Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau hingga akhir perdagangan saham Rabu,20 Desember 2023. Kenaikan IHSG terjadi di tengah aksi beli saham oleh investor asing dan mayoritas sektor saham menghijau.
Dikutip dari data RTI, IHSG menguat 0,44 persen ke posisi 7.219,66. Indeks saham LQ45 bertambah 0,35 persen ke posisi 962,98. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau. Pada perdagangan saham Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.237,96 dan terendah 7.196,24.
Baca Juga
Sebanyak 260 saham menguat dan 254 saham melemah. 251 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.198.200 kali dengan volume perdagangan 21,6 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 14,4 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.521.
Advertisement
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing beli saham Rp 554,81 miliar. Namun, sepanjang 2023, investor asing menjual saham Rp 9,37 triliun.
Mayoritas sektor saham (IDX-IC) menghijau kecuali sektor saham industri turun 0,30 persen, sektor saham nonsiklikal tergelincir 0,42 persen dan sektor saham kesehatan terpangkas 0,09 persen.
Sementara itu, sektor saham basic melonjak 2,69 persen, dan catat penguatan terbesar. Sektor saham energi melesat 0,38 persen, sektor saham siklikal menguat 0,26 persen. Lalu sektor saham keuangan bertambah 0,12 persen, sektor saham properti menanjak 0,33 persen, sektor saham teknologi melambung 0,35 persen. Selanjutnya sektor saham infrastruktur menguat 0,92 persen dan sektor saham transportasi mendaki 1,88 persen.
Top Gainers-Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
- Saham MEDS melambung 33,96 persen
- Saham HADE melambung 33,33 persen
- Saham GTBO melambung 24,87 persen
- Saham TBMS melambung 24,68 persen
- Saham CARE melambung 15,58 persen
Â
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
- Saham SIPD merosot 17,41 persen
- Saham MIRA merosot 12,50 persen
- Saham JTPE merosot 11,73 persen
- Saham NINE merosot 11,11 persen
- Saham JSPT merosot 10,55 persen
Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:
- Saham BBRI senilai Rp 777 miliar
- Saham BBCA senilai Rp 677 miliar
- Saham BMRI senilai Rp 387,4 miliar
- Saham BRPT senilai Rp 382,1 miliar
- Saham MDKA senilai Rp 353,9 miliar
Â
Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:
- Saham PAMG tercatat 57.622 kali
- Saham KAEF tercatat 52.130 kali
- Saham BSBK tercatat 44.157 kali
- Saham GTRA tercatat 40.891 kali
- Saham BRPT tercatat 33.709 kali
Advertisement
Bursa Saham Asia Pasifik pada 20 Desember 2023
Bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan Rabu, 20 Desember 2023. Indeks saham Nikkei di Jepang melanjutkan kenaikan ke sesi berikutnya setelah bank sentral Jepang mempertahankan kebijakan moneter ultra-longgarnya.
Bank of Japan mempertahankan suku bunga minus 0,1 persen dan tetap berpegang pada kebijakan pengendalian kurva imbal hasil yang menjadikan batas atas imbal hasil obligasi pemerintaj Jepang bertenor 10 tahun naik 1 persen. Gubernur Bank of Japan Kazuo Ueda juga memberikan nada dovish setelah keputusan kebijakan tersebut.
Yen melanjutkan koreksi terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Harganya turun sekitar 0,13 persen ke posisi 144,02.
Di Australia, indeks ASX 200 menguat 0,63 persen. Indeks Hang Seng berjangka di Hong Kong berada di posisi 16.806, lebih tinggi dari penutupan perdagangan terakhir di posisi 16.505.
Indeks Nikkei 225 dibuka menguat 1,32 persen, sedangkan indeks Topix bertambah 0,91 persen. Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,73 persen pada awal perdagangan. Indeks Kosdaq menanjak 0,65 persen.
Â