Liputan6.com, Jakarta - Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk (CASH) menyetujui rencana perseroan untuk menambah modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.
Presiden Direktur PT Cashlez Wordwide Indonesia Tbk, Suwandi menuturkan, setelah persetujuan pemegang saham dalam RUPSLB, seluruh proses rights issue akan dilaksanakan setelah pernyataan pendaftaran telah dinyatakan efektif oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Suwandi menuturkan, dana dari rights issue ini akan digunakan untuk modal kerja perseroan dalam pengembangan bisnis dan akuisisi merchant. Hal ini untuk menunjang kegiatan usaha perseroan.
Advertisement
Baca Juga
“Seperti yang kita ketahui, saat ini transformasi digital telah tumbuh dengan pesat seiring dengan penerimaan digitalisasi yang mengubah pola hidup masyarakat, baik dari sisi konsumen maupun bisnis,” ujar dia dikutip dari keterangan tertulis, Selasa (22/2/2022).
Ia menambahkan, hal itu pun mendorong perseroan terus mengembangkan bisnisnya dalam menghadirkan solusi yang dibutuhkan terutama bagi pemilik bisnis.
“Perseroan ingin memperkuat struktur permodalan dalam rangka mewujudkan rencana jangka panjang yang telah ditetapkan untuk mengembangkan kegiatan usaha, kinerja perseroan, meningkatkan daya saing dalam industri yang relevan dan pertumbuhan anorganik perseroan,” tutur dia.
Suwandi menuturkan, hal tersebut dalam rangka mengembangkan ekosistem pembayaran digital nasional, salah satunya melalui merger dan akuisisi (M&A).
Adapun RUPSLB Cashlez Worldwide Indonesia menyetujui untuk menerbitkan saham baru yang akan dilepas dalam rights issue sebanyak-banyaknya 450.000.000 lembar saham. Suwandi menuturkan, persetujuan pemegang saham dalam RUPSLB ini diharapkan dapat melanjutkan rencana jangka panjang perseroan.
Hal ini untuk memperkuat permodalan dan lini bisnis perseroan termasuk di dalamnya pengembangan proyek, layanan dan fitur, memperluas jangkauan akuisisi merchant, dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gerak Saham CASH
Pada penutupan perdagangan sesi pertama, Selasa 22 Februari 2022, saham CASH turun 4,76 persen ke posisi Rp 280 per saham. Saham CASH dibuka naik empat poin ke posisi Rp 298 per saham.
Saham CASH berada di level tertinggi Rp 316 dan terendah Rp 274 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.763 kali dengan volume perdagangan 140.939 saham. Nilai transaksi harian saham Rp 4,2 miliar.
Advertisement