Sukses

Bangun Karya Perkasa Jaya Resmi Tercatat di BEI

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, KRYA resmi menjadi perusahaan tercatat ke 28 pada 2022.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, (25/7/2022) di papan pengembangan dengan kode saham KRYA.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk resmi menjadi perusahaan tercatat ke 28 pada  2022  dan  menjadi perusahaan tercatat saham ke 794.

"Sangat mengapresiasi segenap manajemen dan karyawan perseroan sehingga mencapai stage yang membahagiakan pada hari ini serta menjadi langkah awal bagi perusahaan scale up bertumbuh menjadi lebih besar,” kata I Gede Nyoman, dalam Seremoni Pencatatan Perdana Saham KRYA, Senin (25/7/2022).

Sementara itu, Direktur Utama Bangun Karya Perkasa, Dharmo Budiono mengapresiasi kepada seluruh pihak yang membantu kelancaran pencatatan saham perusahaan di BEI.

"Pencatatan perdana saham perseroan dengan kode saham KRYA atau disebut karya yang lalu mengingatkan kita akan selalu tetap berkarya membangun negeri,” kata Dharmo.

Perseroan berdiri pada 7 Januari 2007 merupakan perusahaan konstruksi nasional terkemuka dan selalu berkembang yang memiliki spesialisasi di bidang fabrikasi baja dan kontraktor umum.

"Kebanggaan kami adalah memiliki workshop terpadu sejak produksi material baja mentah menuju proses fabrikasi dan sandblasting serta painting sampai pengiriman kepada pelanggan atau pemberi kerja kami,” ungkapnya.

Pada  2015, Bangun Karya Perkasa Jaya berhasil mendapatkan ISO 9001 tentang manajemen mutu dan 14001 manajemen dampak lingkungan serta ISO 45001 manajemen kesehatan dan keselamatan kerja serta mendapatkan penghargaan SMK3.

"15 tahun kami turut membangun negeri dengan motto kepercayaan dan kepuasan pelanggan adalah kunci sukses kami. Kami memprioritaskan kepuasan dan hubungan pelanggan termasuk investor karena kami percaya bahwa bisnis adalah merupakan suatu ikatan batin juga yang dapat membantu membangun brand positioning kami dengan para pelanggan dan para investor,” ujar dia.

Perseroan berusaha untuk selalu fleksibel dan meningkatkan inovasi ketepatan waktu sehingga memberikan karya terbaik bagi masyarakat Indonesia.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Bangun Karya Perkasa Jaya Catat Saham Perdana Hari Ini Senin 25 Juli 2022

Sebelumnya, PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk mencatatkan saham perdana pada Senin, (25/7/2022) di papan pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI).

PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk mencatatkan saham perdana dengan kode saham KRYA. Perseroan sebagai perusahaan tercatat ke-28 di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2022.

Mengutip keterbukaan informasi BEI, Senin, 25 Juli 2022, PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk mencatatkan saham 1,625 miliar saham dengan rincian saham pendiri sebesar 1,3 miliar saham, penawaran umum kepada msyarakat sebesar 323,37 juta saham, dan program kepemilikan saham karyawan (ESA) sebesar 1,625 juta saham.

Perseroan menawarkan harga penawaran Rp 125 per saham dengan nilai nominal Rp 25. Dengan demikian, perseroan meraup dana Rp 40,42 miliar dari IPO. Perseroan akan memakai dana IPO sekitar 45,90 persen untuk pembangunan gudang digital.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Pelaksanaan IPO

Perseroan akan membangun sebanyak 23 unit gudang di Gresik, Jawa Timur. Sisanya sekitar 54,10 persen untuk biaya penyediaan bahan baku material, biaya pembelian perlengkapan kerja dan biaya perawatan mesin beserta perangkat pendukungnya.

Selain itu, perseroan juga mencatatkan waran seri I sebesar 162.500.000 saham. Harga pelaksanaan waran seri I sebesar Rp 156 per saham. Adapun dana yang diperoleh perseroan dari pelaksanaan waran seri I jika dilaksanakan oleh pemegang waran akan dipakai untuk penambahan modal kerja perseroan.

Untuk melaksanakan IPO ini, perseroan telah menunjuk PT Indo Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Pemegang saham perseroan setelah IPO, pelaksanaan ESA dan waran seri I antara lain PT Bangun Karya Artha Lestari sebesar 44,76 persen, Hok Gwan sebesar 15,38 persen, Brigitta Notoatmodjo sebesar 12,59 persen, Pramana Budihardjo sebesar 0,002 persen, masyarakat 18,09 persen, program ESA sebesar 0,09 persen dan waran seri I sebesar 9,09 persen.

4 dari 4 halaman

Jadwal Waran

Jadwal Waran

Untuk jadwal waran perseroan:

-Tanggal pencatatan saham dan waran seri I pada 25 Juli 2022

-Tanggal mulai perdagangan saham dan waran seri I pada 25 Juli 2022

-Tanggal akhir perdagangan waran seri I di pasar regular dan negosiasi pada 20 Juli 2023

-Tanggal akhir perdagangan waran seri I di pasar tunai pada 24 Juli 2023

-Periode awal pelaksanaan waran seri I pada 25 Januari 2023

-Periode akhir pelaksanaan waran seri I pada 25 Juli 2023

Berdasarkan ketentuan peraturan bursa Nomor I-A, jumlah saham free float perseroan untuk jumlah saham yang di lock-up selama 12 bulan sebesar 0,10 persen, saham yang tidak di lock-up sebesar 19,90 persen. Dengan demikian saham free float per 25 Juli 2022 sebesar 20 persen.

Berdasarkan informasi dalam prospektus final Perseroan, PT Bangun Karya Arta Lestari yang memiliki 800.000.000 saham Perseroan dilarang untuk mengalihkan sebagian atau seluruh kepemilikan sahamnya sampai dengan delapan bulan setelah pernyataan pendaftaran menjadi efektif sebagaimana diatur dalam Peraturan OJK No. 25/2017.

Selain itu sebanyak 1.625.000 saham yang diperoleh dari program ESA tidak dapat diperjualbelikan dan/atau dipindahtangankan dalam periode 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal pencatatan saham Perseroan pada Bursa Efek.