Liputan6.com, Jakarta - Data perdagangan saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mayoritas berada pada zona positif pada periode 23—27 Desember 2024.
Melansir laman resmi BEI, Sabtu (28/12/2024) investor asing pada peride sepekan terakhir mencatat nilai beli bersih Rp 759,38 miliar dan investor asing mencatatkan nilai beli bersih Rp 15,97 triliun sepanjang 2024.
Baca Juga
Peningkatan tertinggi terjadi pada rata-rata volume transaksi harian bursa sepekan sebesar 27,15% menjadi 24,40 miliar lembar saham dari 19,19 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
Advertisement
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini turut mengalami peningkatan sebesar 0,75% menjadi berada pada level 7.036,571 dari 6.983,865 pada pekan lalu.
Peningkatan turut dialami oleh kapitalisasi pasar Bursa sebesar 0,60% menjadi Rp.12.264 triliun dari Rp.12.191 triliun pada sepekan sebelumnya.
Namun, rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa mengalami perubahan sebesar 10,48% menjadi 970 ribu kali transaksi dari 1,08 juta kali transaksi pada pekan lalu.
Selama sepekan, rata-rata nilai transaksi harian Bursa mengalami perubahan sebesar 13,13% menjadi Rp10,64 triliun dari Rp12,25 triliun pada pekan sebelumnya.
Sebelumnya, laju IHSG sempat melemah pekan lalu pada periode 16-20 Desember 2024. Sentimen global dinilai menekan IHSG.
Data BEI pada Sabtu (21/12) lalu menunjukkan, IHSG merosot 4,65 persen ke posisi 6.983,86.Koreksi IHSG pekan ini lebih besar dibandingkan pekan lalu. Pada pekan lalu, IHSG susut 0,79 persen menjadi 7.324,78.
Kapitalisasi pasar terpangkas 3,28 persen menjadi Rp 12.191 triliun pada 16-20 Desember 2024 dari pekan lalu Rp 12.604 triliun.
Rata-rata frekuensi transaksi harian bursa merosot 12,71 persen menjadi 1,08 juta kali transaksi dari pekan lalu di posisi 1,24 juta kali transaksi.
IHSG Berbalik Arah Memerah Setelah Libur Natal, Saham TPMA Melonjak 5,8 Persen
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada perdagangan saham Jumat (27/12/2024). Koreksi IHSG terjadi di tengah sektor saham teknologi yang alami tekanan.
Mengutip data RTI, IHSG ditutup melemah 0,41 persen ke posisi 7.036,57. Indeks LQ45 susut 0,64 persen ke posisi 825,13. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.
Jelang akhir pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.100,27 dan level terendah 7.024,71. Sebanyak 322 saham menguat sehingga tahan koreksi IHSG. 251 saham melemah dan 222 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 905.318 kali dengan volume perdagangan saham 36,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 12,7 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.230.
Mayoritas sektor saham menghijau yang dipimpin sektor saham transportasi. Sektor saham transportasi menguat 1,17 persen. Sektor saham kesehatan naik 1,01 persen dan sektor saham properti bertambah 0,77 persen. Selain itu, sektor saham energi mendaki 0,29 persen, sektor saham industri naik 0,26 persen dan sektor saham consumer nonsiklikal melejit 0,73 persen. Lalu sektor saham intrastruktur bertambah 0,65 persen.
Â
Advertisement
Gerak Saham
Jelang akhir pekan ini, saham ERAA merosot 0,49 persen ke posisi Rp 406 per saham. Harga saham ERAA dibuka naik dua poin ke posisi Rp 410 per saham. Harga saham ERAA berada di level tertinggi Rp 418 dan level terendah Rp 404 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.001 kali dengan volume perdagangan 103.364 saham. Nilai transaksi Rp 4,2 miliar.
Sementara itu, harga saham TPMA melonjak 5,88 persen ke posisi Rp 630 per saham. Harga saham TPMA dibuka naik lima poin ke posisi Rp 600 per saham. Harga saham TPMA berada di level tertinggi Rp 635 dan level terendah Rp 595 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.134 kali dengan volume perdagangan 71.588 saham. Nilai transaksi Rp 4,5 miliar.
Harga saham NISP naik 0,38 persen ke posisi Rp 1.315 per saham. Harga saham NISP dibuka naik lima poin ke posisi Rp 1.315 per saham. Harga saham NISP berada di level tertinggi Rp 1.330 dan level terendah Rp 1.300 per saham. Total frekuensi perdagangan 684 kali dengan volume perdagangan 47.587 saham. Nilai transaksi Rp 6,3 miliar.