Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat terbatas pada perdagangan Senin, (9/5/2022). Sentimen eksternal dan internal antara lain, bursa saham global, rilis data ekonomi inflasi dan produk domestik bruto (PDB) akan bayangi IHSG.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya menuturkan, IHSG akan diwarnai sejumlah rilis data ekonomi usai libur panjang Lebaran 2022 antara lain tingkat inflasi dan PDB. Ia menilai, rilis data ekonomi tersebut akan stabil.
Sedangkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), menurut William masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan potensi penguatan terbatas.
Advertisement
Baca Juga
"Namun, sentimen dari pergerakan market global dan regional masih akan turut membayangi pergerakan IHSG sehingga jika terjadi koreksi wajar para investor masih dapat memanfaatkan momentum untuk akumulasi beli dengan target jangka pendek," ujar dia dalam catatannya.
William prediksi, IHSG bergerak di kisaran 7.101-7.292 pada Senin pekan ini.
Sementara itu, Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksono menuturkan, pergerakan IHSG masih berada di atas level moving average (MA) 20 harian setelah IHSG ditutup naik 0,4 persen ke posisi 7.228 pada Kamis, 28 April 2022. Herditya menuturkan, posisi IHSG saat ini masih rawan koreksi.
"Meskipun menguat, kami perkirakan terbatas untuk menguji 7.250-7.260 dan koreksi ini akan lebih terkonfirmasi apabila IHSG belum mampu untuk break resistance di 7.355," kata dia.
Ia perkirakan level support di 7.146,7.084 dan resistance 7.300,7.355 pada Senin, 9 Mei 2022.
Â
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saham Pilihan dan Rekomendasi Teknikal
Untuk saham pilihan yang dapat dicermati pelaku pasar awal pekan ini, Herditya memilih saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).
Sedangkan William memilih saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG). Kemudian PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), dan PT Ciputra Development Tbk (CTRA).
Untuk sejumlah rekomendasi teknikal:
1.PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
- Buy if Breakout (28.400)
Saham ITMG ditutup menguat 4,8 persen ke level 28.400 pada perdagangan Kamis, 28 April 2022, pergerakan ITMG pun gap up dan diiringi dengan tekanan beli yang cukup besar.
"Kami memperkirakan, posisi ITMG saat ini sedang berada di wave [v] dari wave 3, sehingga ITMG berpeluang melanjutkan penguatannya," kata dia.
Buy if Breakout: 28.450
Target Price: 29.650, 31.000
Stoploss: below 26.300
Advertisement
Rekomendasi Teknikal
2.PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) - Spec Buy (2.550)
Saham ASSA ditutup menguat 4,1 persen ke level 2.550 pada perdagangan Kamis, 28 April 2022, penguatan ASSA pun masih tertahan oleh cluster MA20 dan MA60-nya.
"Selama ASSA tidak terkoreksi kembali ke bawah 2,430, maka posisi ASSA saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave C. Hal tersebut berarti, ASSA berpeluang melanjutkan penguatannya," ujar dia.
Spec Buy: 2.500-2.550
Target Price: 2.800, 3.050
Stoploss: below 2.430
3. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) - Buy on Weakness (3.010)
Saham TBIG ditutup terkoreksi 1,6 persen ke level 3,010 pada perdagangan Kamis, 28 April 2022, koreksi saham TBIG masih tertahan oleh MA20-nya.
"Kami memperkirakan, posisi TBIG sedang membentuk wave [b] dari wave Y sehingga TBIG masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW," kata dia.
Buy on Weakness: 2.960-3.000
Target Price: 3.150, 3.300
Stoploss: below 2.900
4. PT United Tractors Tbk (UNTR) - Buy on Weakness (30.275)
Pada perdagangan Kamis, 28 April 2022, saham UNTR ditutup menguat 4,8 persen ke level 30.275 dan menembus level resistancenya, pergerakan UNTR pun menimbulkan gap.
"Kami memperkirakan posisi UNTR saat ini sedang membentuk wave (5), sehingga UNTR berpeluang melanjutkan penguatannya," ujar dia.
Buy on Weakness: 29.225-30.050
Target Price: 31.025, 31.825
Stoploss: below 28.200
Penutupan IHSG Kamis 28 April 2022
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) parkir di zona hijau menyambut libur panjang Lebaran 2022. Penguatan IHSG didukung aksi beli investor asing yang signifikan.
Pada penutupan perdagangan, Jumat, 28 April 2022, IHSG naik 0,45 persen ke posisi 7.228,91. Indeks LQ45 menguat 1,04 persen ke posisi 1.085,44. Seluruh indeks acuan kompak menghijau. Jelang libur panjang Lebaran, IHSG berada di level tertinggi 7.267,11 dan terendah 7.204,59.
Sebanyak 307 saham menguat sehingga angkat IHSG. 226 saham melemah dan 162 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.492.337 kali dengan volume perdagangan 21,8 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 19,6 triliun. Investor asing beli saham Rp 2,25 triliun di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.455.
Sebagian besar sektor saham menghijau. Sedangkan indeks sektor saham IDXtechno melemah 0,80 persen dan indeks sektor saham IDXinfrastruktur susut 0,26 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXindustry menanjak 3,94 persen dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXenergy menanjak 3,29 persen dan indeks sektor saham IDXfinance bertambah 1,09 persen.
Advertisement