Sukses

Setelah Dividen Tambahan Cair, ADRO Segera Tebar Dividen Interim USD 20 Juta

PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) mengumumkan rencana pembagian dividen tunai interim. Rencana aksi itu sesuai dengan keputusan Direksi yang telah disetujui Dewan Komisaris pada tanggal 16 Desember 2024.

Liputan6.com, Jakarta PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) mengumumkan rencana pembagian dividen tunai interim. Rencana aksi itu sesuai dengan keputusan Direksi yang telah disetujui Dewan Komisaris pada tanggal 16 Desember 2024.

Besaran dividen tunai interim yang akan dibagikan adalah USD 200 juta. Pembagian dividen mengacu pada data keuangan perseroan periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2024.

Pada periode tersebut, perseroan membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar USD 1,18 miliar. Bersamaan dengan itu, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya tercatat sebesar USD 5,93 miliar dengan total ekuitas USD 8,15 miliar.

Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (18/12/2024), berikut jadwal pembagian dividen tunai interim Alamtri Resources Indonesia Tbk:

  • Tanggal Cum Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 27 Desember 2024
  • Tanggal Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 30 Desember 2024
  • Tanggal Cum Dividen di Pasar Tunai: 2 Januari 2025
  • Tanggal Ex Dividen di Pasar Tunai: 3 Januari 2025
  • Tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 2 Januari 2025
  • Tanggal Pembayaran Dividen: 15 Januari 2025

Sebelumnya, perseroan baru saja membagikan dividen tambahan untuk tahun buku 2023 senilai USD 2,63 miliar. Dividen tambahan itu dibagikan pada pemegang saham ADRO pada 6 Desember 2024 lalu.

 

2 dari 2 halaman

Pembagian Dividen Tambahan

Pembagian dividen tambahan itu mengacu pada data keuangan perseroan tahun buku 2023 yang berakhir pada 31 Desember 2023. Perseroan memiliki saldo kas internal secara konsolidasian yang cukup untuk melaksanakan pembagian dividen tunai.

Pada periode tersebut, perseroan membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar USD 1,64 juta. Bersamaan dengan itu, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya tercatat sebesar USD 5,15 juta dengan total ekuitas USD 7,41 juta.

Namun demikian, dalam rangka pengelolaan dana kas internal dan arus kas Perseroan yang efisien, tidak menutup kemungkinan Perseroan juga dapat menggunakan pendanaan pihak ketiga jangka pendek untuk pembayaran sebagian dari dividen tunai.

  • Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe

    Saham

  • Bursa Efek Indonesia atau BEI adalah salah satu tempat yang memperjualbelikan saham, obligasi, dan sebagainya di Indonesia.

    BEI

  • dividen

  • ADRO

  • dividen interim

Video Terkini