Liputan6.com, Jakarta Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis pagi dibuka menguat 6,75 poin atau 0,09 persen ke posisi 7,679,64.
Dikutip dari Antara, kamis (5/9/2024), sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,38 poin atau 0,15 persen ke posisi 943,07.
Baca Juga
Prediksi IHSG Hari Ini
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi rawan koreksi pada perdagangan saham Kamis (5/9/2024). IHSG akan bergerak di kisaran 7.371-7.460.
Advertisement
IHSG menguat 0,74 persen ke posisi 7.672 disertai dengan munculnya volume pembelian pada perdagangan Rabu, 4 September 2024. Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, apabila IHSG break dari level support terdekat di 7.547, diperkirakan IHSG rawan menuju ke 7.371-7.460 sebagai area koreksi terdekatnya dan akanmembentu wave (ii) dari wave 3.
“Namun, apabila IHSG masih mampu berada di atas 7.547, ada peluang IHSG kembali menguat menguji 7.743,” kata Herditya dalam catatannya.
Ia menuturkan, IHSG akan bergerak di level support 7.547,7.460 dan level resistance 7.715,7.743 pada Kamis pekan ini.
Sementara itu, Analis PT RHB Sekuritas Indonesia Muhammad Wafi menuturkan, IHSG terlihat melakukan rebound untuk menguji resistance garis moving average (MA)5 harian dengan volume rendah.
Ia mengatakan, IHSG jika tidak mampu breakout garis MA5 harian, IHSG berpeluang untuk kembali melakukan koreksi dan menguji support garis MA20 harian sekaligus support bullish channel-nya.
“Namun, jika mampu kembali breakout garis MA5 maka berpeluang untuk kembali membuat higher high (HH) level dan melanjutkan fase bullish-nya,” tutur dia.
Wafi menuturkan, range pergerakan indeks saham saat ini berada di kisaran 7.550-7.750.
Dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi menguat terbatas dengan level support dan level resistance di 7.58—7.780. “Ada potensi untuk koreksi,” demikian seperti dikutip.
Rekomendasi Saham
Untuk rekomendasi saham hari ini, PT Pilarmas Investindo Sekuritas memilih saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (PTRO), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), dan PT Ciputra Development Tbk (CTRA).
Sedangkan Herditya memilih saham PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES), PT Samator Indo Gas Tbk (AGII), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT Tjiwi Kimia Tbk (TKIM).
Advertisement