Sukses

IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Investor Asing Kejar Saham BBRI hingga AALI

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, IHSG melemah 0,41 persen ke posisi 6.936,12.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada penutupan perdagangan sesi pertama, Jumat (18/3/2022). Akan tetapi, investor asing masih melakukan pembelian saham.

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, IHSG melemah 0,41 persen ke posisi 6.936,12. Indeks LQ45 merosot 0,43 persen ke posisi 1.001,54. Seluruh indeks acuan kompak tertekan.

Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 7.000,58 dan terendah 6.926,41. Sebanyak 227 saham menguat dan 274 saham melemah. 162 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 821.922 kali dengan volume perdagangan 12,1 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 6,6 triliun. Investor asing beli saham Rp 70,52 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.272.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham tertekan kecuali indeks sektor saham IDXenergy naik 1,2 persen dan indeks sektor saham IDXtransportasi melonjak 1,96 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno melemah 1,42 persen, dan catat koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXproperty susut 0,86 persen dan indeks sektor saham IDXbasic melemah 0,83 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham APEX naik 25 persen

-Saham GOLD naik 24,70 persen

-Saham IFSH naik 21,05 persen

-Saham INDX naik 18,75 persen

-Saham AYLS naik 18,14 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham IDEA melemah 9,84 persen

-Saham MORE melemah 6,98 persen

-Saham KJEN melemah 6,92 persen

-Saham MGLV melemah 6,91 persen

-Saham POLA melemah 6,86 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 75,7 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 71,9 miliar

-Saham INCO senilai Rp 15,1 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 12,5 miliar

-Saham AALI senilai Rp 12,2 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 64,3 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 61,2 miliar

-Saham ANTM senilai Rp 14,7 miliar

-Saham SMGR senilai Rp 13,7 miliar

-Saham ACES senilai Rp 12,8 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng melemah 1,57 persen, indeks Taiwan susut 0,19 persen. Sementara itu, indeks Korea Selatan Kospi menguat 0,23 persen, indeks Jepang Nikkei mendaki 0,51 persen, indeks Thailand menguat 0,05 persen, indeks Singapura menanjak 0,45 persen, dan indeks Shanghai melambung 0,60 persen.