Sukses

IHSG Merosot 0,86 Persen, Investor Asing Lepas Saham BBCA hingga BMRI

Pada penutupan perdagangan, Senin (7/3/2022), IHSG melemah 0,86 persen ke posisi 6.869,06.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona merah hingga penutupan perdagangan Senin (7/3/2022). Aksi jual investor asing dan bursa saham Asia yang tertekan turut bebani IHSG.

Pada penutupan perdagangan, IHSG melemah 0,86 persen ke posisi 6.869,06. Indeks LQ45 merosot 0,52 persen ke posisi 988,90. Sebagian besar indeks acuan kompak tertekan. Awal pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.917,93 dan terendah 6.843,81.

Sebanyak 397 saham melemah sehingga menekan IHSG. 166 saham menguat dan 121 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.866.398 kali dengan volume perdagangan 28,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 20,6 triliun. Investor asing jual saham Rp 96,10 miliar di seluruh pasar.

Sebagian besar sektor saham tertekan. Indeks sektor saham IDXtechno melemah 2,81 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXnonsiklikal susut 2,42 persen dan indeks sektor saham IDXfinance melemah 1,85 persen.

Selain itu, indeks sektor saham IDXbasic melonjak 2,04 persen, dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXenergy menguat 1,68 persen dan indeks sektor saham IDXindustry menanjak 1,18 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham IPTV naik 34,51 persen

-Saham IATA naik 33,74 persen

-Saham CBMF naik 33,33 persen

-Saham MSKY naik 24,74 persen

-Saham BEBS naik 16,50 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham RUNS melemah 8,99 persen

-Saham IFSH melemah 7 persen

-Saham ASSA melemah 7 persen

-Saham DSSA melemah 6,99 persen

-Saham SKLT melemah 6,99 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 167,4 miliar

-Saham ASII senilai Rp 88,2 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 60,5 miliar

-Saham EMTK senilai Rp 56,6 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 50,3 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 503,7 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 245,5 miliar

-Saham INDF senilai Rp 66,8 miliar

-Saham PTBA senilai Rp 36,5 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 33,7 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia kompak tertekan. Indeks Hang Seng turun 3,87 persen, indeks Korea Selatan Kospi melemah 3,49 persen, indeks Jepang Nikkei susut 2,94 persen, indeks Thailand merosot 4,1 persen.

Selain itu, indeks Shanghai susut 2,17 persen, indeks Singapura melemah 1,19 persen dan indeks Taiwan tergelincir 4,21 persen.