Sukses

Melonjak Hampir 100%, Pantai Indah Kapuk Dua Cetak Laba Bersih Rp 273 Miliar di 2023

Lonjakan besar laba PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) ini karena adanya perubahan usaha Perseroan dari cold storage dan processed food menjadi property dan real estate.

Liputan6.com, Jakarta - PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) membukukan laba bersih sebesar Rp 273 miliar sepanjang 2023. Angka ini naik sebesar 96,76% dibandingkan dengan pencapaian periode yang sama 2022. 

PANI juga membukukan lonjakan yang signifikan atas pendapatan pada 2023 sebesar Rp 2,1 triliun atau mengalami kenaikan sebesar 274% dibandingkan 2022 untuk periode yang sama yaitu sebesar Rp 578 miliar. 

Rumah tapak masih menjadi penopang utama usaha real estat PANI dimana tercatat sebesar Rp 1,4 triliun, kemudian disusul oleh penjualan kavling komersial tercatat sebesar Rp 566 miliar dan dari ruko/rukan tercatat sebesar Rp 105 miliar. 

Besaran laba bersih tersebut menunjukkan peningkatan signifikan hampir 100% dibandingkan periode sebelumnya, yakni sebesar Rp 136 miliar. Lonjakan besar ini karena adanya perubahan usaha Perseroan dari cold storage dan processed food menjadi property dan real estate

PANI saat ini mencatat total aset sebesar Rp 33,7 triliun yang sebagian besar diperoleh dari aksi korporasi yang dilakukan oleh Perseroan selama 2 tahun berturut-turut yaitu Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) I dan PMHMETD II, sehingga mengalami lonjakan tajam sebesar 20,4% dari tahun subluminal untuk periode yang sama.

Adapun total aset terdiri dari persediaan sebesar Rp 26,2 triliun, piutang sebesar Rp 1,2 triliun, kas dan kas setara kas sebesar Rp 1,07 triliun, investasi pada perusahaan asosiasi sebesar Rp 703 miliar dan deposito berjangka sebesar Rp 278 miliar. 

Nilai persediaan mengalami peningkatan 23,82% menjadi sebesar Rp 26,2 triliun, dibandingkan dengan nilai di akhir tahun 2022 sebesar Rp 21,2 triliun karena percepatan pembangunan produk yang ada di pra-penjualan termasuk fasilitas penunjang kawasan PIK2. 

 

2 dari 2 halaman

Produk Sesuai Permintaan

Total bank tanah PANI pada akhir 2023 adalah seluas 1.607 hektar senilai Rp 26,2 triliun, yang dimiliki oleh 12 anak Perusahaan PANI termasuk PT Bangun Kosambi Sukses, PT Mega Andalan Sukses, PT Bumindo Mekar Wibawa, PT Sharindo Matratama, PT Jaya Indah Sentosa, PT Cahaya Gemilang Indah Cemerlang, PT Cahaya Inti Sentosa, PT Kemilau Karya Utama, PT Karunia Utama Selaras, PT Sumber Cipta Utama, PT Cahaya Kencana Indah dan PT Panorama Eka Tunggal. 

Presiden Direktur PANI, Sugianto Kusuma, mengatakan PANI berupaya melakukan Inovasi dan meluncurkan produk-produk yang sesuai dengan permintaan pasar yang akan ditranslasikan menjadi target marketing sales. 

“PANI akan memegang komitmen kepada seluruh pemangku kepentingan dan menjalankan strategi usaha yang telah dirancang sedemikian rupa untuk sampai ke tujuan jangka menengah dan jangka panjang, paling tidak 5 tahun dari sekarang,” tulis PANI dalam keterangannya, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Senin (4/3/2024).

Sebagai lanjutan dari aksi korporasi 2022, PANI telah rampung proses penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) kedua, sehingga PANI memiliki lahan sebesar 1.599 ha yang terletak strategis di PIK 2 dan terus mengusahakan target pra-penjualan 2024 bisa tercapai 100%. 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Video Terkini