Sukses

Mandiri Sekuritas Ramal IHSG Tembus 8.150 pada Akhir 2025

Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana menuturkan, IHSG menghadapi tekanan strategi bottom-up dan pada keadaan seperti ini sangat penting bagi investor fokus pada sektoral saat memasuki 2025.

Liputan6.com, Jakarta - Mandiri Sekuritas memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhir 2025 bisa mencapai 8.150. Di tengah meningkatnya ketidakpastian global dan domestik, pasar saham akan mengalami ‘The Waiting Game’, menunggu kondisi lebih pasti.

Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana menuturkan, IHSG menghadapi tekanan strategi bottom-up dan pada keadaan seperti ini sangat penting bagi investor untuk berfokus pada sektoral saat memasuki 2025.

Dia mendorong para investor untuk berkonsentrasi pada area di mana perputaran uang akan meningkat, seiring dengan meningkatnya kebutuhan pendanaan menghadapi kondisi likuiditas yang masih ketat, dan volatilitas yang besar mungkin akan terus terjadi sampai adanya kepastian yang lebih besar.

"Kami memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir tahun 2025 ada level 8.150 dengan kisaran 8.590/7.140 dengan sektor-sektor yang disukai, seperti: konsumsi, pangan, properti, telekomunikasi, transportasi, dan retail Sementara di Kuartal II 2025, sektor- sektor yang disukai adalah: perbankan, automotif, dan retail," kata Oki, Kamis (9/1/2025).

Sementara untuk pasar obligasi, akan terdapat positive return pada 2024 dan 2025 dengan dukungan beberapa katalis positif. Antara lain, prospek penurunan suku bunga acuan BI Rate yang masih terbuka dengan tekanan inflasi yang relatif masih rendah dan ekspektasi suku bunga Federal Reserve (the Fed) akan terus turun sampai dengan 2025.

Kedua, tekanan supply SBN juga masih manageable karena pemerintah masih bisa menggunakan Saldo Anggaran Lebih, optimalisasi loan program, dan investment financing, transisi ke pemerintahan baru yang mulus. Terakhir atau ketiga, valuasi masih cukup menarik jika dibandingkan dengan yield yang ditawarkan oleh negara-negara berkembang dengan rating yang sama.

 

2 dari 4 halaman

Sisi Risiko

Sementara dari sisi risiko, masih akan dipengaruhi dari global yaitu hasil Pemilu di AS dan eskalasi konflik geopolitikal. Kebijakan fiskal Trump seperti pemangkasan pajak dan kenaikan tarif impor barang dan jasa dari luar diperkirakan dapat berdampak terhadap kenaikan inflasi serta perlambatan ekspektasi penurunan suku bunga Fed Fund Rate.

"Namun demikian ada perkembangan menarik di pasar obligasi Indonesia di mana korelasi imbal hasil US Treasury dan yield obligasi pemerintah Indonesia yang menurun. Seiring dengan makin besarnya dominasi investor domestik, tidak hanya dari investor institusi tetapi juga dari ritel. Bahkan tahun ini ritel adalah pembeli terbesar pasar obligasi pemerintah," tutup Oki.

3 dari 4 halaman

Mandiri Sekuritas Luncurkan Aplikasi Trading Growin’, Apa Keunggulannya?

Sebelumnya, PT Mandiri Sekuritas meluncurkan aplikasi digital trading platform Growin’. Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana mengatakan, aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas merupakan wujud komitmen kami untuk terus mendukung pertumbuhan investasi para investor individu dan pasar modal Indonesia secara berkelanjutan dan jangka panjang.

"Melalui peluncuran aplikasi Growin’, kami berharap para nasabah individu dapat menjadikan investasi serta transaksi pasar modal sebagai gaya hidup mereka sehari-hari, sehingga mereka dapat mencapai masa depan keuangan yang mapan," kata Oki dalam peluncuran Growin’ by Mandiri Sekuritas, Kamis (9/1/2025).

Hadir dengan konsep simple investing, aplikasi Growin’ yang bisa diunduh di AppStore dan PlayStore. Inovasi ini menjadikan investasi lebih mudah dan menarik baik bagi para pemula maupun profesional traders.

"Growin’ by Mandiri Sekuritas dirancang dengan user-friendly interface yang intuitif, serta proses transaksi yang cepat, sehingga memberikan kenyamanan dan keamanan bertransaksi yang lebih tinggi bagi seluruh pengguna,” imbuh Oki.

Keunggulan

Fitur unggulan Growin’ by Mandiri Sekuritas:

1. Simple Investing: untuk saham, reksa dana, obligasi, dan Syariah dengan portofolio yang terintegrasi untuk memudahkan nasabah memantau seluruh aset pasar modal yang dimiliki.

2. Cutting-edge Stock Chart: fitur analisis teknikal yang lengkap untuk mendukung keputusan trading nasabah.

3. Smart Running Trade: yang dapat di-filter berdasarkan saham dan jenis transaksi untuk membantu para investor memantau tren pasar serta memaksimalkan potensi keuntungan (gain).

4. Real Time Estimated Profit and Loss: untuk mendukung keputusan transaksi yang lebih baik.

5. 24/7 Deposit and Withdrawal: untuk mendukung pengelolaan keuangan yang lebih baik.

“Mandiri Sekuritas akan terus melakukan pengembangan dan inovasi pada aplikasi Growin’ serta melengkapi fitur yang dibutuhkan oleh para trader profesional di pasar modal Indonesia ke depannya,” imbuh Oki.

4 dari 4 halaman

Promo untuk Nasabah

Selama masa awal peluncuran Aplikasi Growin’, Mandiri Sekuritas menawarkan berbagai promo bagi nasabah. Seperti bonus Saldo RDN Rp 50.000 untuk nasabah yang mengunduh dan memberikan rating aplikasi di Playstore dan Appstore, bonus saldo RDN Rp 50.000 untuk pembukaan rekening baru, dan bonus saldo RDN Rp 100.000 untuk transaksi pertama di aplikasi Growin’. Untuk info lengkap promo, nasabah dapat mengunjungi: https://welcome.growin.id/promo.

Kehadiran aplikasi Growin’ menambah lengkap rangkaian produk digital Mandiri Sekuritas. Aplikasi Growin’ melengkapi growin.id berbasis web yang telah diluncurkan pada Agustus 2024 serta Growin’ on Livin’; platform digital investasi saham yang bisa diakses melalui aplikasi Livin’ by Mandiri milik Bank Mandiri.

Dengan diluncurkannya aplikasi Growin’, seluruh nasabah Mandiri Sekuritas termasuk yang masih bertransaksi di Mandiri Online Securities Trading (MOST) dapat mulai menggunakan platform Growin’ dengan user ID dan password yang sama.

Dengan Growin’, kini siapapun bisa investasi dan trading dengan lebih mudah untuk kembangin aset apapun instrumennya. Kembangin gaya hidup, kembangin aset di Growin’ #GrowinYou.

Video Terkini