Sukses

Bursa Saham Asia Beragam Jelang Rilis Data Ekonomi China

Bursa saham Asia Pasifik bervariasi pada perdagangan Selasa, 15 November 2022 jelang data ekonomi China.

Liputan6.com, Singapura - Bursa saham Asia Pasifik sedikit berubah pada perdagangan Selasa, (15/11/2022) jelang data ekonomi China dan pertemuan antara Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan Presiden China Xi Jinping.

Di Australia, indeks ASX 200 melemah. Indeks Korea Selatan Kospi naik tipis 0,15 persen. Indeks Nikkei 225 merosot. Berdasarkan data resmi, ekonomi Jepang alami kontraksi pada kuartal III 2022. Produk Domestik Bruto (PDB) menyusut 1,2 persen pada kuartal III 2022 dibandingkan periode sama tahun lalu. PDB tersebut meleset dari perkiraan pertumbuhan 1,1 persen.

Sementara itu, China akan melaporkan data penjualan ritel dan produksi industri. Di Amerika Serikat (AS), wall street tertekan. Indeks Dow Jones merosot 211,16 poin atau 0,6 persen ke posisi 33.536,70. Indeks S&P 500 merosot 0,89 persen ke posisi 3.957,25. Indeks Nasdaq terpangkas 1,12 persen ke posisi 11.196,22.

Sementara itu, Reserve Bank of Australia mengisyaratkan kenaikan suku bunga lebih lanjut dan mungkin lebih besar ke depan seiring upaya menjinakkan inflasi, menurut risalah yang dirilis dari pertemuan terakhirnya.

“Dewan menyetujui pentingnya mengembalikan inflasi ke target dan mengharapkan menaikkan suku bunga lebih lanjut selama periode mendatang,” demikian tertulis dalam rilis Bank Sentral Australia.

Bank sentral telah mempertimbangkan menaikkan suku bunga acuan 50 basis poin, tetapi melihat kasus yang lebih kuat untuk menaikkan suku bunga 25 basis poin.

Suku bunga lebih tinggi akan menjadi bagian dari upaya lebih luas untuk membangun keseimbangan permintaan dan penawaran yang lebih berkelanjutan dalam ekonomi Australia,” tulis RBA.

Selain itu, anggota tidak mengesampingkan kemungkinan kembali ke kenaikan lebih besar jika diperlukan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penutupan Bursa Saham Asia 14 November 2022

Sebelumnya, bursa saham Asia Pasifik cenderung bervariasi pada perdagangan saham Senin, 14 November 2022. Bursa saham Hong Kong memimpin di bursa saham Asia Pasifik, sedangkan indeks acuan Jepang melemah didorong raksasa teknologi grup Softbank.

Indeks Hang Seng Hong Kong melonjak 1,71 persen yang didorong saham properti. Di bursa saham China, indeks Shanghai naik 0,13 persen. Indeks Shenzhen susut 0,236 persen. Indeks Jepang Nikkei 225 terpangkas 1,06 persen seiring saham Softbank anjlok 14 persen setelah Vision Fund catat rugi. Indeks Nikkei ditutup ke posisi 27.963,47. Indeks Topix susut 1,05 persen ke posisi 1.956,90.

Indeks Australia ASX 200 melemah 0,16 persen ke posisi 7.146,3. Indeks Korea Selatan Kospi turun tipis 0,34 persen ke posisi 2.474,65. Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang mendaki 0,6 persen.

Akhir pekan ini, Jepang dijadwalkan melaporkan produk domestik bruto (PDB), perdagangan, inflasi konsumen. Bank Indonesia juga menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) pekan ini. Di sisi lain, Alibaba dan JD.com akan rilis kinerja laba.

 

3 dari 4 halaman

Penutupan Wall Street 14 November 2022

Sebelumnya, bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street anjlok pada perdagangan awal pekan Senin, 14 November 2022. Koreksi wall street terjadi seiring investor mengambil jeda dari reli besar pekan lalu dan mencerna banyak berita perusahaan dan ekonomi.

Pada penutupan perdagangan wall street, indeks Dow Jones melemah 211,16 poin atau 0,6 persen ke posisi 33.536,70. Indeks S&P 500 terpangkas 0,89 persen ke posisi 3.957,25. Indeks Nasdaq tumbang 1,12 persen ke posisi 11.196,22.

Wall street bergejolak sepanjang perdagangan Senin pekan ini seiring pasar berjuang mencari arah sepanjang sesi perdagangan dan berakhir melemah.

“Minggu ini menandai sedikit jeda informasi untuk jeda informasi untuk pasar karena melewati beban musim laba kuartal III, melewati banjir data ekonomi akhir bulan atau awal bulan, musim liburan yang sibuk akan segera mulai,” ujar Chris Hussey dari Goldman Sachs dikutip dari CNBC, Selasa (15/11/2022).

Ia menambahkan, di balik rilis indeks harga konsumen (IHK) Kamis pekan lalu yang menggembirakan, pasar sedang mempertimbangkan prospek makro ekonomi, inflasi yang akhir memuncak. “Jalur suku bunga serta kemungkinan resesi,” ia menambahkan.

Sebelumnya, indeks saham utama keluar dari posisi terendah setelah Wakil Ketua the Federal Reserve (the Fed) Lael Brainard mengindikasikan bank sentral dapat segera memperlambat laju kenaikan suku bunga memberikan kenyamanan bagi pasar.

 

4 dari 4 halaman

Selanjutnya

Pernyataan Brainard muncul setelah Gubernur the Fed Christopher Waller mengatakan pada Minggu, 13 November 2022 kalau titik akhir untuk suku bunga the Fed masih ada jalan keluar. Pernyataannya awalnya membebani pasar jelang pekan ini.

Jelang komentar Brainard, saham anjlok menyusul laporan Amazon akan memberhentikan sekitar 10.000 karyawan pada awal pekan ini. Pada waktu bersamaa, survei the Fed menunjukkan harapan inflasi konsumen naik pada 2023 sehingga bebani sentimen lebih lanjut.

Indeks S&P 500 menguat 5,9 persen pada pekan sebelumnya. Indeks catat kenaikan mingguan terbaik sejak Juni 2022. Investor menyambut pembacaan inflasi yang lebih ringan dari perkiraan, bertaruh bank sentral akan segera memperlambat kampanye pengetatan agresifnya.

Musim laporan laba kuartal III akan berlanjut, dengan penekanan besar pada ritel. Walmart, Home Depot, Target, Lowe’s, Macy’s dan Khol’s semuanya dijadwalkan untuk rilis kinerja pekan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe

    Saham

  • Negara dengan penduduk terbanyak di seluruh dunia. Negara ini telah berganti nama menjadi Republik Rakyat Tiongkok.
    Negara dengan penduduk terbanyak di seluruh dunia. Negara ini telah berganti nama menjadi Republik Rakyat Tiongkok.

    China

  • Persentase dari pokok utang yang dibayarkan sebagai imbal jasa (bunga) dalam suatu periode tertentu disebut suku bunga.

    suku bunga

  • Bursa Saham Asia

  • Indeks Nikkei