Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) atau disebut BRI beri tambahan modal Rp 145 miliar kepada BRI Ventures atau PT BRI Ventura Investama (BVI) pada 14 Februari 2022.
Demikian mengutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (16/2/2022). BRI pun sudah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyusul penambahan modal pada BVI.
Adapun nilai transaksi tidak melebihi batasan persentase tertentu dari transaksi material sebagaimana dimaksud POJK 17/2020. Transaksi ini merupakan transaksi dengan pihak terafiliasi yang cukup dilaporkan sebagaimana dimaksud dalam POJK 42/2020.
Advertisement
Baca Juga
“Transaksi dimaksud ditujukan untuk memperkuat permodalan perseroan terhadap BVI dalam rangka ekspansi bisnis BVI,” tulis perseroan dalam keterbukaan informasi BEI.
BRI menyatakan tambahan modal di BVI tidak berdampak terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, dan kelangsungan usaha BRI.
“BRI akan memberikan dukungan baik dari sisi permodalan, kerja sama distribusi dan pengembangan bisnis BVI. BRI telah menerapkan tata kelola terintegrasi pada BVI,” tulis perseroan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gerak Saham BBRI
Pada penutupan perdagangan Rabu, 16 Februari 2022, saham BBRI melemah tipis 0,23 persen ke posisi Rp 4.420 per saham. Saham BBRI dibuka naik 40 poin ke posisi Rp 4.470 per saham.
Saham BBRI berada di level tertinggi Rp 4.470 dan terendah Rp 4.410 per saham. Total frekuensi perdagangan 13.277 kali dengan volume perdagangan 1.769.534. Nilai transaksi Rp 783,6 miliar.
Advertisement