Sukses

IHSG Kamis Pagi Dibuka di Zona Hijau, Simak Prediksinya

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka menguat 6,87 poin

Liputan6.com, Jakarta Pada Kamis pagi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka menguat 6,87 poin atau 0,09% menjadi 7.442,91. Dikutipd ari Antara, Kamis (15/8/2024), di sisi lain IHSG, Indeks LQ45, yang mencakup 45 saham unggulan, naik 1,37 poin atau 0,15% ke level 924,01.

Prediksi IHSG Hari Ini

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang koreksi pada perdagangan Kamis (15/8/2024). IHSG akan melemah ke rentang area 7.027-7.218.

IHSG menguat 1,08 persen ke posisi 7.436 dan masih didominasi oleh volume pembelian pada perdagangan Rabu, 14 Agustus 2024.

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, pada label hitam, ada kemungkinan IHSG sedang membentuk wave (b) dari wave 2 pada pola running flat, selanjutnya IHSG akan melemah ke rentang area 7.027-7.218.

"Pada label merah, apabila IHSG mampu break 7.454, IHSG akan menuju ke 7.513-7.654,” ujar Herditya dalam catatannya.

Herditya menuturkan, IHSG akan berada di level support 7.207,7.126 dan level resistance 7.454,7.514 pada Kamis pekan ini.

Sementara itu, dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi menguat terbatas dengan level support dan level resistance di 7.275-7.450 pada Kamis pekan ini.

Analis PT RHB Sekuritas Indonesia, Muhammad Wafi mengatakan, IHSG terlihat kembali melakukan rebound dengan kicking candle disertai volume. Ia mengatakan,meski berpeluang untuk melakukan koreksi teknikal, tetapi selama di atas garis moving average (MA) 5 harian, sehingga berpeluang untuk kembali rebound dan melanjutkan fse bullish-nya.

“Namun, jika breakdown support garis MA5, berpeluang untuk menguji support garis MA20 untuk kembali melanjutkan fase sidewaysnya,” ujar Wafi.

Wafi menuturkan, pergerakan IHSG akan di kisaran 7.300-7.500 pada Kamis pekan ini.

 

2 dari 2 halaman

Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Industri Farmasi dan Jamu Sido Muncul Tbk (SIDO).

Sedangkan PT Pilarmas Investindo Sekuritas memilih saham PT Astra International Tbk (ASII), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA),dan saham SIDO.