Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada perdagangan saham Jumat (22/9/2023). Penguatan IHSG tersebut didukung aksi beli saham oleh investor asing.
Dikutip dari data RTI, IHSG menguat 0,36 persen ke posisi 7.016,84. Indeks LQ45 menguat 0,15 persen ke posisi 968,15. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.
Baca Juga
Jelang akhir pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.040,13 dan terendah 6.985,95. Sebanyak 294 saham menguat sehingga angkat IHSG. 209 saham melemah. 249 saham diam di tempat.
Advertisement
Total frekuensi perdagangan 1.131.703 kali dengan volume perdagangan 19 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 9,6 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.372.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing membeli saham Rp 314,19 miliar. Sepanjang 2023, investor asing jual saham Rp 2,4 triliun.
Mayoritas sektor saham menghijau. Sektor saham energi menguat 0,63 persen, sektor saham basic mendaki 0,99 persen, sektor saham industri bertambah 0,33 persen, dan sektor saham nonsiklikal menanjak 1,03 persen.
Selain itu, sektor saham properti melesat 1,03 persen, sektor saham teknologi bertambah 0,68 persen dan sektor saham infrastruktur melambung 1,49 persen.
Sedangkan sektor saham siklikal susut 0,14 persen, sektor saham kesehatan merosot 0,13 persen, dan sektor saham transportasi turun 0,06 persen.
Top Gainers-Losers pada 22 September 2023
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
- Saham DOOH melambung 34,62 persen
- Saham ATAP melambung 34,48 persen
- Saham AHAP melambung 33,78 persen
- Saham META melambung 32,12 persen
- Saham ACST melambung 25,75 persen
Â
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
- Saham HADE merosot 20 persen
- Saham POLU merosot 19,08 persen
- Saham ICON merosot 14,93 persen
- Saham WIDI merosot 9,6 persen
- Saham TAYS merosot 9,38 persen
Â
Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:
- Saham BBNI senilai Rp 456,2 miliar
- Saham BBRI senilai Rp 446,6 miliar
- Saham TLKM senilai Rp 390,1 miliar
- Saham BBCA senilai Rp 386,6 miliar
- Saham MEDC senilai Rp 380,9 miliar
Â
Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:
- Saham DOOH tercatat 54.830 kali
- Saham META tercatat 52.230 kali
- Saham MSIN tercatat 31.219 kali
- Saham MEDC tercatat 20.507 kali
- Saham DGIK tercatat 20.274 kali
Advertisement
Bursa Saham Asia Pasifik Beragam
Bank sentral mempertahankan suku bunga di -0,1 persen dan membatasi imbal hasil obligasi pemerintah Jepang bertenor 10 tahun di sekitar nol.
Guberur Bank of Japan (BoJ), Kazuo Ueda menuturkan, kebijakan moneter yang sangat longgar diperlukan hingga Jepang melihat inflasi berkelanjutan 2 persen. Inflasi Jepang tetap berada di atas target sejak April 2022 dengan angka inflasi terbaru 3,2 persen pada Agustus.Demikian dikutip dari CNBC, Jumat, 22 September 2023.
Indeks Nikkei 225 melemah 0,52 persen ke level 32.402,41. Indeks Topix tergelincir 0,3 persen ke posisi 2.376,27. Indeks Hang Seng bertambah 2,12 persen. Indeks CSI 300 naik 1,8 persen ke posisi 3.738,93.
Di Australia, indeks ASX 200 menguat 0,05 persen ke posisi 7.068,8. Indeks Kospi Korea Selatan tergelincir 0,27 persen ke posisi 2.508,13. Indeks Kosdaq merosot 0,39 persen ke posisi 857,35, ke level terendah sejak 31 Mei.