Sukses

Pangkas Emisi Karbon, Bukalapak Tanam Ribuan Pohon Bersama Kingspan dan Onduline

Kegiatan ini merupakan bagian dari 'Planet Passionate Communities', yakni program keberlanjutan berskala global milik Kingspan yang sejalan dengan global goal PBB.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) bersama Kingspan dan Onduline berkolaborasi dalam Penanaman 1.000 pohon. Rinciannya, dilakukan penanaman 150 pohon cemara laut dan 850 mangrove di Pasuruan, Jawa Timur.

Kegiatan ini merupakan bagian dari 'Planet Passionate Communities', yakni program keberlanjutan berskala global milik Kingspan yang sejalan dengan global goal PBB. Berfokus pada empat pilar, yakni karbon, energi, sirkularitas, dan Air, Kingspan dan Onduline mempunyai misi untuk melaksanakan program ini di tingkat nasional melalui berbagai inisiatif lokal.

"Kolaborasi bersama Kingspan dan Onduline ini merupakan upaya Bukalapak untuk terus menciptakan dampak yang berkelanjutan bagi sebanyak mungkin masyarakat melalui berbagai aspek, termasuk aspek lingkungan. Inisiatif ini juga bentuk komitmen kami dalam mendukung pemenuhan Sustainable Development Goals milik PBB," ujar CEO BukaFinancial & Commerce Bukalapak, Victor Lesmana dalam keterangan resmi, Selasa (23/1/2024) Tidak hanya penanaman pohon, Kingspan, Onduline dan Bukalapak juga berkomitmen untuk terus bertanggung jawab atas bibit yang sudah ditanam.

Caranya, yakni melakukan monitoring pertumbuhannya di platform tanamkebaikan.com yang akan secara konsisten memberikan informasi pertumbuhan setiap dua tahun sekali.

"Dengan tujuan yang sama untuk menciptakan dampak positif yang menyeluruh, kami senang dapat berkolaborasi dengan Bukalapak di Penanaman 1.000 pohon ini. Kegiatan ini adalah inisiatif lokal pertama kami dan tentunya kami berharap dapat terus membawa hasil yang berkelanjutan bersama Bukalapak maupun kolaborator lokal lainnya di masa mendatang,” ujar Direktur Onduline Asia Pacific, Olivier Guilluy. PT Onduline Indonesia merupakan bagian dari Onduline Grup dan Kingspan, berkantor pusat di Prancis yang hadir di Indonesia sejak 2004.

Atap Onduline merupakan jenis atap bitumen ringan dan ramah lingkungan, dengan perlindungan akustik yang baik. Pada 2022, Onduline Indonesia melalui PT Onduline Manufaktur Indonesia membangun fasilitas produksi dengan teknologi painting line untuk melayani kebutuhan pasar Indonesia yang terus bertumbuh akan atap ramah lingkungan seraya mendukung pembangunan Indonesia yang lebih hijau dan berkelanjutan.

 

 

2 dari 4 halaman

Bukalapak Dukung Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pemberdayaan UMKM Perempuan Go Digital

Sebelumnya diberitakan, PT Bukalapak.com (BUKA) atau Bukalapak kembali mengadakan program Kompetisi Modal Perempuan Jagoan Pencari Cuan (PUJAAN) yang terbuka bagi para Pelapak dan Mitra Bukalapak. 

Setelah sukses mengadakan kompetisi pertama pada 2023 dengan lebih dari 100 video partisipasi Pelapak dan Mitra Bukalapak di seluruh Indonesia, tahun ini Kompetisi Modal PUJAAN berfokus pada eskalasi keterampilan bisnis dan digital, didukung oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dan Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI). Kompetisi ini berhadiah modal usaha senilai puluhan juta Rupiah bagi para pemenang.

Pemberdayaan UMKM perempuan memiliki potensi besar dalam pemulihan ekonomi Indonesia karena perempuan memiliki peran yang strategis terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Berdasarkan survei Bank Indonesia di tahun 2022, dari sekitar 65,5 juta UMKM di Indonesia, 64,5 persen dimiliki dan dikelola oleh perempuan.

Pemberdayaan perempuan dalam ekonomi akan meningkatkan kapasitas perekonomian 20 persen hingga 25 persen. Selain itu, juga bisa memberikan efek tambahan dalam upaya pengurangan kemiskinan, peningkatan ketahanan pangan, dan kesejahteraan masyarakat.

"Sebagai tech-company yang memiliki misi kuat untuk mendukung UMKM, termasuk UMKM perempuan, PUJAAN menjadi komitmen kami dalam memberikan dukungan dan kemudahan pada UMKM perempuan. Dengan kolaborasi bersama PANDI dan APJII sebagai mediator tentunya akan membantu adanya peningkatan UMKM perempuan ke dalam ekosistem digital”, ujar CEO BukaFinancial & Commerce Bukalapak Victor Lesmana dalam keterangan resminya, Selasa (16/1/2024).

 

 

3 dari 4 halaman

Meningkatkan Kapasitas

Misi ini senada dengan yang disampaikan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, saat menyampaikan sambutannya di acara awarding PUJAAN.

"Perempuan masih mengalami berbagai permasalahan yang menjadi tantangan bagi mereka. Oleh karena itu kita perlu semakin mengenali dan menggali potensi dan kekuatan yang dimiliki oleh para perempuan. Dengan adanya revolusi teknologi informasi dan komunikasi akan semakin memudahkan kita semua untuk meningkatkan kapasitas, keahlian dan kemampuan perempuan, salah satunya membangun usaha ekonomi dan memperkuat jejaring ekonomi para perempuan. Untuk itu, saya berharap, kegiatan PUJAAN ini menjadi inspirasi bagi perempuan Indonesia untuk terus mengejar mimpi dan meraih kesuksesan di dunia digital,” kata dia.

Melalui kompetisi Modal PUJAAN, Bukalapak tidak hanya memberikan kesempatan bagi UMKM perempuan untuk mendapatkan akses ke permodalan, tapi juga infrastruktur teknologi dan berbagai keterampilan bisnis yang bisa menjadi modal kuat untuk membangun bisnis secara digital.

Sebelum para peserta mengirimkan proposal bisnis dalam bentuk video sebagai prasyarat Kompetisi Modal PUJAAN, Bukalapak didukung oleh PANDI dan Rumahweb Indonesia memberikan pelatihan Strategi Digital Branding Untuk UMKM, Optimalisasi Media Sosial serta Pelatihan Pembuatan Video.

Berdasarkan data dari Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia (Kominfo), selama 2022 nilai transaksi niaga elektronik (niaga-el/e-commerce) di Indonesia mencapai Rp 476,3 triliun, meningkat 18,7 persen dibanding tahun lalu dengan volume 3,48 juta transaksi. Hal ini tentunya membuat kecakapan digital penting dimiliki oleh UMKM di era teknologi.

 

4 dari 4 halaman

Manfaat Kompetisi

Rangkaian Kompetisi Modal PUJAAN meliputi pengumpulan video singkat terkait bisnis peserta yang diunggah ke platform TikTok dan Instagram Mitra Bukalapak, proses seleksi video yang dilakukan oleh juri dari Bukalapak dan PANDI, dilanjutkan dengan sesi presentasi dan wawancara terkait gambaran bisnis oleh para peserta kepada para mentor bisnis dan keuangan. Aktivitas ini bertujuan untuk menilai kembali peserta dan memutuskan pemenang utama.

Acara awarding PUJAAN juga dihadiri oleh Budi Arie Setiadi, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Dewi Ayu Laksmi, Asisten Deputi Bidang Ekonomi Kesetaraan Gender Kementerian PPPA, Ketua Umum PANDI John Sihar Simanjuntak, Ketua Umum APJII Muhammad Arif Angga, serta perwakilan Direksi Bukalapak.

"Partisipasi kami di Kompetisi Modal PUJAAN adalah bentuk dukungan kami bagi UMKM go digital. Selain bisa maju melalui akses ke permodalan, kami ingin UMKM bisa terus mengembangkan bisnis mereka dengan memahami bagaimana ekosistem digital bergerak sehingga dapat memanfaatkan platform-platform digital saat ini. Untuk itu, kami bangga dan senang bisa menjadi bagian dari Kompetisi Modal PUJAAN yang memberikan kesempatan luar biasa ini pada UMKM, terlebih UMKM perempuan di Indonesia”, ujar Ketua Umum APJII sekaligus Wakil Ketua PANDI Muhammad Arif Angg.

Manfaat dari Kompetisi Modal PUJAAN salah satunya dirasakan oleh Wenny Fitriyanti, Mitra Bukalapak yang menjadi salah satu pemenang tahun lalu. Sebelum mengikuti kompetisi, omset yang didapatkan Wenny sebesar Rp 6 juta per bulan. Setelah berhasil menjadi pemenang Kompetisi Modal PUJAAN, Wenny mendapatkan modal usaha dan pendampingan keterampilan bisnis hingga akhirnya bisa memperbesar tata warungnya dan mendapatkan omset hingga Rp 23 juta per bulan.