Liputan6.com, Jakarta - Garibaldi Thohir resmi menjadi pengendali baru PT Trimegah Sekuritas Indonesia setelah membeli sebanyak 2.462.700.000 saham senilai total Rp470.375.700.000. Sesuai ketentuan, pengendali baru wajib melaksanakan tender offer.
Pria yang akrab dipanggil Boy Thohir ini sebelumnya telah membeli saham Trimegah Sekuritas dari Advance Wealth Finance Ltd, dengan harga pembelian sebesar Rp191 per saham. Saham yang dibeli tersebut mewakili sekitar 34,64 persen dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan yang nilai nominalnya sebesar Rp50.Â
Hal tersebut disampaikan melalui keterbukaan informasi ke regulator Pasar Modal, PT Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Rabu (30/3/2022).
Advertisement
Setelah pembelian saham tersebut, penjual masih memiliki sebanyak 1.037.300.000 saham atau mewakili sekitar 14,59 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh. Penjual merupakan dan termasuk sebagai Pihak Yang Dikecualikan untuk dibeli sahamnya dalam Penawaran Tender Wajib sebagaimana diatur dalam Pasal 7 ayat (1) huruf b POJK No. 9/2018.
Baca Juga
Setelah menjadi pengendali baru, Garibaldi wajib melaksanakan penawaran tender wajib dengan jumlah maksimal sebanyak 3.609.300.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp50 per saham, atau mewakili 50,77 persen dari seluruh modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan yang ditawarkan dengan Harga Penawaran Tender Wajib sebesar Rp218 per saham, sehingga nilai Penawaran Tender Wajib adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp786.827.400.000.
Pengendali baru menegaskan selaku pihak yang menawarkan menyatakan memiliki dana yang cukup untuk melaksanakan penyelesaian dan pembayaran sehubungan dengan tender offer itu.
Sumber dana yang akan digunakan untuk penyelesaian transaksi itu berasal dari dana internal pengendali baru, dan tidak berasal dari pinjaman atau fasilitas pembiayaan dalam bentuk apapun dari pihak manapun, serta tidak berasal dari dan untuk tujuan pencucian uang dan pembiayaan terorisme, sebagaimana diatur dalam Pasal 27 ayat (1) POJK Nomor 20/POJK.04/2016.
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tujuan Akuisisi Trimegah Sekuritas
Perusahaan efek yang ditunjuk untuk pelaksanaan tender wajib ini adalah PT Buana Capital Sekuritas. Pengendali baru mengatakan tujuan pengambilalihan Trimegah Sekuritas Indonesia adalah untuk investasi dan pengembangan usahanya di bidang pasar modal.
Pada tanggal keterbukaan informasi tersebut dibuat, jumlah saham Trimegah yang tercatat di BEI ada sebanyak 7.109.300.000 saham, yang merupakan 100 persen dari modal ditempatkan dan disetor dalam Perseroan.
Saham-saham tersebut merupakan saham biasa yang memberikan pemegangnya hak yang setara dalam hal apapun, termasuk antara lain, hak mengeluarkan suara, hak memesan efek terlebih dahulu dan hak untuk menerima dividen dan saham bonus sesuai dengan kebijakan Perseroan.
Pengendali baru tidak memiliki hak istimewa untuk memperoleh dividen atau manfaat lain serta kuasa untuk menggunakan hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham selain sebagaimana diatur dalam anggaran dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Trimegah menyatakan pada tanggal Keterbukaan Informasi ini dibuat, tidak terdapat sengketa atau gugatan hukum yang ditujukan kepada Pengendali Baru sehubungan dengan pengambilalihan Perseroan oleh Pengendali Baru.
Penawaran Tender Wajib ini dilakukan untuk memenuhi ketentuan yang diatur dalam POJK No. 9/2018, serta untuk memberikan kesempatan kepada Pemegang Saham Publik untuk menjual sahamnya kepada Pengendali Baru pada Harga Penawaran Tender Wajib.
Advertisement
Rencana Pengembangan
Setelah Penawaran Tender Wajib selesai, Trimegah akan tetap melakukan kegiatan operasionalnya sesuai dengan kegiatan usaha Perseroan yang tertuang dalam Anggaran Dasar Perseroan.
Garibaldi Thohir melalui Trimegah berencana untuk melakukan pengembangan usaha dengan fokus mengembangkan  platform digital untuk meningkatkan jumlah nasabah ritel dan mengintegrasikan produk dan layanan jasa keuangan pasar modal di dalam satu ekosistem, serta pengembangan penetrasi bisnis aset manajemen di segmen  ritel dengan mengutamakan pendekatan edukasi dan literasi keuangan.
Pada penutupan perdagangan Rabu, 30 Maret 2022, saham TRIM melemah 5,49 persen ke posisi Rp 310 per saham. Saham TRIM dibuka stagnan Rp 328 per saham.
Saham TRIM berada di level tertinggi Rp 332 dan terendah Rp 306 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.268 kali dengan volume perdagangan 484.826. Nilai transaksi Rp 15 miliar.
Â
oleh: Elizabeth Brahmana
Â
Â
Â