Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada perdagangan Jumat, 26 Juli 2024. IHSG perkasa didorong oleh saham-saham energi dan transportasi.
Mengutip data RTI, IHSG naik 47.890 atau 0,66% ke posisi 7.288,16. Indeks LQ45 juga perkasa 0,46% ke posisi 920,38. Seluruh indeks acuan bergerak di zona hijau.
Baca Juga
Pada perdagangan Jumat pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.298,95 dan level terendah 7.256,53. Sebanyak 327 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Selain itu ada 240 saham melemah dan 222 saham diam di tempat.
Advertisement
Total frekuensi perdagangan 875.974 kali dengan volume perdagangan 13,5 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 8,4 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.285.
Mayoritas sektor saham menghijau kecuali sektor saham teknologi yang turun 0,65 persen dan sektor saham kesehatan yang melemah 0,33 persen.
Sektor saham energi menjadi penopang kenaikan dengan melonjak 1,31 persen, sektor saham transportasi naik 1,07 persen, dan sektor saham industri menguat 0,91 persen.
Dalam riset yang dirilis Ashmore, IHSG melemah jika dilihat secara mingguan dan ditutup pada level 7.288. Namun investor asing membukukan aliran masuk sebesar US$2,5 juta pada minggu lalu.
Ekonomi Amerika Serikat (AS) tumbuh 2,8% per tahun pada kuartal II, naik dari 1,4% pada kuartal I, dan di atas perkiraan 2%, menurut estimasi awal.
Pertumbuhan tersebut terutama didorong oleh konsumsi yang lebih kuat, investasi nonperumahan, dan belanja pemerintah yang dipimpin oleh pertahanan.
IHSG Dibuka Menguat ke Posisi 7.259
Sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat pagi dibuka menguat 19,38 poin atau 0,27 persen ke posisi 7.259,66. Hal ini seperti dikutip dari Antara, Jumat (26/7/2024).
Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,33 poin atau 0,36 persen ke posisi 919,49.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, selama IHSG belum mampu break 7.354 sebagai resistance terdekatnya, saat ini posisi IHSG berada pada bagian awal dari wave 2 dari wave (3) sehingga pergerakan IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya. “Adapun area koreksi IHSG akan menguji rentang 7.026-7.199,” tutur Herditya.
Herditya menuturkan, IHSG akan bergerak di level support 7.207,7.099 dan level resistance 7.354,7.396 pada Jumat pekan ini.
Advertisement
Menguji Support
Sementara itu, Analis PT RHB Sekuritas Indonesia, Muhammad Wafi menuturkan, IHSG terlihat kembali koreksi untuk menguji support garis moving average (MA)20 harian dengan volume. Ia mengatakan, IHSG meski berpeluang untuk rebound, tetapi selama di bawah garis MA5 berpeluang untuk kembali koreksi dan breakdown support garis MA20 untuk menguji support garis MA100.
“Namun, jika mampu breakout garis MA5 berpeluang untuk kembali membuat higher high (HH) level dan melanjutkan fase bullish-nya,” tutur dia.
Wafi menuturkan, pergerakan IHSG saat ini berada di kisaran 7.200-7.400 pada Jumat pekan ini.