Liputan6.com, Jakarta PT Sucorinvest Asset Management (Sucor AM) dan PT BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) menjalin kerja sama penjualan produk reksadana yang bisa diakses masyarakar luas. Keduanya sama-sama mengejar pertumbuhan positif tahun ini.
Sucor AM mengakui tengah mengejar pertumbuhan dari sisi dana kelolaan atau Assets Under Management (AUM) hingga perluasan jalur penjualan produk. Salah satu upayanya dengan menggandeng BRIDS.
Baca Juga
"Sesuai dengan rencana bisnis kami, target itu termasuk target perluasan channel distribusi, salah satunya adalah penambahan agen penjualan, saat ini termasuk dengan BRIDS dengan aplikasi BRIGHTS-nya," ungkap Head of Investment Specialist and Product Development Sucor AM, Lolita Liliana, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (7/5/2024).
Advertisement
Melalui kerja sama ini, Lolita optimistis jumlah transaksi atas produk reksadana Sucor AM bisa meningkat. Ditambah lagi akan dilakukan sosialisasi secara gencar, tak cuma berfokus di Pulau Jawa, tapi juga daerah di wilayah lain.
Sucor AM sedikitnya akan menawarkan 6 jenis produk yang akan tersedia di aplikasi besutan BRIDS. Pada reksa dana pasar uang, ada Sucorinvest Money Market Fund san Sucorinvest Sharian Money Market Fund.
Lalu, pada jangka menengah melalui reksa dana pendapatan tetap ada Sucorinvest Stable Fund dan Sucorinvest Sharia Sukuk Fund.
Tak lupa, pada lini reksa dana saham, ada Sucorinvest Equity Fund dan Sucorinvest Sharia Equity Fund. Diversifikasi produk ini disebut jadi strategegi Sucor AM dalam menjangkau kebutuhan investasi masyarakat Indonesia.
"Jadi kenapa selalu ada 2 produk? Kita yakin bahwa dengan masyarakat Indonesia yang memang sebagian besar muslim membutuhkan pilihan investasi dalam bentuk syariah," tutur Lolita.
BRIDS Bidik Pertumbuhan AUM 50 Persen
Pada kesempatan yang sama, Head of Retail Product and Services BRI Danareksa Sekuritas, Reiza Afriansyah mengatakan pihaknya membidik peningkatan dana kelolaan sebesar 50 persen tahun ini. Kerja sama dengan Sucor AM dikatakannya jadi upaya mengejar hal tersebut.
"Dengan adanya kerja sama ini tentunya diharapkan dari tadi target yang ditetapkan peningkatan AUM sebesar 50 persen dari angka akhir tahun kemarin ini dapat lebih mudah untuk dicapai," ungkapnya.
Langkah ini jadi salah satu dari banyaknya rencana perusahaan untuk menggandeng perusahaan asset management lainnya sepanjang tahun ini.
"Ini memang rencana kerja samanya sudah digulirkan sejak tahun kemarin ya, dari tahun lalu di sisi kami juga itu dilakukan termasuk juga untuk bisa melakukan pembelian reksa dana secara online," kata Reiza.
Advertisement