii) dari wave © pada label hitam atau awal wave © di label merah.

Adapun konfirmasi untuk IHSG menguat berada pada resistance di level 6.726 dan 6.754, bila IHSG belum mampu menembus resistance, IHSG masih rawan koreksi ke 6.375-6.468.

Herditya mengatakan, IHSG berada di level support, 6.523,6.480 dan resistance di 6.726,6.754.

Untuk saham pilihan yang dapat dicermati, Herditya memilih saham PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA), PT Saratoga Investama Sadaya Tbk (SRTG), PT Blue Bird Tbk (BIRD), PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI).

Berikut rekomendasi teknikal empat saham tersebut:

1.PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA) - Buy on Weakness (1.680)

Menutup perdagangan Jumat, 28 Januari 2022, saham JPFA ditutup menguat 1,2 persen ke level 1.680. Selama saham JPFA tidak terkoreksi di bawah 1.640 sebagai supportnya, posisi JPFA saat ini sudah berada di akhir wave (ii) dari wave [iii] dan berpeluang melanjutkan penguatannya membentuk wave (iii).

Buy on Weakness: 1.665-1.690

Target Price: 1.820, 1.910

Stoploss: below 1.640

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kiat Investasi Reksa Dana Saham Saat IHSG Bergejolak

2 dari 2 halaman

Saham SRTG-WIFI

IHSG Dibuka di Dua Arah — Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

2. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) - Spec Buy (2.760)

Saham SRTG ditutup flat di level 2.760 pada perdagangan Jumat, 28 Januari 2022. Selama tidak terkoreksi ke bawah 2.650 sebagai supportnya.

“Saat ini kami perkirakan, posisi SRTG sudah berada di akhir wave (b) dari wave [ii] sehingga SRTG berpeluang menguat membentuk wave (c) dari wave [ii],” ujar dia.

Spec Buy: 2.720-2.760

Target Price: 2.930, 3.020

Stoploss: below 2.650

3. PT Blue Bird Tbk (BIRD) - Buy on Weakness (1.400)

Saham BIRD ditutup menguat 1,1 persen ke level 1.400 pada perdagangan Jumat, 28 Januari 2022.

“Kami memperkirakan, selama BIRD tidak terkoreksi ke bawah 1.350 sebagai supportnya, maka saat ini posisi saham BIRD sedang berada di awal wave [c] dari wave B sehingga saham BIRD berpeluang melanjutkan penguatannya,” ujar dia.

Buy on Weakness: 1.375-1.400

Target Price: 1.500, 1.600

Stoploss: below 1.350

4. PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) - Sell on Strength (615)

Saham WIFI ditutup menguat cukup signifikan, sebesar 6 persen di level 615 pada perdagangan Jumat, 28 Januari 2022.

“Meskipun menembus MA60-nya, namun kami perkirakan saat ini posisi WIFI sudah berada di akhir wave [i] sehingga WIFI rawan terkoreksi membentuk wave [ii] dahulu,” kata dia.

Adapun rentang koreksi WIFI diperkirakan berada pada level 550-590 dan dapat digunakan sebagai level buybacknya.

Sell on Strength: 620-635

Saham
Bisnis
Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe
Lihat Selengkapnya
Saham
Rekomendasi Teknikal
Saham JPFA
Saham BIRD
Saham WIFI
Saham SRTG
IHSG