Sukses

Berkah Multi Beton Lepas 612,62 Juta Saham BEBS

PT Berkah Multi Beton menjual 612.621.426 lembar saham BEBS.

Liputan6.com, Jakarta - Pemegang saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS), PT Berkah Multi Beton melepas saham BEBS sejak Desember 2021-Februari 2022.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Senin (21/2/2022), PT Berkah Multi Beton menjual 612.621.426 lembar saham BEBS dengan rata-rata harga Rp 4.486.

Dengan demikian, total penjualan saham BEBS senilai Rp 2,74 triliun. Penjualan saham BEBS itu dilakukan pada 8 Desember 2021-10 Februari 2022.

"Tujuan dari transaksi divestasi, status kepemilikan langsung,” tulis manajemen perseroan.

 

Setelah penjualan saham itu, Berkah Multi Beton memiliki 1.250.678.574 atau 13,89 persen saham BEBS dari sebelumnya 1.863.300.000 atau 20,70 persen.

Berdasarkan data RTI, pemegang saham perseroan per 31 Januari 2022 antara lain PT Berkah Global Investama sebesar 35,40 persen, PT Berkah Multi Beton sebesar 14,11 persen, masyarakat 40,22 persen. Selain itu, Sugiarwati Lucky sebesar 4,98 persen, PT Cipta Ihya Nusantara 2,22 persen.

Selain itu, H.Soewarso sebesar 1,36 persen, Haji Herdis Sudana sebesar 1,11 persen, Shierly Dyanne Wijaya sebesar 0,44 persen, Heri Santoso, Liem sebesar 0,16 persen.

Pada penutupan perdagangan Jumat, saham BEBS turun 3,3 persen ke posisi Rp 5.125 per saham.Saham BEBS dibuka turun 125 poin ke posisi Rp 5.175 per saham.

Saham BEBS berada di level tertinggi Rp 5.700 dan terendah Rp 5.050 per saham. Total frekuensi perdagangan 6.504 kali dengan volume perdagangan 438.629. Nilai transaksi Rp 227,6 miliar.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

BEBS Suntik Modal ke Anak Usaha

Sebelumnya, PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) meningkatkan modal disetor kepada entitas anak usaha PT Berkah Global Development (BGD) dengan total menjadi Rp 100 miliar.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Pemegang Saham Nomor 31 pada 11 Januari 2022, pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal dasar BGD dari semula Rp 2 miliar menjadi Rp 80 miliar yang terbagi atas 80.000 lembar saham.

"Akta Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU- 0002548.AH.01.02.TAHUN 2022 tanggal 12 Januari 2022," tutur Direktur Utama PT Berkah Beton Sadaya Tbk, Hasan Muldhani dalam keterbukaan informasi Bursa, Jumat, 14 Januari 2022.

Dalam akta tersebut, PT Berkah Beton Sadaya Tbk juga meningkatkan modal disetor BGD dari semula Rp 1 miliar menjadi Rp 20 miliar dengan mengeluarkan 19.000 lembar saham baru.

Seluruh saham baru tersebut telah diambil bagian oleh PT Berkah Beton Sadaya Tbk, sehingga selanjutnya susunan pemegang saham BGD mayoritas dipegang oleh perseroan atau sebanyak 19.999 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp 19,99 miliar. Sisanya oleh PT Cipta Ihya Nusantara sejumlah 1 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp 1 juta.