Sukses

EP ID Holdings Kini Genggam 96,17 Persen Saham CENT

EP ID Holdings Pte Ltd membeli saham PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT) pada 23 Maret 2022 untuk investasi.

Liputan6.com, Jakarta -- EP ID Holdings Pte. Ltd menambah kepemilikan di PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT).

Sekretaris Perusahaan Centratama Telekomunikasi Indonesia, Wiwik Septriandewi mengungkapkan, telah terjadi pembelian 6.040.026.116 lembar saham oleh EP ID Holdings Pte Ltd Transaksi dilakukan dalam dua harga berbeda dengan total senilai Rp 1,37 triliun.

Rinciannya, sebanyak 1.378.304.500 lembar saham dengan hraga Rp 224 per lembar atau senilai Rp 308,74 miliar. Kemudian 4.661.721.616 lembar lainnya dnegan harga pembelian Rp 227 per lembar atau total senilai Rp 1,06 triliun.

"Tanggal transaksi pada 23 Maret 2022. Tujuan dari transaksi adalah investasi dengan status kepemilikan langsung,” ungkap Wiwiek dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Selasa (5/4/2022).

Usai transaksi, EP ID Holdings kini genggam 96,17 persen atau setara 23.948.706.212 lembar saham CENT, dari sebelumnya 23.948.706.212 lembar atau setara 76,79 persen.

Pada saat yang sama, Clover Universal Enterprise Ltd dilaporkan menjual seluruh kepemilikannya di Centratama Telekomunikasi Indonesia.

Clover Universal Enterprise Ltd melepas 4.661.721.616 lembar saham CENT dengan harga 277 per lembar atau senilai Rp 1,06 triliun. Total saham tersebut setara 14 persen dari seluruh saham beredar CENT.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Gerak Saham CENT

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, Selasa, 5 April 2022, saham CENT naik 2,4 persen ke posisi Rp 256 per saham. Saham CENT dibuka naik dua poin ke posisi Rp 252 per saham.

Saham CENT berada di level tertinggi Rp 264 dan terendah Rp 252 per saham. Total frekuensi perdagangan 7.128 kali dengan volume perdagangan 763.715 saham. Nilai transaksi Rp 19,7 miliar.