Liputan6.com, Jakarta - Saham Apple menguat 2,3 persen sehingga membawa kapitalisasi pasar mencapai USD 3 triliun pada Jumat, 30 Juni 2023.
Dengan kapitalisasi pasar itu, Apple menjadi satu-satunya perusahaan yang pernah mencapai tonggak sejarah itu. Kenaikan saham Apple dan saham teknologi lainnya juga mendorong indeks Nasdaq catat kinerja terbaik dalam 40 tahun.
Baca Juga
Dikutip dari CNN Money, Sabtu, 1 Juli 2023 , saham Apple naik lebih dari 2 persen ke posisi USD 193,97. Dengan 15,7 miliar saham yang beredar, harga saham itu mendorong kapitalisasi pasar cetak rekor tertinggi. Sebelumnya Apple pernah mencapai kapitalisasi pasar USD 3 triliun pada 3 Januari 2022 selama perdagangan intraday. Namun, Apple gagal pertahankan posisi tersebut.
Advertisement
Artikel Lonjakan Saham Apple Bawa Kinerja Indeks Nasdaq Terbaik dalam 40 Tahun telah menyita perhatian pembaca di kanal saham. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di saham? Berikut tiga artikel terpopuler di saham yang dirangkum Minggu (2/7/2023):
1.Lonjakan Saham Apple Bawa Kinerja Indeks Nasdaq Terbaik dalam 40 Tahun
Saham Apple menguat 2,3 persen sehingga membawa kapitalisasi pasar mencapai USD 3 triliun pada Jumat, 30 Juni 2023.
Dengan kapitalisasi pasar itu, Apple menjadi satu-satunya perusahaan yang pernah mencapai tonggak sejarah itu. Kenaikan saham Apple dan saham teknologi lainnya juga mendorong indeks Nasdaq catat kinerja terbaik dalam 40 tahun.
Dikutip dari CNN Money, Sabtu, 1 Juli 2023 , saham Apple naik lebih dari 2 persen ke posisi USD 193,97. Dengan 15,7 miliar saham yang beredar, harga saham itu mendorong kapitalisasi pasar cetak rekor tertinggi. Sebelumnya Apple pernah mencapai kapitalisasi pasar USD 3 triliun pada 3 Januari 2022 selama perdagangan intraday. Namun, Apple gagal pertahankan posisi tersebut.
2.Deretan 10 Saham Pemberi Cuan Terbesar dan Terboncos pada Semester I 2023
Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada semester I 2023 berakhir pada Selasa, 27 Juni 2023. Sepanjang semester I 2023, ada sejumlah saham yang mencatatkan kinerja di atas laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan ada juga di bawah IHSG.
Mengutip data BEI, IHSG melemah 2,76 persen ke posisi 6.661,88 hingga penutupan perdagangan Selasa, 27 Juni 2023. Sementara itu, indeks LQ45 naik 0,91 persen ke posisi 945,70. Di tengah kinerja IHSG tersebut, IHSG berada di posisi 4 di ASEAN, sedangkan posisi pertama ditempati bursa saham Vietnam dengan catat kenaikan indeks acuan VN-Index sebesar 12,63 persen.
Disusul posisi dua bursa saham Filipina dengan indeks acuan PSEI susut 0,97 persen, dan posisi tiga bursa saham Singapura yang juga kinerja indeks sahamnya alami koreksi dengan merosot 1,41 persen.
Advertisement
3.IndiHome Resmi Gabung Telkomsel Mulai 1 Juli 2023
IndiHome resmi berada dalam pengelolaan Telkomsel mulai 1 Juli 2023. Hal itu setelah PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) telah menandatangani akta pemisahan (deed of spin-off) untuk integrasikan IndiHome ke Telkomsel.
Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah mengatakan, setelah peningkatan modal Telkomsel sehubungan dengan transaksi ini diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Asasi Manusia Republik Indonesia yang direncanakan dilakukan pada 1 Juli 2023. IndiHome resmi berada dalam pengelolaan Telkomsel mulai 1 Juli 2023 secara legal.
"Pada 1 Juli 2023, secara legal pengelolaan IndiHome akan pindah ke Telkomsel," kata Ririek dalam konferensi pers, Selasa, 27 Juni 2023, ditulis Sabtu (1/7/2023).
Ia menuturkan, kesepakatan ini merupakan tonggak penting bagi implementasi inisiatif Fixed Mobile Convergence (FMC) Telkom Group sebagai bagian dari strategi utama perusahaan Five Bold Moves.
Berita selengkapnya baca di sini
Â
Â