Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Kamis (4/8/2022). Laporan keuangan emiten semester I 2022 masih bayangi IHSG.
Hal itu disampaikan CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Suryawijaya dalam catatannya. Ia menuturkan, kondisi ekonomi Indonesia terlihat masih cukup stabil tercermin dari data ekonomi dan didukung mulai bermunculan laporan kinerja emiten selama semester I 2022 yang memperlihatkan kondisi membaik dapat menopang pola gerak IHSG ke depan.
Baca Juga
"Hari ini IHSG berpotensi menanjak, IHSG di kisaran 6.789-7.074,” ujar dia.
Advertisement
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, IHSG ditutup menguat 0,8 persen ke level 7.046 dan telah menembus level resistance terdekat di 7.032.
"Kami memperkirakan, posisi IHSG masih berada di akhir wave (b) dari wave [y] dari wave Y, sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas paling tidak untuk menguji area resistance berikutnya di 7.070,” ujar dia.
Ia mengatakan, dapat dicermati label merah, IHSG berpeluang menguat agresif ke rentang 7.108-7.150.
Herditya menuturkan, IHSG berada di level support 6.900,6.850 dan resistance 7.070,7.160 pada Kamis pekan ini.
Untuk rekomendasi saham hari ini yang dapat dicermati pelaku pasar, William memilih saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
Kemudian PT Pakuwon Jati Tbk (PWON),PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Rekomendasi Teknikal pada 4 Agustus 2022
Berikut rekomendasi teknikal sejumlah saham dari PT MNC Sekuritas:
1.PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) - Buy on Weakness (1.700)
Pada perdagangan Rabu, 3 Agustus 2022, saham ADMR ditutup menguat 1,5 persen ke level 1.700 tetapi penguatan ADMR masih tertahan oleh MA20-nya.
“Kami memperkirakan, posisi ADMR saat ini sedang berada di akhir wave [b] dari wave B, sehingga koreksi ADMR akan relatif terbatas dan berpeluang untuk menguat,” tutur dia.
Buy on Weakness: 1.625-1.680
Target Price: 1.845, 2.100
Stoploss: below 1.555
2.PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) - Buy on Weakness (378)
Menutup perdagangan Rabu, 3 Agustus 2022, saham DOID ditutup menguat 1,6 persen ke level 378.
“Kami memperkirakan, posisi DOID saat ini berada di akhir wave B dari wave (B). Hal tersebut berarti, koreksi DOID akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali,” ujar dia.
Buy on Weakness: 342-366
Target Price: 412, 450
Stoploss: below 330
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Saham EXCL-BNBA
3.PT XL Axiata Tbk (EXCL) - Buy on Weakness (2.580)
Saham EXCL ditutup menguat cukup signifikan sebesar 7,5 persen ke level 2.580 pada perdagangan, Rabu, 3 Agustus 2022, penguatan saham EXCL pun menembus MA60-nya dan diiringi dengan peningkatan volume. “Kami memperkirakan, posisi EXCL saat ini sedang berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [c] dari wave B,” tutur dia.
Buy on Weakness: 2.480-2.550
Target Price: 2.700, 2.800
Stoploss: below 2.470
4.PT Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) - Sell on Strength (2.080)
Saham BNBA ditutup terkoreksi 3,3 persen ke level 2.080 pada perdagangan Rabu, 3 Agustus 2022.
“Kami memperkirakan, posisi BNBA saat ini sudah berada di akhir wave 5 dari wave (1) sehingga penguatan BNBA relatif terbatas dan rawan koreksi membentuk wave (2) ke rentang area 1.720-1.900. Level koreksi tersebut dapat dimanfaatkan untuk buyback,” ujar dia.
Sell on Strength: 2.090-2.150
Penutupan IHSG Rabu 3 Agustus 2022
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) perkasa pada perdagangan Rabu, 3 Agustus 2022 Penguatan IHSG ditopang sektor saham teknologi dan infrastruktur.
Mengutip data RTI, pada penutupan perdagangan, IHSG melonjak 0,84 persen ke posisi 7.046,63. Indeks LQ45 menanjak 1,15 persen ke posisi 999,95. Seluruh indeks acuan kompak menghijau. Pada Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.046,63 dan terendah 6.971,73. Sebanyak 267 saham menguat dan 250 saham melemah. 165 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 1.363.938 kali dengan volume perdagangan 29,8 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 21,3 triliun. Nilai transaksi harian yang signifikan tersebut didorong saham TBIG di pasar negosiasi. Tercatat transaksi saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) mencapai Rp 8 triliun di pasar negosiasi.
Mayoritas sektor saham melemah. Indeks sektor saham IDXsiklikal melemah 1,06 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXnonsiklikal tergelincir 0,43 persen, indeks sektor saham IDXtransportasi susut 0,25 persen, indeks sektor saham IDXhealth merosot 0,22 persen, indeks sektor saham IDXenergy turun 0,16 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechnology melonjak 3,22 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXinfrastruktur menanjak 2,27 persen, indeks sektor saham IDXfinance mendaki 0,94 persen, indeks sektor saham IDXproperty melesat 0,73 persen, dan indeks sektor saham IDXbasic bertambah 0,57 persen.
Advertisement