Sukses

IHSG Berpotensi Melemah Usai Libur Lebaran, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 16 April 2024

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan menguji level support 7.099,7.045 dan level resistance 7.396,7.454 pada perdagangan Selasa, 16 April 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melemah pada perdagangan Selasa (16/4/2024). IHSG akan kembali menguji area support di 7.099.

IHSG menguat 0,45 persen ke posisi 7.286 dan masih disertai dengan munculnya volume pembelian, IHSG pun mampu ditutup di atas moving average (MA) 60 harian.

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana mengatakan, pada label hitam, pergerakan IHSG akan kembali terkoreksi untuk menguji kembali area support di 7.099 dan akan berpeluang menguat kembali untuk menguji 7.432 hingga 7.600.

“Namun, pada label merah, apabila IHSG menembus support 7.099 maka IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya menguji 6.931-7.021 untuk membentu wave © dan wave (iv),” kata dia.

Herditya menuturkan, IHSG akan menguji level support 7.099,7.045 dan level resistance 7.396,7.454 pada perdagangan Selasa pekan ini.

Sementara itu, Analis PT RHB Sekuritas Indonesia, Muhammad Wafi menuturkan, IHSG terlihat melakukan rebound dengan volume rendah dan menguji resistance garis MA50.

Ia mengatakan, jika mampu breakout garis MA50, berpeluang untuk kembali rebound dan menguji resistance garis MA20.

“Namun, jika tidak mampu breakout garis MA50, berpeluang untuk kembali melemah dan menguji support garis MA100,” kata Wafi.

Wafi menuturkan, range pergerakan IHSG saat ini berada di kisaran 7.100-7.300.

Dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi melemah dengan level support dan resistance di level 7.200-7.300. “Potensi menguat tetap ada, meskipun tipis,” kata dia.

Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA), dan PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA).

Sementara itu, Wafi memilih saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX).

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

2 dari 4 halaman

Rekomendasi Teknikal

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) - Spec Buy

Saham BBCA terkoreksi 0,25% ke 9.825 disertai oleh munculnya volume penjualan, tetapi koreksi BBCA tertahan oleh MA60.

"Selama BBCA masih mampu bergerak di atas 9.525 sebagai stoplossnya, maka posisi BBCA saat ini diperkirakan berada di awal wave [v] dari wave C pada label hitam," kata Herditya.

Spec Buy: 9.675-9.800

Target Price: 10.100, 10.450

Stoploss: below 9.525

 

2.PT Elnusa Tbk (ELSA) - Buy on Weakness

Saham ELSA bergerak flat ke 400 dan masih didominasi oleh volume pembelian, namun pergerakannya masih tertahan oleh resistance di 404.

"Kami perkirakan, posisi ELSA saat ini masih berada di awal wave (iii) dari wave [c]," ujar dia.

Buy on Weakness: 390-398

Target Price: 416, 426

Stoploss: below 380

 

3.PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA) - Buy on Weakness

Saham ESSA terkoreksi 1,37% ke 720 disertai dengan munculnya volume penjualan. Herditya mengatakan, saat ini, pihaknya perkirakan posisi ESSA sedang berada di akhir wave iii dari wave (c), sehingga ESSA rawan terkoreksi terlebih dahulu untuk membentuk wave iv. "Manfaatkan koreksi ESSA untuk BoW," kata Herditya.

Buy on Weakness: 650-700

Target Price: 755, 800

Stoploss: below 590

 

4.PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) - Buy on Weakness

Saham MAHA menguat 0,51% ke 197 dan masih didominasi oleh volume pembelian, pergerakan MAHA pun mampu berada di atas MA20. Selama MAHA masih mampu berada di atas 185 sebagai stoplossnya, posisi MAHA saat ini diperkirakan berada di awal wave [iii] dari wave 1 pada label hitam.

Buy on Weakness: 189-194

Target Price: 208, 220

Stoploss: below 185

 

3 dari 4 halaman

Penutupan IHSG pada 5 April 2024

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan pada perdagangan Jumat (5/4/2024). IHSG menguat di tengah mayoritas sektor saham melemah jelang libur panjang Lebaran 2024.

Dikutip dari data RTI, IHSG ditutup naik 0,45 persen ke posisi 7.286,88. Indeks LQ45 melemah 0,42 persen ke posisi 963,72. Sebagian besar indeks saham acuan merosot. Jelang libur panjang Lebaran, IHSG berada di level tertinggi 7.298,85 dan terendah 7.239,27.

Sebanyak 301 saham merosot sehingga tahan penguatan IHSG. 261 saham menguat. 220 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 815.584 kali dengan volume perdagangan 16,5 miliar saham.

Nilai transaksi harian Rp 12,6 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.839. Investor asing jual saham Rp 3,76 triliun. Sepanjang 2024, investor asing beli saham Rp 16,63 triliun.

Mayoritas sektor saham (IDX-IC) memerah. Sektor saham transportasi dan logistik turun 0,71 persen, dan catat koreksi terbesar. Sektor saham nonsiklikal merosot 0,48 persen, sektor saham siklikal berada di zona merah. Sektor saham keuangan terpangkas 0,27 persen, sektor saham properti tergelincir 0,39 persen. Selain itu, sektor saham teknologi merosot 0,66 persen dan sektor saham transportasi turun 0,71 persen.

 

4 dari 4 halaman

Gerak Saham

Jelang libur panjang Lebaran,harga saham PGAS naik 0,36 persen ke posisi Rp 1.375 per saham. Harga saham PGAS dibuka stagnan di posisi Rp 1.375 per saham. Harga saham PGAS berada di level tertinggi Rp 1.375 dan terendah Rp 1.365 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.512 kali dengan volume perdagangan 173.181 saham. Nilai transaksi Rp 23,8 miliar.

Sementara itu, harga saham BBNI melemah 0,93 persen ke posisi Rp 5.300 per saham. Harga saham BBNI dibuka turun 25 poin ke posisi Rp 5.325 per saham. Harga saham BBNI sempat berada di level tertinggi Rp 5.375 dan terendah Rp 5.300 per saham. Total frekuensi perdagangan 14.213 kali dengan volume perdagangan 450.154 saham. Nilai transaksi Rp 239,8 miliar.

Saham MAPA melesat 1 persen ke posisi Rp 1.015 per saham. Harga saham MAPA dibuka stagnan di posisi Rp 1.005 per saham. Harga saham MAPA berada di level tertinggi Rp 1.025 dan terendah Rp 995 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.846 kali dengan volume perdagangan 283.949 saham. Nilai transaksi Rp 28,7 miliar.