Sukses

Cimory Bagikan Dividen Tunai Rp 714,12 Miliar, Simak Jadwalnya

Selain pembagian dividen, RUPS Tahunan Cisarua Mountain Dairy menyetujui penunjukkan Pamungkas Bayu Triprasetyo sebagai Direktur Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang akan dilaksanakan dalam tahun 2026.

Liputan6.com, Jakarta - PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 25 April 2024, kemarin. Pada rapat tersebut, pemegang saham telah menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 714,12 miliar atau Rp 90,00 per saham.

Dividen tunai yang akan dibagikan itu setara dengan 57,51% dari laba bersih perseroan untuk tahun buku 2023. Hingga akhir 2023, Cisarua Mountain Dairy membukukan laba Rp 1,24 triliun. Bersamaan dengan itu, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya tercatat sebesar Rp 2,12 triliun dengan ekuitas Rp 5,94 triliun.

Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (26/4/2024), dividen tunai akan didistribusikan kepada para pemegang saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (recording date) pada 8 Mei 2024 dengan tanggal pembayaran dividen tunai 20 Mei 2024.

Lebih lanjut, berikut jadwal pembagian dividen Cimory:

  • Tanggal Cum Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 6 Mei 2024
  • Tanggal Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 7 Mei 2024
  • Tanggal Cum Dividen di Pasar Tunai: 8 Mei 2024
  • Tanggal Ex Dividen di Pasar Tunai: 13 Mei 2024
  • Tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 8 Mei 2024
  • Tanggal Pembayaran Dividen: 20 Mei 2024.

Perubahan Manajemen

Selain pembagian dividen, RUPS Tahunan Perseroan menyetujui penunjukkan Pamungkas Bayu Triprasetyo sebagai Direktur Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang akan dilaksanakan dalam tahun 2026 atau sewaktu-waktu dalam Rapat Umum Pemegang Saham sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. Sehingga susunan Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut:

  • Direktur Utama: Farell Grandisuri
  • Direktur: Axel Sutantio
  • Direktur: Bharat Shah Joshi
  • Direktur: Martua Parningotan Sihaloho
  • Direktur: Arjoso Wisanto
  • Direktur: Pamungkas Bayu Triprasetyo.
2 dari 3 halaman

Penjualan Emiten Produsen Susu Cimory Tokcer, Capai Rp 7,77 Triliun di 2023

Sebelumnya, PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) atau Cimory mengumumkan kinerja perseroan untuk tahun buku 2023 yang berakhir pada 31 Desember 2024. Pada periode tersebut, perseroan membukukan pertumbuhan baik dari sisi pendapatan maupun laba.

Melansir laporan keuangan perseroan dalam keterbukaan informasi Bursa, Kamis (7/3/2024), perseroan membukukan penjualan Rp 7,77 triliun. Pendapatan ini naik 21,86 persen dari penjualan 2022 yang tercatat sebesar Rp 6,38 triliun.

Bersamaan dengan kenaikan penjualan, beban pokok penjualan pada 2023 naik menjadi Rp 4,54 triliun dari Rp 3,71 triliun pada 2022. Meski begitu, laba kotor perseroan masih tumbuh 21,14 persen menjadi Rp 3,23 triliun pada 2023 dari Rp 2,67 triliun pada 2022.

Sepanjang 2023, perseroan membukukan beban penjualan dan pemasaran Rp 1,62 triliun, beban umum dan administrasi RP 193,85 miliar, dan pendapatan lain-lain Rp 12,66 miliar. Pada periode yang sama, perseroan juga membukukan bagian atas laba neto entitas asosiasi Rp 8,73 miliar, laba atas selisih kurs Rp 900 juta, pendapatan keuangan Rp 131,07 miliar, dan biaya keuangan Rp 7,09 miliar.

 

3 dari 3 halaman

Aset

Setelah dikurangi beban pajak penghasilan, perseroan membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,24 triliun pada 2023. Laba ini naik 17,08 persen dari Rp 1,06 triliun yang dicatatkan pada 2022.

Dari sisi aset perseroan sampai dengan akhir 2023 naik menjadi Rp 7,05 triliun dari Rp 6,22 triliun pada akhir tahun sebelumnya. Liabilitas pada 2023 naik menjadi Rp 1,11 triliun dari Rp 964,92 miliar pada 2022. Sementara ekuitas pada 2023 naik menjadi 5,94 triliun dari Rp 5,26 triliun pada 2022.Â