Jasa Angkasa Semesta Gandeng Pos Logistik Kelola Kargo di Bandara

PT Jasa Angkasa Semesta Tbk (JASS) teken MoU dengan PT Pos Logistik Indonesia (Foto: Jasa Angkasa Semesta)

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Angkasa Semesta Tbk atau JAS Airport Services melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan PT Pos Logistik Indonesia.

MoU tersebut dilakukan untuk pengelolaan gudang dan penanganan kargo pos atau paket pos melalui bandara-bandara di Indonesia.

Direktur Utama PT Jasa Angkasa Semesta, Adji Gunawan mengatakan, kerja sama tersebut bertujuan untuk menciptakan kestabilan harga logistik, termasuk penanganan paket dan surat internasional yang akan didistribusikan melalui Bandara Internasional Soekarno - Hatta.

"Selain itu, juga pengembangan layanan terintegrasi port to door dan sebaliknya, serta pengembangan kerja sama lain untuk penyediaan penanganan kargo yang ringkas, cepat, dan berbiaya murah, di berbagai bandar udara di Indonesia," kata Adji Gunawan dalam keterangan resminya, ditulis Sabtu, 15 Oktober 2022.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pos Logistik Ardian Cholid mengatakan, kerja sama ini diharapkan dapat memanfaatkan sumber daya dan jaringan sebaik-baiknya.

“Kerjasama kami dengan PT Jasa Angkasa Semesta diharapkan dapat memanfaatkan sumber daya dan jaringan sebaik-baiknya, serta kompetensi perusahaan satu sama lain dalam menciptakan pelayanan yang terpadu dan terintegrasi," kata Ardian Cholid.

Kiat Investasi Reksa Dana Saham Saat IHSG Bergejolak

2 dari 3 halaman

AP I Gandeng JASS

Terjebak di Zona Merah, IHSG Ditutup Naik 3,34 Poin — Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). Sejak pagi IHSG terjebak di zona merah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, Angkasa Pura I telah menetapkan pemenang mitra pengelola kargo dan pos di Bandara Juanda dan Bandara I Gusti Ngurah Rai. Hasilnya, PT Jasa Angkasa Semesta akan menjadi mitra operator AP I.

Ini bagian dari penetapan hasil seleksi Cargo Terminal Operator (CTO) yang beroperasi di Terminal Kargo dan Pos di Bandara Juanda Surabaya dan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Hal tersebut bertujuan untuk optimalisasi bisnis kargo pada saat kondisi pandemi, transformasi teknologi, ekspertis, dan Network Cargo Business melalui Semi Automatic System Warehouse.

"Angkasa Pura I berkomitmen untuk senantiasa meningkatkan layanan jasa kebandarudaraannya, termasuk layanan bagi stakeholder kargo udara dan meningkatkan cargo throughput serta optimalisasi pendapatan. Penetapan pemenang pada seleksi CTO dilakukan dalam rangka meningkatkan layanan kargo dan pos sehingga dapat mendukung pertumbuhan kargo dan logistik nasional," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi, mengutip keterangan resmi, Selasa (30/8/2022).

Pelaksanaan seleksi CTO diikuti oleh perusahaan-perusahaan Cargo Terminal Operator nasional dan internasional. Pemenang pada seleksi CTO ini adalah PT Jasa Angkasa Semesta, Tbk dengan jangka waktu perjanjian kerja sama selama 5 tahun.

3 dari 3 halaman

Implementasikan Cargo Terminal

20170210- IHSG Ditutup Stagnan- Bursa Efek Indonesia-Jakarta- Angga Yuniar — Pengunjung melintasi layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sehingga nantinya operator yang akan beroperasi di Terminal Kargo Internasional Bandar Udara Juanda Surabaya dan Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai adalah PT Jasa Angkasa Semesta Tbk sebagai pemenang seleksi, dan PT Angkasa Pura Logistik sebagai perusahaan Cargo Terminal Operator eksisting di kedua bandara tersebut.

Dalam pelaksanaanya, Jasa Angkasa Semesta akan mengimplementasikan Cargo Terminal Digitalization melalui integrasi terhadap Cargo Integrated System PT Angkasa Pura I. Ini digadang akan membantu menyederhanakan proses bisnis, meningkatkan efisiensi, transparansi pembayaran cashless dan terintegrasi dengan seluruh stakeholderdi dalam Air Cargo & Logistics Ecosystem.

Misalnya maskapai penerbangan, bea cukai dan karantina, Regulated Agent, Ekspedisi Muatan Pesawat Udara (EMPU) atau Freight Forwarder, dan Cargo Terminal Operator. Selain itu Cargo Integrated System ini juga akan terintegrasi dengan HS-Code INSW dan National Logistics Ecosystem (NLE).

Target operasional Terminal Kargo dan Pos Internasional yang akan dikelola oleh PT Jasa Angkasa Semesta, Tbk adalah pada 1 Desember 2022 untuk Bandara Juanda Surabaya dan pada 1 Januari 2023 untuk Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali