Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada perdagangan saham Jumat (4/8/2023). Pergerakan IHSG didukung mayoritas sektor saham yang menghijau.
Dikutip dari data RTI, IHSG dibuka naik tipis ke posisi 6.898,21. Pada pukul 09.41 WIB, IHSG menguat 0,23 persen ke posisi 6.914,61. Indeks LQ45 mendaki 0,08 persen ke posisi 967. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.
Baca Juga
Jelang akhir pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.925,01 dan terendah 6.898,79. Sebanyak 277 saham menguat dan 163 saham melemah. 221 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 229.221 kali dengan volume perdagangan 4,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 1,8 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.169.
Advertisement
Mayoritas sektor saham menghijau kecuali sektor saham teknologi susut 0,25 persen. Sementara itu, sektor saham energi melonjak 1,03 persen, sektor saham basic mendaki 0,48 persen, sektor saham industri bertambah 0,68 persen, sektor saham nonsiklikal melonjak 0,27 persen.
Selain itu, sektor saham siklikal mendaki 0,35 persen, sektor saham kesehatan naik 0,01 persen, sektor saham keuangan mendaki 0,04 persen, sektor saham properti bertambah 1,13 persen, sektor saham infrastruktur mendaki 0,64 persen dan sektor saham transportasi melesat 0,67 persen.
Pada awal sesi perdagangan, saham GOTO stagnan di posisi Rp 109 per saham. Saham GOTO dibuka melemah satu poin ke posisi Rp 108 per saham. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 110 dan terendah Rp 108 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.397 kali dengan volume perdagangan 3.062.735 lot saham. Nilai transaksi Rp 33,3 miliar.
Sementara itu, saham TOTO susut 0,86 persen ke posisi Rp 230 per saham. Saham TOTO berada di level tertinggi Rp 232 dan terendah Rp 230 per saham. Total frekuensi perdagangan 43 kali dengan volume perdagangan 365 lot saham. Nilai transaksi Rp 8,4 juta.
Review IHSG
Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG naik 0,6 persen ke posisi 6.898 pada penutupan perdagangan Kamis, 3 Agustus 2023. Bahkan IHSG ungguli bursa saham lain di wilayah regional. Aliran dana investor asing turut dukung IHSG terutama di saham bank dan Astra.
Sektor saham semen menguat seiring saham SMGR naik 5,9 persen dan INTP bertambah 5 persen. Hal ini seiring perseroan menunjukkan volume Juli yang lebih kuat. Saham-saham bank besar berkinerja baik mencatat penguatan. Saham BMRI bertambah 1,7 persen, saham BBNI naik 0,9 persen, dan saham BBCA menguat 0,5 persen. Sektor properti juga melonjak dengan saham PWON naik 3,4 persen, saham SMRA melesat 2,3 persen dan saham ASRI naik 2,2 persen.
Top Gainers-Losers pada 4 Agustus 2023
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
- Saham UANG melesat 24,75 persen
- Saham IKBI melesat 24,27 persen
- Saham RAFI melesat 18 persen
- Saham MPRO melesat 15,91 persen
- Saham PUDP melesat 13,45 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
- Saham GEMA merosot 11,76 persen
- Saham JATI merosot 11,52 persen
- Saham WIDI merosot 9,91 persen
- Saham IDEA merosot 9,88 persen
- Saham RELF merosot 9,6 persen
Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:
- Saham BOGA senilai Rp 151,7 miliar
- Saham CARE senilai Rp 151,3 miliar
- Saham BBRI senilai Rp 133,6 miliar
- Saham AMMN senilai Rp 98,5 miliar
- Saham BBCA senilai Rp 93,8 miliar
Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:
- Saham INET tercatat 11.539 kali
- Saham WIFI tercatat 9.062 kali
- Saham WIDI tercatat 8.410 kali
- Saham MAHA tercatat 7.708 kali
- Saham CNMA tercatat 7.642 kali
Advertisement
Prediksi IHSG dan Saham Pilihan Ajaib Sekuritas
Ajaib Sekuritas prediksi IHSG bervariasi dan menguat terbatas pada perdagangan Jumat, 4 Agustus 2023. Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih menuturkan,IHSG akan bergerak di kisaran 6.880-6.925.
Dalam catatan Ajaib Sekuritas menyebutkan, kedatangan wisatawan asing di Indonesia melonjak 119,64% YoY menjadi 1,06 juta pada Juni 2023, di tengah pemulihan berkelanjutan di sektor pariwisata karena ekonomi dibuka kembali sepenuhnya dari pembatasan pandemi.
Secara tahunan (YoY) pada periode Juni 2023 lonjakan kedatangan internasional didominasi oleh pengunjung dari Singapura 204,87%, Malaysia 77,12%, dan Australia 104,96%. Perlu diketahui pada Juni 2023, kedatangan wisatawan ke Indonesia melonjak sebesar 250,3% dari periode yang sama tahun 2022.
Dari mancanegara, surplus perdagangan Australia melebar ke level tertingginya dalam tiga bulan terakhir yaitu sebesar AUD11,32 miliar pada Juni 2023 dan lebih tinggi dari AUD10,49 miliar pada bulan sebelumnya, serta melebihi perkiraan pasar sebesar AUD11 miliar.
Dari Asia, PMI dari sektor Jasa versi Caixin, China naik menjadi 54,1 pada Juli 2023 dari level terendahnya dalam lima bulan pada Juni di level 53,9. Kenaikan ini menunjukan ekspansi selama tujuh bulan berturut-turut dalam aktivitas jasa.
Saham Pilihan Ajaib Sekuritas
Berikut saham - saham pilihan Ajaib Sekuritas:
1.PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS)
Buy : 1850
TP: 1910
Stop loss: <1800
Firstday up momentum, saat ini dalam tren penurunan jangka pendek dan berpotensi pullback didukung oleh pembentukan long body candle pada perdagangan terakhir sejalan dengan peningkatan volume, arus modal asing juga masih inflow secara mingguan. Foreign flow secara weekly tercatat net buy Rp65 Miliar.
Saham IMAS mencatatkan laba bersih periode berjalan sebesar Rp 328,26 miliar pada semester I 2023, naik 90,75% secara tahunan (YoY). Perusahaan membukukan pendapatan neto sebesar Rp 14,24 triliun, naik 20,76% YoY.
2.PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)
Buy : 995
TP: 1030
Stop loss: <970
Secara teknikal ADMR dalam momentum pembalikan arah tren bullish jangka pendek, harga berhasil break di atas MA-5 dan MA-20 dengan melanjutkan scenario bullish engulfing patterns. hal ini juga tercermin dari pergerakan volume yang solid di atas rata-rata 10 hari. Dari sisi oscillator, stochastic telah bergerak menguat memasuki zona overbought.
Adapun per 3 Agustus ADMR terpantau belum menyampaikan laporan keuangan (lapkeu) semester I-2023 di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI). Sepanjang kuartal I-2023, (ADMR) membukukan laba USD84,70 juta atau Rp1,24 triliun di kuartal I-2023.
Angka itu naik 1,49% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar USD83,46 juta. Di samping itu, pendapatan usaha ADMR tercatat sebesar USD238,24 juta atau Rp3,50 triliun di kuartal I-2023, naik 30,80% dari sebelumnya sebesar USD182,14 juta.
3.PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP)
Buy : 101
TP : 104
Stop loss : <99
Saham BBKP dalam skenario pembentukan new HL, ditandai dengan peningkatan volume secara mingguan menguji pergerakan MA-5 dan MA-20, di dukung oleh pergerakan oscillator pada area jenuh jual (oversold). Dalam dua hari perdagangan asing tercatat net buy sekitar Rp 2.2 miliar.
BBKP terus memperbaiki kinerja hingga paruh pertama 2023. Nilai kerugian bersih yang ditanggung bank ini sudah mulai menyusut seiring penurunan biaya provisi. BBKP tercatat membukukan rugi bersih Rp 2,85 triliun sepanjang enam bulan pertama tahun ini. Angka tersebut menyusut Rp 524 miliar dari pada semester pertama 2022.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Advertisement