Sukses

IHSG Berpotensi Menghijau, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 1 November 2023

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 6.690-6.810 pada Rabu, 1 November 2023.

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Rabu (1/11/2023). Akan tetapi, pelaku pasar diimbau waspadai koreksi IHSG.

IHSG menguat 0,3 persen ke posisi 6.752 pada penutupan perdagangan Selasa, 31 Oktober 2023 disertai oleh munculnya volume pembelian.

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, selama tidak kembali terkoreksi ke bawah 6.666, posisi IHSG saat ini sudah menyelesaikan wave (ii) dan berpeluang menguat untuk membentu awal dari wave (iii) ke rentang area 6.780-6.908.

“Namun, tetap waspadai akan adanya potensi koreksi IHSG dari IHSG untuk menguji 6.622-6.633,” ujar Herditya dalam catatannya.

Herditya prediksi IHSG berada di level support 6.622,6.578 dan level resistance 6.840,6.772 pada perdagangan Rabu pekan ini.

Sementara itu, Analis PT RHB Sekuritas, Muhammad Wafi menuturkan, IHSG terlihat melakukan rebound disertai volume untuk menguji resistance garis moving average (MA)5 harian.

“Jika mampu breakout resistance garis MA5 maka akan melanjutkan kenaikan menuju resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channelnya,” ujar Wafi.

Wafi menuturkan, IHSG akan bergerak di kisaran 6.690-6.810 pada Rabu pekan ini.

Review IHSG

Untuk rekomendasi saham hari ini, Wafi memilih saham PT Astra International Tbk (ASII), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).

Sedangkan Herditya memilih saham PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), dan saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).

2 dari 4 halaman

Rekomendasi Teknikal

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) - Buy on Weakness

Saham ASRI bergerak flat di 166 disertai dengan munculnya volume pembelian.

"Saat ini, posisi ASRI diperkirakan berada pada bagian dari wave v dari wave (c) dari wave [ii], sehingga ASRI masih rawan terkoreksi kembali," ujar Herditya.

Buy on Weakness: 156-164

Target Price: 171, 179

Stoploss: below 151

 

2.PT Elnusa Tbk (ELSA) - Buy on Weakness

Saham ELSA menguat 1,9 persen ke 432 disertai dengan munculnya volume pembelian, pergerakan ELSA pun masih mampu berada di atas cluster MA20 dan MA60.

"Saat ini, diperkirakan posisi ELSA sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 5," kata dia.

Buy on Weakness: 420-430

Target Price: 458, 476

Stoploss: below 398

 

3.PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) - Buy on Weakness

Saham ICBP terkoreksi 1,7 persen ke 10.350 disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan.

"Saat ini, posisi ICBP diperkirakan berada di akhir wave [y] dari wave 4, sehingga koreksi ICBP relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali," kata dia.

Buy on Weakness: 10.025-10.300

Target Price: 10.750, 11.200

Stoploss: below 9.850

 

4.PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) - Buy on Weakness

Saham TLKM menguat 2 persen ke 3.490 disertai dengan munculnya volume pembelian.

"Saat ini, posisi TLKM diperkirakan berada di akhir wave [v] dari wave C dari wave (A), sehingga koreksi TLKM akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali," kata dia.

Buy on Weakness: 3.370-3.410

Target Price: 3,720, 3,930

Stoploss: below 3,300

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

3 dari 4 halaman

Penutupan IHSG pada 31 Oktober 2023

Sebelumnya diberitakan, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona hijau pada penutupan perdagangan saham Selasa, 31 Oktober 2023. IHSG berbalik arah ke zona hijau didukung penguatan mayoritas sektor saham.

Dikutip dari data RTI, IHSG menguat 0,24 persen ke posisi 6.752,21. Indeks LQ45 bertambah 0,34 persen ke posisi 892,34. Indeks acuan cenderung beragam.

Pada perdagangan Selasa pekan ini, IHSG sempat bergerak di zona merah hingga sentuh level terendah 6.666. Jelang penutupan perdagangan pada sesi kedua, IHSG berbalik arah ke zona hijau, dan sempat sentuh level tertinggi 6.754,51.

Mayoritas sektor saham menghijau kecuali sektor saham siklikal turun 0,25 persen dan sektor saham kesehatan terpangkas 0,44 persen.

Sektor saham teknologi melesat 2 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti sektor saham teknologi melesat 1,87 persen dan sektor saham properti melambung 0,86 persen.

Sementara itu, sektor saham basic menguat 0,43 persen, sektor saham nonsiklikal melesat 0,39 persen, sektor saham transportasi melesat 0,30 persen. Selain itu, sektor saham industri dan keuangan masing-masing naik 0,23 persen. Sedangkan sektor saham energi menguat tipis 0,04 persen.

Sebanyak 291 saham melemah sehingga menekan IHSG. Namun, dapat diimbangi dengan 252 saham yang menguat. Sedangkan 210 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.431.593 kali dan volume perdagangan 28,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 11,7 triliun.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing melakukan aksi jual saham Rp 1,36 triliun. Sepanjang 2023, aksi jual saham oleh investor asing mencapai Rp 13,3 triliun.

4 dari 4 halaman

Penutupan Bursa Saham Asia Pasifik pada 31 Oktober 2023

Bursa saham Asia Pasifik bervariasi pada perdagangan Selasa, 31 Oktober 2023. Bursa saham Jepang menguat setelah rilis keputusan kebijakan moneter Bank of Japan (BoJ).

Sedangkan sentimen negatif lainnya yang bebani IHSG yakni aktivitas manufaktur secara tak terduga alami kontraksi di China.

Bank of Japan mempertahankan suku bunga pinjaman jangka pendek dan telah membuat kebijakan pengendalian kurva imbal hasil lebih fleksibel.

Di sisi lain, data indeks manufaktur China pada Oktober berada di posisi 49,5 dibandingkan jajak pendapat Reuters 50,2. Angka PMI di bawah 50 menandakan kontraksi.

Indeks Nikkei 225 Jepang menguat 0,53 persen ke posisi 30.858,85. Indeks Topix melesat 1,01 persen ke posisi 2.253,73.

Indeks Kospi merosot 1,41 persen ke posisi 2.277,99. Indeks Kosdaq melemah 2,78 persen ke posisi 736,10. Indeks Hang Seng merosot 1,69 persen. Sedangkan indeks CSI 300 terpangkas 0,31 persen ke posisi 3.572,5. Indeks ASX 200 bertambah 0,12 persen ke posisi 6.780,7.

EnamPlus