Sukses

Bersama Zatta Jaya dan Ketrosden Triasmitra Jadi Perusahaan Tercatat ke 43 dan 54 di BEI

Dengan demikian, total perusahaan tercatat saham yang ada di BEI sebanyak 820 perusahaan.

Liputan6.com, Jakarta Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan dua emiten baru pada hari ini, Kamis 10 November 2022. Dua emiten tersebut yakni PT Bersama Zatta Jaya Tbk dengan kode saham ZATA dan PT Ketrosden Triasmitra Tbk dengan kode saham KETR.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, masing-masing perusahaan menjadi pendatang ke-53 dan 54 di BEI di tahun ini. Dengan demikian, total perusahaan tercatat saham yang ada di BEI sebanyak 820 perusahaan.

“Kami di bursa akan selalu mendukung perseroan ke depan. Jadi masuk bursa hari ini adalah awal. Kami akan mendukung perusahaan untuk tumbuh optimal sehingga dapat berikan atribusi balik kepada investor dan stakeholder,” kata Nyoman dalam Seremoni Pencatatan Perdana Saham ZATA dan KETR, Kamis (10/11/2022).

Nyoman menyampaikan tiga hal penting sebagai bekal perusahaan tercatat ke depannya. Pertama, perusahaan tercatat diminta segera merealisasikan rencana perseroan ke depan dari dana yang sudah dihimpun, sesuai dengan prospektus yang telah disampaikan.

Kedua, mengingat perseroan telah menjadi perusahaan terbuka, maka tolok ukur performa perusahaan kini bukan hanya operasional, melainkan juga performa saham di pasar. Sehingga keduanya perlu dijaga untuk memberikan keyakinan pada stakeholder mengenai prospek perusahaan ke depannya.

“Selanjutnya, selalu adaptif dan responsif melihat perkembangan yang dinamis ke depan,” imbuh Nyoman.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Bersama Zatta Jaya Tbk, Elidawati bersyukur pada hari ini perusahaan listing di BEI. Menurut dia, menjadi perusahaan tercatat adalah kebanggan dan pencapaian strategis.

 

2 dari 2 halaman

Dongkrak Kinerja

Aksi ini sekaligus menjadi momentum bagi perseroan untuk tingkatkan ekspansi usaha, kapasitas pendanaan, tata kelola yang lebih dengan sistem terbuka yang akan jadi nilai tambah bagi stakeholder.

“Di industri fashion muslim bisa dikatakan kami adalah pemain pertama yang melantai di bursa. Saat ini kami yakin banyak sahabat kami yang layak dan berpotensi IPO. Mudah-mudahan akan mengikuti kami untuk tercatat di BEI,” ujar dia.

Sementara Direktur Utama PT Ketrosden Triasmita, Titus Dondi Patria optimis pencatatan saham perseroan akan turut mendongkrak perkembangan industri telekomunikasi tanah air.

Bertepatan dengan momentum peringatan hari Pahlawan, perseroan kini menginjak usia 28 tahun. Titus berharap masyarakat menyambut positif pencatatan perdana saham PT Ketrosden Triasmitra Tbk di BEI ini.

“Kami berharap langkah yang kami lakukan ini menjadi salah satu usaha untuk memajukan bangsa dan negara di bidang telekomunikasi sebagai perwujudan untuk melanjutkan perjuangan dan cita-cita dari pahlawan bangsa,” ujar dia.