Sukses

IHSG Berada di Zona Merah, Investor Asing Kejar Saham TLKM hingga MDKA

Pada pembukaan perdagangan, Jumat (11/2/2022), IHSG melemah 10 poin ke posisi 6.813,60. I

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan koreksi pada awal sesi perdagangan Jumat (11/2/2022). Namun, investor asing masih melanjutkan aksi beli saham.

Pada pembukaan perdagangan, IHSG melemah 10 poin ke posisi 6.813,60. Indeks LQ45 merosot 0,69 persen ke posisi 966. Seluruh indeks acuan kompak tertekan. Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.825,06 dan terendah 6.779,90. Sebanyak 206 saham melemah sehingga menekan IHSG. 148 saham menguat dan 194 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 111.357 kali dengan volume perdagangan 1,8 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 1 triliun. Investor asing beli saham Rp 158,49 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.320.

Sebagian besar sektor saham tertekan. Namun, indeks sektor saham IDXsiklikal menguat 0,90 persen, indeks sektor saham IDXbasic mendaki 0,02 persen dan indeks sektor saham IDXtransportasi menguat 0,24 persen.

Selain itu, indeks sektor saham IDXtechno tergelincir 1,28 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti indeks sektor saham DIXfinance susut 0,95 persen dan indeks sektor saham IDXhealth tergelincir 0,32 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham NETV naik 10,28 persen

-Saham JECC naik 9,48 persen

-Saham PUDP naik 8,64 persen

-Saham IATA naik 7,93 persen

-Saham TBMS naik 7,78 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham BPFI melemah 6,98 persen

-Saham SHID melemah 6,92 persen

-Saham SLIS melemah 6,91 persen

-Saham MLPT melemah 6,86 persen

-Saham BSML melemah 6,72 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 88,9 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 13,2 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 9,5 miliar

-Saham ICBP senilai Rp 3,9 miliar

-Saham MDKA senilai Rp 3,3 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 54,3 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 15,3 miliar

-Saham UNVR senllai Rp 10,7 miliar

-Saham AVIA senilai Rp 2,9 miliar

-Saham ANTM senilai Rp 4,3 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia sebagian besar tertekan. Indeks Hang Seng turun 0,46 persen, indeks Korea Selatan Kospi susut 0,68 persen, indeks Shanghai melemah 0,08 persen dan indeks Taiwan susut 0,49 persen. Sementara itu, indeks Singapura naik 0,15 persen.

Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG melemah ke 6.823 pada penutupan perdagangan Kamis, 10 Februari 2022 terseret sektor saham perbankan. Saham BBCA turun dua persen dari level tertinggi sepanjang masa karena aksi ambil untung. Saham ARTO turun meski masuk MSCI.

Dari data ekonomi, Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga 3,5 persen, sejalan dengan harapan konsensus. Aksi beli investor asing berlanjut sebesar USD 110 juta dengan total hampir USD 440 juta pada pekan ini.