Liputan6.com, Jakarta - PT Elnusa Tbk (ELSA) anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang tergabung dalam Subholding Upstream Pertamina akan membagikan dividen sebesar Rp 201 miliar atau 40% dari perolehan laba bersih tahun buku 2023 (dividend payout ratio).
Hal itu telah diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu (15/5/2024), seperti dikutip dari keterangan resmi.
Baca Juga
Pemegang saham akan mendapatkan dividen sebesar Rp 27,6 per lembar saham, angka tersebut menunjukkan kenaikan sebesar 6,6% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp 25,9 per lembar saham. Adapun sisa penggunaan laba bersih setelah pembagian dividen akan digunakan untuk membiayai kebutuhan capital expenditure atau belanja modal dalam menunjang pertumbuhan bisnis.
Advertisement
Dalam refleksi pencapaian 2023, Corporate Secretary Elnusa, Frida Lidwina menyoroti peningkatan pendapatan perusahaan yang mencapai Rp 12,6 triliun. Selain itu, laba bersih Elnusa juga mencapai Rp 503 miliar, menandai peningkatan sebesar 33% Year on Year (YoY).
"Pencapaian tersebut didorong oleh peningkatan di semua segmen bisnis perseroan, seiring dengan meningkatnya aktivitas hulu migas dan permintaan BBM industri maupun masyarakat," ujar Frida.
Pada 2023 merupakan tahun pengembangan serta penguatan Elnusa dalam perjalanan baru menuju keunggulan untuk mencapai pertumbuhan positif yang berkelanjutan. Capaian tersebut tercermin dari kinerja operasional maupun keuangan Elnusa melalui penguatan bisnis inti juga pengembangan bisnis yang mampu menopang keberlanjutan pertumbuhan usaha perseroan.
Frida menuturkan, melalui langkah-langkah strategis di sisi internal maupun eksternal dari perjalanan baru Elnusa serta pengalokasian belanja modal yang tepat guna, perseroan mampu menavigasi perjalanan atas arah tujuan yang telah ditetapkan.
"Atas hal tersebut, perseroan menunjukkan daya saingnya yang pada akhirnya menciptakan nilai yang bukan hanya memberikan dampak positif bagi perseroan dan pemangku kepentingan namun juga untuk meningkatkan kontribusi pada pembangunan serta pengembangan bangsa yang berkelanjutan,” ujar Frida.
Susunan Pengurus
Adapun materi pembahasan dalam RUPST tahun buku 2023 antara lain, persetujuan laporan tahunan 2023 termasuk laporan pengawasan Dewan Komisaris dan pengesahan laporan keuangan perseroan yang berakhir pada 31 desember 2023, penetapan penggunaan laba bersih perseroan tahun buku 2023.
Selain itu, penetapan tantiem tahun 2022 dan remunerasi tahun 2023 bagi anggota direksi dan dewan komisaris, penunjukan akuntan publik untuk melakukan audit laporan keuangan tahunan perseroan tahun buku 2023, dan persetujuan perubahan susunan pengurus perseroan.
"Elnusa mengucapkan terima kasih kepada anggota Dewan Komisaris atas dedikasi dan kontribusinya selama mengemban amanah di Perusahaan,"
Sehingga efektif setelah ditutupnya RUPST tahun buku 2023, susunan Pengurus Perseroan adalah sebagai berikut:
Komisaris
- Komisaris Utama & Independen: Eko Ariantoro
- Komisaris: Nur Endro Buwono
- Komisaris Independen: Denie S. Tampubolon
- Komisaris: Ariana Soemanto
Direksi
- Direktur Utama: Bachtiar Soeria Atmadja
- Direktur Keuangan: Stanley Iriawan
- Direktur Operasi: Endro Hartanto
- Direktur Pengembangan Usaha: Arief Prasetyo Handoyo
- Direktur SDM & Umum: Hera Handayani
Advertisement
Elnusa Kantongi Laba Rp 183 Miliar pada Kuartal I 2024
Sebelumnya, PT Elnusa Tbk (ELSA) mengumumkan kinerja kuartal I 2024 yang berakhir pada 31 Maret 2024. Pada periode tersebut, anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang tergabung dalam Subholding Upstream Pertamina ini membukukan pendapatan usaha yang stabil dibandingkan tahun lalu yaitu sebesar Rp 3,1 triliun.
PT Elnusa Tbk (ELSA) menghasilkan laba bruto sebesar Rp 324 miliar, mencatatkan laba bersih sebesar Rp 183 miliar tumbuh 59% Year on Year (YoY). Dengan begitu, margin laba bersih meningkat 61% dari periode yang sama dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Pendapatan usaha konsolidasi ELSA ini dikontribusikan melalui segmen jasa distribusi & logistik energi sebesar 52%, segmen jasa hulu energi sebesar 38%, dan jasa penunjang energi sebesar 10%. Hal tersebut menunjukkan peningkatan pendapatan usaha khususnya pada jasa hulu energi dibandingkan periode yang sama yaitu meningkat sebesar 22%.
Selain peningkatan pendapatan usaha, jasa hulu energi juga mencatatkan peningkatan laba bersih yang signifikan yaitu sebesar 202% dari tahun sebelumnya pada periode yang sama. Sementara itu, jasa distribusi & logistik energi mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 32%.
Corporate Secretary Elnusa, Frida Lidwina menjelaskan bahwa kinerja Elnusa pada Kuartal I-2024 ini merupakan hasil dari upaya manajemen dalam menjaga keberlangsungan serta pertumbuhan bisnis perusahaan yang konsisten.
“Pertumbuhan yang dicatatkan Elnusa pada 3 bulan pertama 2024 ini didorong oleh peningkatan kinerja pada segmen jasa hulu energi,” kata Frida dalam keterangan resmi, Selasa (30/4/2024).
Terus Tingkatkan Kinerja
Perseroan juga menunjukan kinerja yang solid dengan mencatatkan pertumbuhan Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation and Amortization (EBITDA) sebesar Rp 372 miliar, meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 yakni Rp 345 miliar atau tumbuh sebesar 8%.
Adapun jumlah kas dan setara kas Perseroan per 31 Maret 2024 mencapai Rp 2,476 triliun, tumbuh 20% dari periode yang sama pada tahun 2023 sebesar Rp 2,063 triliun.
Frida juga menekankan, perseroan berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan perseroan. Manajemen lebih lanjut akan terus fokus pada inovasi, efisiensi operasional dan pengembangan bisnis yang berkelanjutan.
"Melalui strategi ini, kami optimis dapat menjaga pertumbuhan bisnis yang stabil dan memberikan kontribusi nyata bagi industri energi nasional,” ujar Frida.
Advertisement