Sukses

IHSG Berpeluang Menguat, Cermati Rekomendasi Saham Hari Ini 12 September 2023

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan berada di level support dan resistance 6.935-6.995 pada perdagangan Selasa, 12 September 2023.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Selasa (12/9/2023). IHSG akan menguji area 6.974.

IHSG naik 0,6 persen ke posii 6.963 disertai dengan munculnya volume pembelian, penutupan IHSG pun mampu berada di atas moving average (MA) 20 harian.

Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menuturkan, penguatan IHSG tersebut telah mengenai target minimal yang diberikan. Selanjutnya IHSG berpeluang melanjutkan penguatan untuk menguji area 6.974 terlebih dahulu untuk membentuk bagian dari wave (ii) dari wave (iii).

“Tetap waspadai akan adanya lanjutan koreksi dari IHSG ke rentang area 6.737-6.846,” ujar dia.

Herditya prediksi, IHSG akan berada di level support 6.869,6.823 dan level resistance 7.020,7.053 pada perdagangan Selasa pekan ini.

Sementara itu, dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG akan berpotensi menguat terbatas. Namun, investor diingatkan untuk hati-hati karena potensi koreksi tetap terbuka. IHSG akan berada di level support dan resistance 6.935-6.995.

Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini,Herditya memilih saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), dan PT Panin Financial Tbk (PNLF).

Sedangkan PT Pilarmas Investindo Sekuritas memilih saham PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) dan saham PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk (WEHA).

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

2 dari 3 halaman

Rekomendasi Teknikal

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) - Buy on Weakness

Saham ADRO terkoreksi 3,1 persen ke 2.800 disertai dengan munculnya volume penjualan.

"Kami perkirakan, posisi ADRO saat ini sedang berada di awal wave (ii) dari wave [c], sehingga ADRO masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW," ujar Herditya.

Buy on Weakness: 2,560-2,780

Target Price: 2,940, 3,170

Stoploss: below 2,520

 

2.PT Bank Jago Tbk (ARTO) - Buy on Weakness

Saham ARTO menguat 5,2 persen ke 2.420 dan masih didominasi oleh volume pembelian, tetapi penguatan ARTO masih tertahan MA20.

"Selama ARTO masih mampu berada di atas 2.220, maka posisi ARTO saat ini sedang berada pada bagian awal dari wave 3," ujar dia.

Buy on Weakness: 2.320-2.410

Target Price: 2.530, 2.940

Stoploss: below 2.220

 

3.PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) - Buy on Weakness

Saham CPIN menguat 1,8 persen ke 5.000 disertai munculnya volume pembelian. Namun, kami perkirakan pergerakan CPIN masih berada pada bagian dari wave (c) dari wave [b], sehingga CPIN masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.

Buy on Weakness: 4.600-4.830

Target Price: 5.225, 5.600

Stoploss: below 4.580

 

4.PT Panin Financial Tbk (PNLF) - Buy on Weakness

Saham PNLF menguat 1,3 persen ke 304 disertai oleh peningkatan volume pembelian, penguatan PNLF pun mampu berada di atas cluster MA20 dan MA60.

"Selama PNLF masih mampu bergerak di atas 286 sebagai stoplossnya, posisi PNLF saat ini sedang berada di awal wave 3," ujar dia.

Buy on Weakness: 296-304

Target Price: 316, 336

Stoploss: below 286

 

3 dari 3 halaman

Penutupan IHSG pada 11 September 2023

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melambung pada penutupan perdagangan saham, Senin (11/9/2023). Penguatan IHSG terjadi di tengah aksi beli investor asing.

Dikutip dari data RTI, IHSG naik 0,56 persen ke posisi 6.963,39. Pada awal sesi perdagangan, IHSG sempat bergerak di zona merah. Bahkan IHSG sentuh level terendah di posisi 6.904,36.

Kemudian IHSG berbalik arah menghijau dan sentuh posisi tertinggi di 6.963,39. Sementara itu, indeks LQ45 naik 0,67 persen ke posisi 958,72. Mayoritas indeks saham acuan menghijau.

Selain itu, 303 saham menguat sehingga angkat IHSG. 232 saham melemah dan 219 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.222.930 kali dengan volume perdagangan 22,9 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 11,2 triliun. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing beli saham Rp 891,37 miliar.

Transaksi harian saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) melonjak signifikan di pasar negosiasi. Tercatat transaksi saham MBMA mencapai Rp 1,2 triliun. Saham MBMA naik 5,41 persen menjadi Rp 838 per saham. Saham MBMA ditransaksikan sebanyak dua kali dengan volume perdagangan 15.015.701 saham.

Di pasar negosiasi, saham MBA berada di level tertinggi Rp 838 dan terendah Rp 795 per saham. Sementara itu, di pasar regular, saham MBMA menguat 0,60 persen ke posisi Rp 840 per saham.

Saham MBMA dibuka naik lima poin ke posisi Rp 840 per saham. Saham MBMA berada di level tertinggi Rp 855 dan terendah Rp 830 per saham. Total frekuensi perdagangan 4.295 kali dengan volume perdagangan 15.793.244 saham. Nilai transaksi Rp 1,3 triliun.

Mayoritas sektor saham (IDX-IC) melambung. Sektor saham kesehatan melambung 2,51 persen, dan catat penguatan terbesar. Sementara itu, sektor saham basic naik 1,29 persen, sektor saham nonsiklikal menguat 1,38 persen, sektor saham siklikal bertambah 1,07 persen.

Selain itu, sektor saham keuangan menanjak 0,74 persen, sektor saham properti bertambah 0,05 persen. Selanjutnya sektor saham teknologi mendaki 0,73 persen, sektor saham infrastruktur menguat 0,50 persen dan sektor saham transportasi meroket 0,36 persen. Sedangkan sektor saham energi turun 0,60 persen dan sektor saham industri turun 0,03 persen.