IHSG Berpeluang Koreksi, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Mei 2023

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) - Buy on Weakness

Saham ASSA ditutup menguat 3,1 persen ke 1.175 disertai dengan munculnya volume pembelian.

"Selama ASSA masih mampu bergerak di atas 1.075 sebagai stoplossnya, maka posisi ASSA saat ini sedang berada di awal wave [v] dari wave 3," ujar dia.

Buy on Weakness: 1.125-1.150

Target Price: 1.255, 1.360

Stoploss: below 1.075

2. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) - Buy on Weakness

Saham BBCA ditutup menguat 1,4 persen ke 9.125 disertai dengan munculnya volume pembelian.

"Selama BBCA masih mampu berada di atas 8.700 sebagai stoplossnya, maka posisi BBCA saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave (a) dari wave [v] sehingga BBCA rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW," kata dia.

Buy on Weakness: 8.875-9.050

Target Price: 9.200, 9.300

Stoploss: below 8.700

3.PT Elnusa Tbk (ELSA) - Buy on Weakness

Saham ELSA ditutup menguat 0,6 persen ke 324 dan masih didominasi dengan munculnya volume pembelian.

"Selama ELSA masih mampu berada di atas 312 sebagai stoplossnya, maka posisi ELSA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave c dari wave (iii) dari wave [c]," ujar dia.

Buy on Weakness: 320-322

Target Price: 338, 344

Stoploss: below 312

4.PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) - Buy on Weakness

Saham INDF ditutup menguat 0,7 persen ke 6.950 disertai dengan tingginya volume pembelian.

"Selama INDF masih mampu berada di atas 6.675 sebagai stoplossnya, posisi INDF saat ini diperkirakan berada pada bagian dari wave v dari wave (iii) dari wave [iii]," ujar dia.

Buy on Weakness: 6.825-6.925

Target Price: 7.050, 7.125

Stoploss: below 6.675

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada perdagangan saham Selasa, (23/5/2023). Akan tetapi, IHSG harus ditutup naik tipis di tengah aksi beli investor asing dan mayoritas sektor saham yang menghijau.

Dikutip dari data RTI, IHSG naik tipis 0,10 persen ke posisi 6.736,68. Indeks LQ56 menguat 0,07 persen ke posisi 946,11. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi. Pada perdagangan saham Selasa pekan ini, IHSG  berada di level tertinggi 6.772,64 dan terendah 6.727,06.

Sebanyak 260 saham menguat dan 263 saham melemah. 217 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.355.073 kali dengan volume perdagangan 18 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 10,9 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.873. Investor asing melakukan aksi beli saham Rp 787,77 miliar pada Selasa pekan ini. Sepanjang 2023, investor asing beli saham Rp 17,98 miliar.

Mayoritas indeks sektor saham (IDX-IC) menguat. Sektor saham industri menguat 0,39 persen, sektor saham nonsiklikal naik 0,22 persen, sektor saham siklikal bertambah 1,37 persen, dan sektor saham kesehatan menanjak 0,16 persen.

Selain itu, sektor saham keuangan melesat 0,19 persen, sektor saham properti naik 0,06 persen, dan sektor saham transportasi melompat 1,43 persen, serta catat penguatan terbesar.

Sementara itu, sektor saham energi melemah 0,82 persen, sektor saham basic susut 0,66 persen, sektor saham teknologi terpangkas 0,96 persen dan sektor saham infrastruktur susut 0,50 persen.

Sebelumnya, bursa saham Asia Pasifik sebagian besar turun pada perdagangan Selasa pekan ini seiring pembicaraan antara Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy berakhir tanpa kesepakatan.

Dikutip dari CNBC, Ketua DPR Kevin McCarthy menuturkan kalau mengadakan pertemuan yang produktif dan profesional. “Saya pikir suasana malam ini lebih baik dari pada malam lainnya saat kita berdiskusi,” ujar dia.

Sebuah survei swasta yang dirilis Selasa pekan ini menunjukkan aktivitas pabrik Jepang meningkat pada Mei 2023 untuk pertama kalinya sejak Oktober 2022, sementara inflasi April Singapura mencapai 5,7 persen lebih tinggi dari perkiraan.

Di Jepang, indeks Nikkei 225 melemah 0,42 persen ke posisi 30.957, menghentikan kenaikan beruntun dalam tujuh hari. Indeks Topix melemah 0,66 persen ke posisi 2.161,49.

Di Australia, indeks ASX 200 menguat tipis 0,1 persen ke posisi 7.270,8 seiring indeks manajer pembelian negara tersebut melihat ekspansi yang lebih lemah pada Mei 2023, menurut Juno Bank.

Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,41 persen ke posisi 2.567,55 dan indeks Kosdaq menanjak 0,84 persen ke posisi 859,16.

Indeks Hang Seng Hong Kong berbalik arah. Indeks Hang Seng merosot 1,27 persen ke posisi 19.428,08, level terendah sejak 21 Maret 2023. Sementara itu, bursa saham China melemah. Indeks Shanghai tergelincir 1,52 persen ke posisi 3.246,24. Indeks Shenzhen terpangkas 1,03 persen ke posisi 11.012,58.