Sukses

Saham BBRI Menghijau Jelang Cum Dividen

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) bergerak pada rentang 5.675-5.750 pada perdagangan Kamis, 28 Desember 2023.

Liputan6.com, Jakarta - Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) ditutup hijau pada perdagangan Kamis, 28 Desember 2023.

Saham BBRI naik 1,78 persen ke posisi 5.725. Saham BBRI dibuka pada posisi 5.700 dan bergerak pada rentang 5.675-5.750. Melansir data RTI, frekuensi perdagangan saham BBRI tercatat sebanyak 13.678 kali. Volume saham yang ditransaksikan mencapai 121,43 juta lembar senilai Rp 694,71 miliar.

Dalam sepekan, harga saham BBRI naik 3,15 persen. Dalam satu tahun terakhir, saham BBRI naik 14,96 persen. Kenaikan saham BBRI terjadi jelang cum dividen interim pada 29 Desember 2023.

Selanjutnya ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi dijadwalkan pada 2 Januari 2024. Tanggal cum dividen di pasar tunai, sekaligus tanggal DPS yang berhak atas dividen tunai yakni pada 3 Januari 2024. Tanggal ex dividen pada 4 Januari. Terakhir, pembagian dividen akan dilakukan pada 18 Januari 2024.

BRI akan membagikan dividen tunai interim senilai Rp 12,65 triliun atau Rp 84 per saham. Pembagian dividen ini sesuai dengan keputusan Direksi yang telah disetujui Dewan Komisaris pada 15 Desember 2023. Pembagian dividen merujuk pada data keuangan perseroan per 30 September 2023.

Pada periode tersebut, BRI mencatatkan laba bersih sebesar Rp 44,21 triliun hingga September 2023. Angka tersebut meningkat 12,47 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 39,31 triliun. Raihan laba hingga September 2023 ditopang oleh pendapatan bunga (interest income) sebesar Rp 131,89 triliun per kuartal III 2023 atau naik 14,4 persen dari kuartal III 2022 sebesar Rp 115,252 triliun.

Adapun laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk per 30 September 2023 tercatat senilai Rp 43,99 triliun. Saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp 207,25 triliun dengan ekuitas Rp 311,53 triliun.

2 dari 4 halaman

BRI dan Freeport Jalin Kerja Sama Perjanjian Trade Facility

Sebelumnya diberitakan, kegiatan perdagangan domestik maupun luar negeri perlu difasilitasi pihak perbankan untuk mendukung perekonomian Indonesia.

Dukungan fasilitas layanan perbankan yang merupakan bentuk nyata perbankan dalam mendukung inklusi keuangan di Indonesia serta memberikan kenyamanan dan keamanan transaksi bagi para nasabahnya. 

Adapun salah satunya kolaborasi yang dilakukan antara PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) atau BRI dengan PT Freeport Indonesia yang melakukan penandatanganan perjanjian trade facility secara bilateral di Jakarta, 8 Desember 2023.

Kesepakatan tersebut memperkuat kerja sama yang telah terjalin antara kedua belah pihak dan mencerminkan komitmen mereka dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia. Penandatanganan perjanjian ini dihadiri oleh Direktur Utama BRI Sunarso dan Direktur Utama PT Freeport Indonesia Tony Wenas.

Perjanjian tersebut dilakukan untuk meningkatkan kolaborasi strategis diantara kedua perseroan. Terutama dalam bidang keuangan, pengembangan infrastruktur serta proyek-proyek yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Sunarso mengatakan, kerja sama ini diharapkan memberikan dampak positif bagi pengembangan proyek-proyek berkelanjutan.

"Kami sangat bangga bisa menjalin kemitraan yang erat dengan PT Freeport Indonesia dalam penyediaan trade facility ini. Ini adalah langkah yang strategis untuk mendukung pertumbuhan sektor industri, terutama di sektor pertambangan, yang menjadi salah satu pilar utama ekonomi Indonesia," ujar Sunarso dalam keterangan resminya, Sabtu (23/12/2023).

Sementara itu, Tony Wenas mengungkapkan, pihaknya mengucapkan terima kasih atas dukungan yang berkelanjutan dari BRI sebagai Bank BUMN terbesar di Indonesia.

"Perjanjian ini akan membantu memperkuat posisi perusahaan dan mendukung pelaksanaan berbagai proyek yang kami jalankan,” ujar dia.

 

3 dari 4 halaman

Kembangkan Proyek Berkelanjutan

Komitmen bersama antara BRI dan PT Freeport Indonesia dalam mengembangkan proyek-proyek yang berkelanjutan akan terus menjadi fokus utama dalam kerjasama kedua belah pihak. Kedua perusahaan yakin bahwa kolaborasi ini akan memberikan kontribusi yang positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Selain layanan trade facility, BRI juga memberikan layanan pengelolaan transaksi keuangan secara efisien dan end to end kepada perusahaan pembiayaan, dan korporasi lainnya melalui platform Qlola by BRI. 

Qlola merupakan platform solusi keuangan digital bagi perusahaan yang terintegrasi dengan satu kali sign on dengan fitur unggulan diantaranya Financial Dashboard, Cash Management, Supply Chain Management, Foreign Exchange. Qlola juga dilengkapi dengan fungsi multi-language.

 

4 dari 4 halaman

BRI Tebar Dividen Interim Rp 84 per Saham, Catat Jadwalnya

Sebelumnya diberitakan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) akan membagikan dividen tunai interim senilai Rp 12,65 triliun atau Rp 84 per saham. Pembagian dividen ini sesuai dengan keputusan Direksi yang telah disetujui Dewan Komisaris pada 15 Desember 2023.

Pembagian dividen BRI merujuk pada data keuangan perseroan per 30 September 2023. Pada periode tersebut, BRI mencatatkan laba bersih sebesar Rp 44,21 triliun hingga September 2023. Angka tersebut meningkat 12,47 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 39,31 triliun.

Raihan laba hingga September 2023 ditopang oleh pendapatan bunga (interest income) sebesar Rp 131,89 triliun per kuartal III 2023 atau naik 14,4 persen dari kuartal III 2022 sebesar Rp 115,252 triliun.

Adapun laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilikentitas induk per 30 September 2023 tercatat senilai Rp 43,99 triliun. Saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar RP 207,25 triliun dnegan ekuitas Rp 311,53 triliun.

Melansir leterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (19/12/2023), berikut jadwal pembagian PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk:

  • Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 29 Desember 2023
  • Tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 2 Januari 2024
  • Tanggal cum dividen di pasar tunai: 3 Januari 2024Tanggal ex dividen di pasar tunai: 4 Januari 2024
  • Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 3 Januari 2024 pukul 16.15 WIB
  • Tanggal pembayaran dividen: 18 Januari 2024  
  •