Sukses

Adhi Commuter Properti Cetak Laba Rp 116,2 miliar di 2023

PT Adhi Commuter Properti Tbk. (ADCP) membukukan kinerja positif dengan peningkatan pendapatan usaha hingga 10,0% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya, sebesar Rp651,9 miliar.

Liputan6.com, Jakarta PT Adhi Commuter Properti Tbk. (ADCP) membukukan kinerja positif dengan peningkatan pendapatan usaha hingga 10,0% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya, sebesar Rp651,9 miliar. 

Laba bersih berjalan yang dimiliki ADCP di tahun 2023, mencapai Rp116,2 miliar. Peningkatan juga terjadi pada nilai aset yang dimiliki ADCP. Hingga 31 Desember 2023, ADCP memiliki total aset Perseroan sebesar Rp6,6 triliun yang meningkat 5,1% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Sejalan hal tersebut, ADCP juga membukukan arus kas operasi yang positif," kata Corporate Secretary Adhi Commuter Properti Bayu Purwana dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (18/5/2024).

Pada tahun 2023, ADCP telah melakukan aksi korporasi untuk aktivitas pendanaan melalui penerbitan Sukuk Ijarah Tanpa Penawaran Umum dan Obligasi III ADCP yang digaransi oleh CGIF.

Pendanaan ini dimaksudkan sebagai bentuk reprofiling kewajiban perseroan yang semula memiliki jangka waktu pendek, menjadi jangka panjang. Hal ini dilakukan untuk lebih menyesuaikan dengan profil bisnis perseroan. Selain itu, penggunaan dana hasil aksi korporasi tersebut juga bertujuan sebagai modal kerja yang digunakan untuk percepatan pembangunan kawasan ADCP, terutama kawasan dengan penjualan yang sudah memenuhi syarat pembangunan seperti LRT CITY Tebet dan LRT CITY Cibubur.

Dengan didapatkannya pendanaan tersebut, Manajemen ADCP berkomitmen untuk segera mendorong percepatan pembangunan dan segera melakukan serah terima kepada konsumen. Hal ini tentunya akan berdampak positif kepada kinerja perseroan dalam beberapa tahun mendatang.

Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung komitmen Perusahaan dalam pemenuhan kewajiban Perusahaan, serta percepatan pembangunan dan pengembangan kawasan. Percepatan ini dibuktikan dengan progress signifikan yang sudah dicapai beberapa kawasan, antara lain LRT CITY Tebet yang telah mencapai 76% progres pembangunan struktur, LRT CITY Cibubur capai 70% progres pondasi, dan Oase Park capai 36% progres pondasi.

Di tengah pertumbuhan bisnis properti yang penuh tantangan, ADCP berkomitmen untuk patuh dalam melaksanakan kewajiban dan meraih capaian yang baik.

 

 

2 dari 3 halaman

Realisasi Penilaian Capaian Perusahaan

Hal ini dibuktikan dari realisasi penilaian capaian Perusahaan di tahun 2023. ADCP mampu meraih skor untuk Penerapan GCG sebesar 92,6% dengan Kategori Sangat Baik, Kepatuhan Pelaporan LHKPN 100%, serta Penilaian Survey Kepuasan Pelanggan yang mencapai 89,08%. Hal ini tentunya dapat diraih dengan keseriusan insan ADCP dalam penerapan produktivitas dan loyalitas, serta dukungan penuh dari Stakeholders terkait.

"ADCP merupakan bisnis properti yang menawarkan investasi jangka panjang untuk kehidupan yang lebih baik”, ungkap Rizkan Firman selaku Direktur Utama.

“ADCP, satu-satuya anak usaha BUMN di bidang properti yang memiliki kawasan berbasis Transit Oriented Development – TOD dengan kemudahan koneksi langsung menuju transportasi massa, sehingga traffic yang ada pun organik dan berkelanjutan," tutup dia.

 

 

3 dari 3 halaman

Susunan Direksi dan Komisaris

Selain itu, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2023 ini, terdapat pembahasan Agenda Pergantian Pengurus Perseroan untuk Dewan Komisaris dan Direksi ADCP.

Susunan pengurus yang telah ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2023, menjadi sebagai berikut:

Dewan Komisaris

  • Herry Ardianto selaku Komisaris Utama
  • Achmad Affandi selaku Komisaris
  • Amrozi Hamidi selaku Komisaris Independen

Direksi

  • Rizkan Firman selaku Direktur Utama
  • Achmad Wahid Abdullah selaku Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan Human Capital
  • Farid Budiyanto selaku Direktur Pemasaran dan Produksi

Susunan pengurus baru ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja ADCP dalam menjalankan proses bisnis. Hal ini untuk mendukung rencana kerja Perseroan yang tengah berfokus pada percepatan pembangunan dan pengembangan berbagai kawasan.