Sukses

Harga Komoditas hingga Rupiah Bayangi IHSG, Cermati Rekomendasi Saham Hari Ini 22 Februari 2023

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang melemah pada perdagangan Rabu, 22 Februari 2023. Analis menilai, potensi koreksi IHSG tersebut jadi peluang beli saham.

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi koreksi pada perdagangan saham Rabu, (22/2/2023). Nilai tukar rupiah dan fluktuasi harga komoditas bayangi IHSG.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Suryawijaya menuturkan, perkembangan pola gerak IHSG saat ini masih berada dalam rentang sideways  Namun, menurut William, IHSG masih dibayangi potensi koreksi wajar di tengah fluktuasi harga komoditas dan nilai tukar rupiah.

"Namun, peluang kenaikan dalam jangka pendek hingga panjang masih terbuka cukup lebar melihat kondisi fundamental ekonomi yang masih cukup kuat dari data terlansir,” kata dia dalam catatannya.

Ia menambahkan, peluang koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk membeli dengan harapan capital gain dalam jangka menengah hingga panjang. William prediksi, IHSG bergerak di kisaran 6.852-6.988 pada Rabu pekan ini.

Sementara itu, Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, IHSG ditutup terkoreksi 0,3 persen ke 6.873 dan saat ini posisi IHSG sudah berada di bawah MA20 serta masih didominasi dengan tekanan jual.

“Posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C pada label hitam, dan hal tersebut akan lebih terkonfirmasi apabila IHSG tidak mampu menembus resistance di 6.961,” kata dia.

Herditya menambahkan, kabar baiknya, bila IHSG menembus 6.961, maka sedang berada di awal wave c dari wave (x) di label merah, yang akan membawa IHSG ke rentang 7.064-7.184. Herditya prediksi, level support IHSG di 6.803,6.767 dan resistance 6.961,7.053.

Untuk rekomendasi saham hari ini, William memilih saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE).

Selain itu, PT Astra International Tbk (ASII), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).

Sementara, itu Herditya memilih saham PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR), dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM).

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

2 dari 4 halaman

Rekomendasi Teknikal dari MNC Sekuritas

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT XL Axiata Tbk (EXCL) - Buy on Weakness

Saham EXCL ditutup menguat 0,4 persen ke 2.350, meskipun maish didominasi oleh volume pembelian namun pergerakan EXCL masih tertahan MA200.

"Saat ini, posisi EXCL diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave C," kata dia.

Buy on Weakness: 2.300-2.330

Target Price: 2.430, 2.550

Stoploss: below 2.240

 

2.PT Harum Energy Tbk (HRUM) - Buy on Weakness

Saham HRUM ditutup terkoreksi 0,6 persen ke 1.605 pada perdagangan 21 Februari 2023. Posisi HRUM saat ini diperkirakan berada pada bagian dari wave (y) dari wave [b] dari wave Y, hal tersebut berarti HRUM masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.

Buy on Weakness: 1.545-1.565

Target Price: 1.700, 1.785

Stoploss: below 1.480

 

3.PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) - Buy on Weakness

Saham SMDR ditutup menguat 6 persen ke 426 dan disertai oleh peningkatan volume pembelian, namun penguatan SMDR masih tertahan oleh MA20. Selama SMDR masih mampu bergerak di atas 400 sebagai stoplossnya, maka posisi SMDR saat ini sedang berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [i] dari wave C.

Buy on Weakness: 414-422

Target Price: 442, 466

Stoploss: below 400

 

4.PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) - Buy on Weakness

Saham TKIM ditutup menguat 1,4 persen ke 7.100, meskipun masih tertahan MA200 namun pergerakan TKIM masih didominasi oleh volume pembelian.

"Selama TKIM masih mampu berada di atas 6.900 sebagai stoplossnya, maka posisi TKIM saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave C," kata dia.

Buy on Weakness: 7.025-7.075

Target Price: 7.350, 7.600

Stoploss: below 6.900

            

 

3 dari 4 halaman

Penutupan IHSG pada Selasa 21 Februari 2023

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah sehingga gagal mempertahankan posisi 6.900 pada perdagangan Selasa, (21/2/2023).  Mayoritas sektor saham tertekan sehingga menekan IHSG.

Mengutip data RTI, IHSG melemah 0,31 persen ke posisi 6.873,40. Indeks LQ45 melemah 0,46 persen ke posisi 950,50. Sebagian besar indeks acuan tertekan.

Pada perdagangan Selasa pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.923,67 dan terendah 6.870,91. Sebanyak 294 saham melemah sehingga menekan IHSG. 210 saham menguat dan 221 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.000.004 kali dengan volume perdagangan 17 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 7,9 triliun.

Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.203. Mayoritas indeks sektor saham (IDX-IC) melemah dengan sektor saham energi alami penurunan terbesar dengan susut 0,87 persen.

Sektor saham industri merosot 0,48 persen, sektor saham nonsiklikal tergelincir 0,06 persen, sektor saham kesehatan terpangkas 0,17 persen, sektor saham keuangan susut 0,70 persen, sektor saham properti merosot 0,46 persen, sektor saham teknologi terpangkas 0,32 persen, dan sektor saham infrastruktur susut 0,21 persen.

Sementara itu, sektor saham basic naik 0,69 persen, sektor saham siklikal bertambah 0,32 persen dan sektor saham transportasi menanjak 2,31 persen.

 

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia Pasifik pada 21 Februari 2023

Bursa saham Asia Pasifik bervariasi pada perdagangan Selasa, 21 Februari 2023 seiring investor menunggu data aktivitas pabrik regional.

Di Australia, indeks ASX 200 melemah 0,21 persen ke posisi 7.336,3, dan investor cerna data indeks purchasing manager Judo Bank yang naik menjadi 49,2, angka ini di bawah 50 yang memisahkan pertumbuhan dan kontraksi. Indeks PMI menunjukkan jasa dan manufaktur sebagai ukuran kesehatan ekonomi yang dapat diandalkan.Demikian mengutip dari CNBC.

Bank sentral Australia merilis risalah dari pertemuan kebijakan Februari yang kembali menegaskan kembali komentar dari Gubernur Philip Lowe kalau kenaikan suku bunga lebih lanjut akan diperlukan.

Di Hong Kong, indeks Hang Seng memimpin koreksi melemah 1,5 persen, dan indeks Hang Seng teknologi turun 3,09 persen.

Di Jepang, indeks Nikkei 225 merosot 0,21 persen ke posisi 27.473,1 dan indeks Topix mendaki ke posisi 1.997,46 dengan indeks PMI Jepang melemah ke posisi 47,4, turun dari 48,9 pada Januari 2023.

Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,16 persen ke posisi 2.458,96. Indeks Kosdaq menguat 0,57 persen ke posisi 793,42.

Di China, indeks Shenzhen menguat 0,12 persen ke posisi 11.968,6. Indeks Shanghai bertambah 0,41 persen ke posisi 3.303,14.