Sukses

IHSG Berpeluang Naik, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 15 Oktober 2024

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan berada di level support 7.454,7.374 dan level resistance 7.598,7.726 pada perdagangan Selasa, 15 Oktober 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat terbatas pada perdagangan saham Selasa (15/10/2024). IHSG akan menguji posisi 7.625-7.680 pada perdagangan Selasa pekan ini.

IHSG menguat 0,52 persen ke posisi 7.559 dan masih didominasi oleh volume pembelian pada perdagangan Senin, 14 Oktober 2024.

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, skenario buruk, posisi IHSG diperkirakan masih berada pada bagian dari wave © dari wave (ii) skenario merah.

"Hal tersebut berarti, penguatan IHSG akan relatif terbatas untuk menguji 7.625-7.680, selanjutnya IHSG akan rawan terkoreksi kembali ke area 7.347,” ujar Herditya.

Ia menuturkan, IHSG akan berada di level support 7.454,7.374 dan level resistance 7.598,7.726 pada perdagangan Selasa pekan ini.

Dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi menguat terbatas dengan level support dan level resistance di 7.465-7.675.

Sementara itu, Analis PT BNI Sekuritas, Fanny Suherman menuturkan, IHSG akan mencoba break resistance kuat di 7.590. Hal ini terutama setelah Menteri Keuangan Sri Mulyani tetap menjadi Menteri keuangan dan jelang pengumuman suku bunga acuan pada pekan ini.

Ia mengatakan, IHSG akan berada di level support 7.480,7.520 dan level resistance di 7.590,7.620 pada perdagangan Selasa pekan ini.

Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL).

Sedangkan dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas memilih saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Darma Henwa Tbk (DEWA) dan PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).

2 dari 5 halaman

Rekomendasi Teknikal

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) - Spec Buy

Saham AMMN menguat 3,28% ke 9.450 dan masih didominasi oleh volume pembelian, tetapi penguatannya tertahan oleh MA200.

"Kami memperkirakan, Selama masih mampu berada di atas 8.700 sebagai stoplossnya, posisi AMMN saat ini berada di awal wave (B) dari wave [B]," ujar Herditya.

Spec Buy: 9.100-9.300

Target Price: 9.625, 10.175

Stoploss: below 8.700

 

 2.PT Bank Jago Tbk (ARTO) - Buy on Weakness

Saham ARTO menguat 2,10% ke 2.920 dan masih didominasi oleh volume beli. Herditya menuturkan, saat ini, posisi ARTO diperkirakan berada pada bagian dari wave b dari wave (iv).

Buy on Weakness: 2.830-2.900

Target Price: 3.000, 3.050

Stoploss: below 2.770

3.PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) - Trading Buy

Saham BBNI menguat 0,93% ke 5.425 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. "Kami perkirakan, posisi BBNI sedang berada pada bagian dari wave (b) dari wave [b]," tutur dia.

Buy: 5.275-5.375

Target Price: 5.475, 5.575

Stoploss: below 5.200

4.PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) - Buy on Weakness

Saham BULL menguat 2,17% ke 141 dan masih didominasi oleh volume pembelian. "Kami memperkirakan, posisi BULL saat ini berada pada bagian dari wave iii dari wave (c)," ujar Herditya.

Buy on Weakness: 134-139

Target Price: 149, 155

Stoploss: below 124

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

3 dari 5 halaman

Penutupan IHSG pada 14 Oktober 2024

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada perdagangan saham Senin (14/10/2024). Penguatan IHSG terjadi di tengah mayoritas sektor saham menghijau dan bursa saham Asia yang menguat.

Mengutip data RTI, IHSG ditutup naik 0,52 persen ke posisi 7.559,65. Indeks LQ45 naik 0,48 persen ke posisi 937,73. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau. Sebanyak 295 saham menghijau sehingga angkat IHSG. 265 saham melemah sehingga menahan penguatan IHSG. 238 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.184.159 kali dengan volume perdagangan 21,8 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 8,9 triliun.

Mayoritas sektor saham menghijau yang dipimpin sektor saham teknologi. Sektor saham teknologi naik 1,74 persen. Sektor saham energi bertambah 1,04 persen, sektor saham basic menguat 0,44 persen, sektor saham consumer nonsiklikal mendaki 0,89 persen, sektor saham consumer siklikal menguat 0,40 persen. Selain itu, sektor saham keuangan mendaki 0,44 persen.

Sementara itu, sektor saham industri melemah 0,50 persen, sektor saham kesehatan terpangkas 0,72 persen, sektor saham properti turun 0,19 persen, sektor saham infrastruktur terpangkas 0,80 persen dan sektor saham transportasi merosot 0,25 persen.

4 dari 5 halaman

Penutupan IHSG pada 14 Oktober 2024

Mengutip Antara, dalam kajian tim riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG dan bursa regional Asia bergerak menguat meski pasar belum mendapatkan detil kebijakan pemerintah China usai konferensi Menteri Keuangan China.

"Upaya pemulihan pertumbuhan ekonomi China tetap menjadi perhatian pasar, alhasil pasar bereaksi atas prediksi Goldman Sachs yang menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi China,” demikian seperti dikutip.

Kenaikan proyeksi tersebut seiring dari rangkaian stimulus yang dilakukan oleh China untuk mendukung pertumbuhan ekonominya. Goldman Sachs menaikkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto China menjadi 4,9 persen dari 4,7 persen untuk tahun 2024.

Goldman Sachs mengungkapkan langkah stimulus tersebut dengan jelas menunjukkan bahwa para pembuat kebijakan telah mengubah manajemen kebijakan siklus dan meningkatkan fokus mereka pada ekonomi.

Pelaku pasar juga merespon pertumbuhan ekonomi Singapura kuartal III-2024 meningkat 4,1 persen, yang didorong oleh ekspansi di sektor manufaktur setelah mengalami kontraksi selama dua kuartal berturut-turut.

Dari dalam negeri, posisi Utang Luar negeri (ULN) Indonesia pada Agustus 2024 tercatat sebesar 425,1 miliar dolar AS, atau secara tahunan tumbuh sebesar 7,3 persen.

Bank Indonesia (BI) menyampaikan bahwa posisi ULN Indonesia untuk bulan Agustus 2024 masih tetap terkendali, struktur ULN sejalan dengan pengelolaan utang dengan kehati-hatian.

Selain itu, ULN tersebut mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan juga upaya meminimalkan risiko yang dapat mempengaruhi stabilitas perekonomian.

 

5 dari 5 halaman

Penutupan Bursa Saham Asia Pasifik pada 14 Oktober 2024

Bursa saham Asia Pasifik sebagian besar menguat pada perdagangan Senin, 14 Oktober 2024. Penguatan bursa saham Asia di tengah investor mencerna konferensi pers pemerintah China akhir pekan lalu dan menanti serangkatan data ekonomi pada pekan ini.

Mengutip CNBC, indeks CSI 300 di China naik 1,9 persen ke posisi 3.691,3. Indeks Hang Seng di Hong Kong merosot 0,9 persen. Dua indeks saham acuan itu bergejolak dan menekankan reaksi beragam investor terhadap janji stimulus China. Indeks Hang Seng mainland properti naik 2,5 persen, sedangkan indeks saham Hang Seng teknologi merosot 1,7 persen.

Menteri Keuangan Tiongkok Lan Fo'an dalam jumpa pers mengisyaratkan lebih banyak penerbitan utang di tengah upaya untuk menopang ekonomi, dengan menyatakan pemerintah memiliki ruang yang "cukup besar" untuk meningkatkan defisit.

Kekhawatiran deflasi di Tiongkok semakin dalam pada September dengan harga konsumen naik pada laju paling lambat dalam tiga bulan sebesar 0,4% dari tahun sebelumnya, sementara indeks harga produsen turun pada laju tercepat dalam enam bulan, turun 2,8%. Kedua metrik tersebut gagal memenuhi ekspektasi para ekonom yang disurvei oleh Reuters, yang memperkirakan CPI naik 0,6% dan PPI turun 2,5%.

Tiongkok akan merilis data perdagangannya untuk bulan September pada hari Senin, dengan ekspor diperkirakan naik 6%, pertumbuhan yang lebih lambat dari 8,7% pada Agustus, sementara impor diperkirakan tumbuh 0,9%, dibandingkan dengan 0,5% pada Agustus.

Pengamat Tiongkok juga menantikan minggu ini dengan serangkaian data ekonomi yang padat, termasuk PDB Tiongkok pada kuartal ketiga, pertumbuhan output industri September, penjualan ritel, dan tingkat pengangguran.

Bursa saham Jepang libur. Sementara itu, indeks ASX 200 naik 0,47 persen ke posisi 8.252,8. Indeks Taiwan menguat 0,32 persen ke posisi 22.975,29. Indeks Kospi di Korea Selatan bertambah lebih dari 1 persen ke posisi 2.623,29. Indeks Kosdaq mendatar di posisi 770,26.